SURABAYA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Indonesia sedang gencar-gencarnya mengembangkan Energi Baru Terbarukan (EBT) untuk menggantikan sumber energi dari fosil, yang suatu saat akan habis.
Mahasiswa doktoral (S3) Teknik Kimia ITS, Toto Iswanto berhasil mengubah limbah kulit kopi menjadi biogas yang lebih optimal dalam sidang terbuka promosi doktornya di Aula Oedjoe Djoeriaman.
“Saat dilakukan pengolahan buah kopi, hasil dari limbah kulit kopi itu dapat menyebabkan masalah serius terhadap lingkungan sekitar jika tak dapat dimanfaatkan dengan baik,” ujar Toto.
Saat melihat adanya peluang, Toto berhasil menciptakan biogas dari limbah tersebut dengan memanfaatkan mikro organisme tertentu.
Dalam penelitian demi kepentingan disertasi doktor kelahiran Tasikmalaya tersebut, perlakuan awal yang dilakukan dengan memanfaatkan feses dari binatang luwak. Perlakuan tersebut bisa mengurangi kandungan lignin sebesar 35,25% dan zat inhibitor (kafein, tanin, dan fenol bebas) lebih dari 95%.
Selain itu, ada alternatif yang lain yakni dengan memberikan perlakuan awal terhadap kulit kopi tersebut dengan memberikan Alkalin Hidrogen Peroksida (AHP) yang diikuti menggunakan cairan rumen sapi. Cairan itu juga merupakan salah satu limbah yang berasal dari tempat pemotongan hewan.
“Jadi kita mengolah limbah (kulit kopi) menggunakan limbah (cairan rumen sapi) dan menghasilkan biogas yang bermanfaat,” ungkap Toto.
Mahasiswa yang menyelesaikan program doktoral selama tiga tahun tersebut juga mengaku bahwa jumlah biogas yang dihasilkan bisa menghasilkan jumlah yang 50 kali lebih banyak volumenya.
Selain itu, biogas yang dihasilkan bisa menjadi sumber energi yang menjanjikan pada masa yang akan datang.
Tak hanya itu, alumnus S1 Teknik Kimia ITS ini salah satu mahasiswa yang memperoleh beasiswa program Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) dari Kemenristekdikti. Selain itu juga, mahasiswa tersebut juga pernah menjadi peneliti di Indonesia Culture Collection (InaCC) dan Pusat Riset Bioteknologi LIPI-Biologi, Cibinong.(DON)
SOLO,KHATULISTIWAONLINE.COM
Pemerintah menjanjikan pengangkatan guru honorer akan terus dilakukan hingga 2024. Setiap tahun bakal ada sedikitnya 110 ribu pegawai honorer yang diangkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS).
“Guru honorer akan ada pengangkat terus menerus sampai 2024. Tiap tahun minimal mengangkat 110 ribu guru honorer,” kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy di Solo, Kamis (1/8/2019).
Selain itu, Kemendikbud juga akan merekrut guru PNS untuk menutup kekurangan tenaga pendidik. Dalam setahun, kira-kira ada 40 ribu guru yang pensiun.
“Ditambah lagu guru pensiun tiap tahun itu rata-rata 40 ribu lebih. Ditambah dengan penambahan sekolah baru, makanya tiap tahun tidak boleh ada moratorium,” ujarnya.
Adapun pengangkatan guru honorer dapat dilakukan melalui dua jalur. Jalur pertama yakni mereka diangkat menjadi PNS melalui tes, sedangkan jalur kedua ialah mengangkat mereka menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Kalau di bawah 35 tahun lewat tes CPNS, kalau di atas itu tidak ada pilihan kecuali PPPK. Itu undang-undang kok,” katanya.
Kuota setiap daerah nantinya tidak akan sama. Pemerintah daerah akan berkoordinasi dengan pusat untuk membagi kuota sesuai kebutuhan.
