JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Dukono dari Badan Geologi Kementerian ESDM, Bambang Sugiono mengatakan bahwa erupsi tercatat terjadi pada Jumat (4/7/2025) pukul 05.49 WIT.
“Tinggi kolom letusan teramati sekitar 1.100 meter (1,1 kilometer) di atas puncak atau sekitar 2.187 meter di atas permukaan laut. Kolom abu berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal condong ke arah timur. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung,” ujar Bambang.
Erupsi serupa sebelumnya terjadi pada Selasa (24/6) pagi dengan lontaran abu setinggi 1,1 kilometer. Gunung Dukono dikenal cukup aktif dengan aktivitas letusan berkala.
Gunung Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara (Malut), kembali mengalami erupsi pagi ini. Gunung ini menyemburkan abu vulkanik setinggi sekitar 1,1 kilometer di atas puncak.
Sementara itu, Badan Geologi merekomendasikan agar masyarakat, pengunjung dan wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun, termasuk mendaki dan mendekati area Kawah Malupang Warirang dalam radius 4 kilometer dari pusat erupsi. (MAD)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Berdasarkan informasi BMKG melalui akun X-nya, gempa terjadi pukul 07.20 WIB, Rabu (25/6/2025). Lokasi gempa berada di 0.20 lintang selatan dan 130.74 bujur timur.
Gempa berada di 25 km timur laut Raja Ampat, Papua Barat. Belum diketahui ada kerusakan atau tidak dari gempa ini.
Gempa berkekuatan magnitudo 3,0 terjadi di Raja Ampat, Papua Barat. Gempa memiliki kedalaman 10 km.
Namun, BMKG mengingatkan Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data. (DAB)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Gempa terjadi pukul 03.57 WIB, Senin (16/6/2025). Titik koordinat gempa berada di 3.15 Lintas Selatan dan 139.01 Bujur Timur.
“69 km timur laut Tolikara-Papua,” tulis akun X BMKG.
Gempa berada pada kedalaman 24 Km. Hingga kini belum diketahui dari gempa tersebut.
Gempa bumi terjadi di Kabupaten Tolikara, Papua Pegunungan. Kekuatan gempa mencapai 4,1 magnitudo (M).
“Disclaimer: Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” tulis BMKG. (DAB)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Hari ini Selasa (10/6), KPK menjadwalkan pemeriksaan terhadap pihak-pihak terkait dugaan TPK gratifikasi di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan,” kata Jubir KPK Budi Prasetyo dalam keterangannya, Selasa (10/6/2025).
Budi mengatakan pemeriksaan dilakukan di gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan. Haniv telah berada di KPK sejak pukul 09.40 WIB.
“Atas nama MH sebagai Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Banten Tahun 2011 sampai 2015 dan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Khusus Tahun 2015 sampai 2018,” sebutnya.
Haniv sendiri sempat diperiksa KPK pada Jumat (7/3). Saat itu, dirinya bungkam terkait pemeriksaannya.
Adapun KPK telah menetapkan Haniv sebagai tersangka gratifikasi. Kasus ini terjadi saat Haniv menjabat pada 2015-2018.
“Pada 12 Februari 2025, KPK menetapkan tersangka HNV selaku PNS pada Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Republik Indonesia atas dugaan tindak pidana korupsi berupa penerimaan gratifikasi oleh pegawai negeri atau penyelenggara negara,” kata Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu di gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa (25/2).
KPK menduga Haniv menggunakan jabatannya untuk meminta sejumlah uang kepada beberapa pihak. Haniv diduga menggunakan uang itu untuk kebutuhan bisnis fashion anaknya.
Haniv menggunakan jabatan dan jejaringnya dalam mencari sponsor untuk keperluan bisnis anaknya. Dia mengirimkan email permintaan bantuan modal kepada sejumlah pengusaha yang merupakan wajib pajak.