“Setiap daerah akan punya kuota. Disamping kuota daerah, harus ada koordinasi dengan Kemendikbud KemenPAN. Kenapa? Karena yang punya data nasional dan kebutuhan guru itu kementerian,” tutupnya.(ARF)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir punya rencana mendatangkan rektor asing untuk memimpin perguruan tinggi negeri (PTN). Apakah tak ada lagi warga negara Indonesia (WNI) yang mampu menjadi rektor sehingga harus mendatangkan orang dari negeri seberang?
“Saya mau tanya, rektor mana yang sudah berhasil mengangkat ke kelas dunia?” kata Nasir, Rabu (31/7/2019) malam.
Rencana merekrut rektor asing dimaksudkan untuk meningkatkan peringkat PTN agar bisa menembus peringkat 100 besar dunia. Nasir punya keinginan, pada 2020 sudah ada PTN yang dipimpin rektor terbaik dari luar negeri dan pada 2024 jumlahnya ditargetkan meningkat menjadi lima PTN.
Karena Nasir menilai tak ada rektor Indonesia yang mampu mendongkrak ranking PTN Indonesia di kancah dunia, maka rektor asing diundang.
“Oleh karena itu, kita selama ini belum bisa men-challange pada rektor di Indonesia belum bisa meningkatkan perankingan dunia,” kata Nasir.
Nasir tak meragukan kemampuan keilmuan putra dan putri Indonesia. Namun lewat kacamatanya, dia tak melihat ada akademisi Indonesia yang punya kepemimpinan mumpuni tingkat internasional.
“Kalau kemampuan di dalam masalah akademik mungkin oke lah, tetapi dalam network dunia belum tentu punya network, leadershipnya belum tentu di kelas dunia,” kata Nasir.
Ide Nasir ini menjadi kontroversi. Wakil Ketua Komisi X DPR Reni Marlinawati melihat kemampuan akademisi Indonesia yang sebetulnya mumpuni. Jadi, menurut Reni, tak perlu mendatangkan rektor asing. Gagasan mengundang rektor asing dinilainya sebagai bentuk ketidakpercayaan pemerintah atas SDM yang dimiliki anak bangsa.
“Banyak putera Indonesia lulusan kampus ternama di luar negeri dapat menjadi alternatif. Ini soal rasa kebangsaan yang terusik,” kata Reni, Selasa (30/7) kemarin.(NGO)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
KPAI memberi perhatian terhadap guru SMA 87 Jakarta, Nelty Khairiyah, yang dituduh menyebarkan doktrin anti-Jokowi kepada para murid serta beberapa kasus lain soal pendidik diduga tidak netral. KPAI mengingatkan bahwa sekolah harus steril dari kepentingan politik.
Komisioner KPAI Bidang Pendidikan, Retno Listyarti sudah melakukan pengawasan ke SMA 87 Jakarta. Menurut Retno, Kepala SMAN 87 dan Sudin Dikmen Wilayah I Jaksel sudah cepat menangani kasus ini dalam membina guru yang dituduh.
Lebih lanjut, KPAI mendorong kepala-kepala dinas pendidikan di berbagai daerah untuk mengingatkan kepala sekolah dan pendidik untuk bersikap netral di Pemilu 2019. Apalagi, para pendidik yang berstatus PNS.
“KPAI mendorong para guru, baik guru PNS maupun Non PNS untuk mematuhi ketentuan bahwa lembaga pendidikan (baca sekolah) haruslah bersih atau steril dari kepentingan politik dan politik praktis,” kata Retno dalam keterangannya, Minggu (14/10/2018).
Retno mengatakan guru sangat berperan dalam memperkuat demokrasi dan nilai-nilai kemanusiaan. Anak-anak juga seharusnya diperlihatkan demokrasi yang menghargai HAM.
“Anak-anak harus dilindungi dari pengaruh buruk berupa ujaran kebencian,” ungkapnya.
KPAI mendorong Disdik DKI Jakarta untuk tetap memberikan kesempatan guru Nelty menyampaikan klarifikasi dan pembelaan diri sebelum dijatuhi sanksi. Hal itu sesuai UU 14/2005 tentang Guru dan Dosen.
“Praduga tak bersalah tetap harus dikedepankan. Nantinya dari hasil pemeriksaan, jika terbukti bersalah maka penegakan aturan tentu harus dilaksanakan,” kata Retno.
Guru Nelty sendiri saat ini sementara dinonaktifkan. Dia sudah membantah tuduhan mendoktrin anti-Jokowi.
“Jadi dari saya pribadi ini, Pak, insyaallah, sama sekali tidak terjadi suatu apapun, dan tidak ada niat apapun sama sekali. Saya termasuk guru yang insyaallah netral, saya netral sekali. (DON)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Oknum guru SMAN 87 Jakarta yang dituduh mendoktrin anti-Jokowi telah diperiksa pihak sekolah. Pihak sekolah menyatakan guru berinisial N tersebut telah meminta maaf.
“Kalau pembinaan, saya sudah (lakukan). Dia berjanji tidak akan mengulang lagi dan telah meminta maaf,” ujar Kepala SMAN 87 Jakarta Patra Patriah ketika ditemui di kantornya, Bintaro, Jaksel, Rabu (10/10/2018).
Dalam aduan yang viral tersebut, si pengadu yang mengaku orang tua murid menyebut anaknya dan siswa SMAN 87 lainnya dikumpulkan guru N di suatu tempat dan kepada mereka ditunjukkan video gempa di Palu, Sulawesi Tengah. Masih dalam aduan itu, si pengadu menjelaskan guru N menyebut banyaknya korban bergelimpangan akibat gempa merupakan salah Jokowi. Pengadu berkeberatan terhadap tindakan N, yang dianggap telah melakukan doktrin anti-Jokowi.
Patra lantas menjelaskan awal mula dia mendapatkan pengaduan mengenai guru N tersebut. Dia mendapatkan SMS berisi pengaduan, lalu menindaklanjutinya dengan membentuk tim.
“Hari Kamis saya mendapatkan SMS. Saya pelajari, kemudian membentuk tim. Saat itu saya masih berada di Cirebon karena ada acara dengan Gubernur. Kemudian hari Senin saya panggil. Dan kemudian dia minta maaf, baca aturan saja PP 53 tentang sikap pegawai sipil. Kan peraturan jelas, sanksinya juga jelas. Dia bilang, ‘Terima kasih saya diingatkan,'” kata Patra.
Menurut Patra, setelah hari Senin baru kemudian viral informasi mengenai guru N yang disebut memberi doktrin anti-Jokowi itu. Dalam informasi yang viral itu, Patra disebut tak responsif. Patra membantah informasi mengenai dia tak responsif itu.
“Habis itu viral bla-bla-bla, kepala sekolah nyuekin masalah ini. Langkah saya sudah benar, tapi kan sanksi bukan saya yang memberikan sanksi. Nomor saya juga di-share di situ,” ujar Patra.
Patra tidak memberi izin permintaan wawancara terhadap N dan pernyataan mengenai persoalan ini dinyatakan cukup disampaikan oleh Patra selaku kepala sekolah.(ARF)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Sebanyak 70 sekolah di DKI Jakarta yang terdiri dari jenjang SD, SMP, SMA/SMK, akan diliburkan saat gelaran Asian Games 2018. Jumlah ini telah mendapat tambahan dari semula 34 sekolah.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy mengatakan, pada intinya para siswa tersebut tidak libur, namun pihaknya akan mengatur pemberian pelajaran.
Ia pun berencana akan mengundang kepala dinas provinsi untuk membahas pengaturannya. Muhadjir mengatakan itu dilakukan agar siswa bisa mendapatkan pelajaran meski tak bersekolah.
“Intinya tidak libur, hanya tidak bersekolah, pelajarannya tetap akan kita atur. Saya akan undang kepala dinas provinsi nanti biar diatur dengan Kemendikbud bagaimana supaya anak-anak tetap terjamin kegiatan belajar mengajarnya jangan sampe dia tidak belajar,” kata Muhadjir usai jalan sehat bareng Menko PMK Puan Maharani, Sabtu (4/8/2018).
Dia juga mengatakan bahwa para siswa akan diberikan prioritas untuk menonton pertandingan cabang olahraga yang mempertandingkan tim Indonesia. Ini supaya mereka bisa memberikan dukungan kepada para atlet yang bertanding.
“Termasuk nanti juga mungkin kita beri prioritas untuk nonton di venue-venue Indonesia yang harus didukung,” imbuhnya.
Ketika ditanya soal tiket, ia mengatakan bahwa pihaknya akan mempersiapkannya. “Nanti kita atur, gampang lah itu tiket,” lanjut dia.
Muhadjir mengatakan para siswa bisa memilih cabang pertandingan yang ingin mereka tonton sesuai dengan bakat dan prestasi olahraga masing-masing agar mereka bisa memiliki pengalaman menyaksikan event beskala internasional.
“Kita akan sipakan untuk siswa terutama untuk mereka yang punya bakat atau prestasi di bidang olahraga nanti dia bisa nonton di venue yang diminati mereka. Jadi mereka bisa punya pengalaman nonton event internasional. Kan kita punya SKO, sekolah khusus olahraga di daerah-daerah,” pungkasnya. (DON)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menerbitkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 14 Tahun 2018 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Menggantikan aturan sebelumnya, salah satunya adalah menggunakan sistem zonasi untuk pemerataan peserta didik.
“Pengaturan penggunaan sistem zonasi demi pemerataan pendidikan di Indonesia, dan sekolah negeri wajib mengumumkan secara terbuka proses pelaksanaan dan informasi PPDB,” ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, dalam acara sosialisasi kebijakan pendidikan dasar dan menengah, di Jakarta, Rabu (30/5/2018).
Jarak rumah ke sekolah sesuai ketentuan zonasi menjadi persyaratan seleksi PPDB untuk jenjang pendidikan SD, SMP, dan SMA. Sementara itu, SMK dibebaskan dari aturan zonasi, dan dapat menetapkan tambahan persyaratan khusus terkait bidang/program/kompetensi keahlian.
Pemerintah daerah dalam PPDB wajib membuat kebijakan daerah sebagai tindak lanjut atas Permendikbud dengan berasaskan objektivitas, transparansi, akuntabillitas, nondiskriminatif, dan berkeadilan. Nondiskriminatif dikecualikan bagi sekolah yang secara khusus melayani peserta didik dari kelompok gender atau agama tertentu, seperti sekolah keagamaan.
“Permendikbud ini merupakan penyederhanaan dari peraturan sebelumnya, dan memperbaiki beberapa ketentuan yang mengatur tata cara pelaksanaan PPDB, mulai dari persyaratan, seleksi, sistem zonasi, termasuk pengaturan jumlah siswa dalam satu rombongan belajar dan jumlah rombongan belajar dalam satu satuan pendidikan,” tutur Muhadjir.
Adapun dinas pendidikan wajib memastikan bahwa semua sekolah yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah dalam proses PPDB telah menerima peserta didik sesuai dengan zonasi yang ditetapkan. Dengan demikian, dinas pendidikan dan sekolah negeri tidak dapat menetapkan persyaratan lainnya dalam proses PPDB yang berbeda dengan Permendikbud.
“Kepala sekolah dan guru saya minta untuk menyosialisasikan PPDB dan memotivasi siswa dengan baik. Jangan sampai ada salah paham dan menimbulkan masalah di kalangan siswa dan orang tua. Selain itu, juga perlu dukungan peran aktif pemerintah daerah dalam menyebarluaskan peraturan/kebijakan pendidikan dasar dan menengah, sehingga dapat mewujudkan sekolah tertib, disiplin, konsisten, dan sesuai dengan harapan,” pesan Muhadjir.
Selain itu, Muhadjir mengingatkan kembali peraturan terdahulu yang perlu menjadi perhatian bagi seluruh pelaku pendidikan dalam penerimaan peserta didik baru, yakni Permendikbud Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru; Permendikbud Nomor 82 Tahun 2015 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan; dan Permendikbud Nomor 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah.
Tidak lupa juga Muhadjir mengingatkan penerapan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), dengan kegiatan pembiasaan sikap dan perilaku positif di sekolah yang dimulai berjenjang mulai dari pendidikan dasar sampai dengan pendidikan menengah.
“Pelaksanaan PPK didasarkan pada nilai-nilai dasar kebangsaan dan kemanusiaan yang meliputi pembiasaan untuk menumbuhkan nilai-nilai beragam seperti nilai moral dan spiritualisme, kebangsaan dan kebinekaan, maupun pengembangan potensi peserta didik,” pungkas Muhadjir. (MAD)
SLEMAN,KHATULISTIWAONLINE.COM
Inspektur Jenderal (Irjen) Kemenristek Dikti, Jamal Wiwoho mengatakan, dalam pelaksanaan SBMPTN kali ini ada 861 ribu peserta yang bersaing. Mereka memperebutkan perguruan tinggi negeri (PTN) di seluruh Indonesia.
Dari berbagai PTN di Indonesia, kata Jamal, lima PTN di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yakni UGM, UNY, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, UPN Veteran Yogyakarta dan ISI Yogyakarta tetap menjadi yang terfavorit
“Ada 861 ribu peserta (SBMPTN di seluruh Indonesia). Dalam lingkup ini ada tiga (jalur), Soshum 359.140, kemudian Saintek 341.290, dan campuran 159.571,” kata Jamal saat jumpa pers di Rektorat UNY, Sleman, Selasa (8/5/2018).
“Tetapi saya yakin dan meyakini bahwa UGM dan beberapa perguruan tinggi, UNY, UPN Veteran Yogyakarta, ISI dan UIN Sunan Kalijaga tetap menjadi favorit,” lanjutnya.
Menurutnya, citra Yogyakarta sebagai kota pelajar menjadi daya tarik tersendiri bagi para siswa untuk melanjutkan studi di kota ini. Terlebih di Yogyakarta terdapat banyak perguruan tinggi, termasuk lima PTN favorit tersebut.
“Jadi ini tantangan yang harus tetap dipertahankan, karena Yogyakarta adalah kota pelajar. Seluruh (siswa) ingin masuk ke Yogyakarta, terutama lima perguruan tinggi (PTN) favorit,” ucapnya.
Wakil Rektor 1 UIN Sunan Kalijaga, Sutrisno menambahkan, tahun lalu peserta SBMPTN di UIN Sunan Kalijaga untuk 17 prodi mencapai 9.698 pendaftar. Tahun ini peserta SBMPTN di UIN Sunan Kalijaga naik menjadi 10.964 pendaftar.
“Jadi ada kenaikan sekitar 1.266 peserta (SBMPTN) atau sekitar 12 persen,” ungkapnya.
Sementara Wakil Rektor 1 UNY, Margana menjelaskan, pendaftar SBMPTN di UNY tahun lalu mencapai 54 ribu, kini jumlahnya naik menjadi 63.615 peserta. Kenaikan ini, kata Margana, juga terjadi di UPN dan UGM.
“Di UPN tahun yang lalu 26 ribu (peserta SBMPTN), untuk tahun sekarang 29.513 peserta. UGM tahun lalu sekitar 69 ribu, sekarang 80 ribu,” ungkapnya.
Rektor UNY, Sutrisno Wibowo menyebut kenaikan jumlah pendaftar SBMPTN di lima PTN di Yogyakarta melebihi jumlah kenaikan nasional. Hal tersebut menurutnya merupakan sebuah prestasi tersendiri.
“Padahal secara nasional (kenaikan jumlah SBMPTN) 5 persen secara nasional. Tetapi kita (peminat SBMPTN di lima PTN di Yogyakarta) lebih dari itu. Mungkin ada sisi-sisi yang menarik di Yogyakarta,” tandasnya. (ADI)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) kembali membuka program beasiswa magister dan doktoral. Namun ada yang berbeda dari beasiswa LPDP tahun ini.
Program beasiswa LPDP yang dibuka yakni beasiswa reguler, beasiswa disertasi, beasiswa dokter spesialis, beasiswa afirmasi, beasiswa unggulan dosen Indonesia (BUDI) dan program co-founding.
Dalam penerimaan beasiswa LPDP tahun ini, pendaftar yang telah lulus seleksi tidak dapat berpindah perguruan tinggi. Jadi mereka memulai perkuliahan sesuai di perguruan tinggi yang dituju pada submit dokumen.
“Harap diperhatikan bahwa pendaftar yang lulus seleksi di tahun 2018 dapat memulai perkuliahan di tahun 2019 dan tidak ada opsi pindah perguruan tinggi setelah submit dokumen dan lulus seleksi LPDP,” demikian isi informasi LPDP yang dikutip khatulistiwa, Kamis (3/5/2018).
Selain itu, pada tahun ini juga diterapkan sistem berbagi biaya (sharing cost) antara pendaftar dengan LPDP. Tujuannya agar membuka kesempatan bagi pendaftar lain yang ingin mendapat beasiswa.
“Mulai tahun 2018, LPDP membuka kesempatan bagi masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam pembiayaan beasiswa melalui mekanisme co-founding. Jika memilih mekanisme ini, penerima beasiswa akan bersama-sama membiayai pendidikannya dengan LPDP (sharing cost) dapat memberikan kesempatan lebih banyak beasiswa bagi putera-puteri terbaik bangsa yang lain,” isi informasi LPDP.
Ada dua kategori tahapan seleksi beasiswa LPDP yakni sebagai berikut:
1. Kategori beasiswa reguler, afirmasi daerah 3T, alumni Bidikmisi berprestasi, individu berprestasi dari keluarga miskin/ prasejahtera, serta prestasi olahraga, seni, kebudayaan dan keagamaan.
– Pendaftaran pada website LPDP
– Seleksi administrasi
– Seleksi berbasis komputer
– Seleksi substansi
2. Kategori beasiswa PNS/ TNI/ POLRI,beasiswa santri dan beasiswa prestasi olimpiade bidang sains, teknologi dan keterampilan/ talent scouting
– Pendaftaran
– Seleksi atau pengusulan oleh kementerian/ lembaga/ Pemda
– Pendaftaran pada website LPDP
– Seleksi berbasis komputer
– Seleksi substansi
(ARF)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, memimpin upacara Hari Pendidikan Nasional. Ia berpesan agar segenap pihak harus bersinergi dalam upaya menguatkan pendidikan.
Upacara peringatan Hardiknas berlangsung pukul 08.10 WIB di lapangan Kemendikbud, Sudirman, Jakarta Selatan, Rabu (2/5/2018). Upacara diikuti oleh pegawai Kemendikbud, ratusan siswa dari berbagai tingkatan SD hingga SMA.
Muhadjir yang bertindak sebagai pembina upacara memakai baju adat Minang memakai stelan baju dan celana berwarna hijau dan dibalut kain berwarna merah.
Upacara peringatan ini mengambil tema ‘Menguatkan Pendidikan, Memajukan Kebudayaan’. Dalam sambutannya, ia mengajak seluruh elemen masyarakat harus menjadi sumber kekuatan untuk memperbaiki kinerja dunia pendidikan dan kebudayaan.
“Guru, orang tua dan masyarakat harus menjadi sumber kekuatan untuk memperbaiki kinerja dunia pendidikan dan kebudayaan dalam menumbuhkembangkan karakter dan literasi anak-anak Indonesia,” ujar Muhadjir dalam sambutannya.
Selain itu, Muhadjir meminta masyarakat agar menjadikan Hardiknas tahun ini sebagai momentum untuk melakukan refleksi terhadap usaha-usaha yang telah diperjuangkan dalam dunia pendidikan.
“Peringatan Hari Pendidikan Nasional ini kita jadikan momentum untuk melakukan muhasabah, mesu budi atau refleksi terhadap usaha-usaha yang telah kita perjuangkan di bidang pendidikan,” jelas dia.
Muhadjir juga memberikan penghargaan tanda kehormatan Satya Lencana Karya Satya kepada 907 Pegawai Negeri Sipil yang telah setia pada Pancasila dan UUD 1945 serta pengabdian kepada negara selama 10 hingga 30 tahun.
Sebelum upacara dimulai ada beberapa parade dari pegawai Kemednikbud dan para siswa perwakilan dari beberapa sekolah. Mereka menggunakan baju khas daerah Indonesia dan diiringi oleh musik tanjidor, ondel-ondel hingga tari topeng. (MAD)