Asep mengatakan berbekal email tersebut, Haniv menerima gratifikasi sebesar Rp 804 juta untuk keperluan menunjang kelangsungan bisnis fashion anaknya. KPK juga mengungkap Haniv turut menerima uang lainnya senilai belasan miliar rupiah selama menjabat. Total gratifikasinya Rp 21,5 miliar.
KPK menyebut duit miliaran rupiah itu tidak bisa dijelaskan asal-usulnya oleh pelaku. Atas perbuatannya, Haniv diduga melanggar Pasal 12 B UU Pemberantasan Korupsi. (DON)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Aksi penganiayaan ini diduga dilatarbelakangi sengketa tanah antara korban dan pelaku,” kata Kapolsek Sanggar Iptu Eric Asyari, Senin (9/6/2025).
Eric menyebut berdasarkan pemeriksaan awal dan keterangan saksi, sengketa lahan antara pelaku dan korban yang masih memiliki hubungan keluarga itu sebenarnya telah dimediasi. Kedua pihak juga sempat menandatangani surat perjanjian.
Aksi sadis Angga (34) membacok pamannya, Samsudin (55), dan membunuh sepupunya, Apriadin (29), di Bima, NTB. Aksi Angga itu diduga kuat karena sengketa lahan.
“Sebelum kejadian ini, kedua belah pihak sudah mediasi dan menandatangani surat perjanjian,” ungkapnya.
Meski begitu, polisi masih mendalami motif di balik peristiwa berdarah ini. Terlebih, pelaku masih dalam pengejaran setelah melarikan diri usai kejadian.
“Motifnya kita terus dalami. Dan pelaku juga masih dalam pengejaran,” imbuhnya. (MAD)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“#Gempa (UPDATE) Mag:4.6, 01-Jun-25 23:13:14 WIB,” demikian postingan di media sosial @infoBMKG, Minggu (1/6/2025).
Titik gempa itu berada di 0.47 Lintang Selatan, 99.91 Bujur Timur. Yakni sekitar barat daya Lubuk Basung.
Gempa dengan kekuatan M 4,6 terjadi di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar). Gempa itu berada di kedalaman 83 Km.
Adapun gempa ini dirasakan di Padang dengan skala MMI II-III. Kemudian dirasakan dengan tingkat MMI I-II di Padang Panjang. (DAB)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Info Gempa Mag:5.9, 10-Apr-25 14:53:26 WIB,” demikian informasi dari situs resmi BMKG, Kamis (10/4/2025).
Adapun titik gempa berada di 5,93 Lintang Selatan, 138,77 Bujur Timur.
Gempa dengan kekuatan M 5,9 terjadi di Asmat, Papua Selatan. Gempa berada di kedalaman 60 km.
Belum diketahui apakah gempa ini menyebabkan kerusakan ataupun adanya korban jiwa. (DAB)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Gempa Mag: 4,2 (47 km timur laut Biak Numfor-Papua,” tulis BMKG di akun media sosial X, Senin (7/4/2025).
BMKG mencatat gempa terjadi pada pukul 02.22 WIB dengan titik koordinat 0,74 lintang selatan (LS), 136,29 bujur timur (BT).
Gempa bumi magnitudo (M) 4,2 terjadi di Kabupaten Biak Numfor, Papua. Gempa berada di kedalaman 10 kilometer (km).
“Disclaimer: Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” tulis BMKG. (MAD)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Tim gabungan masih melakukan pencarian terhadap warga yang hilang. Proses pencarian korban terkendala hujan.
“17 orang meninggal dunia,” kata Koordinator Basarnas Wonosobo, Dani Maulana, di lokasi, Selasa (21/1/2025).
“Kita kendala (evakuasi) di sini adalah hujan yang tiba-tiba,” imbuhnya.
Untuk diketahui, banjir bandang dan longsor menimpa sejumlah wilayah di Kabupaten Pekalongan. Di Kecamatan Petungkriyono, tepatnya Desa Kasimpar, terjadi longsor sejak Senin (20/1), pukul 18.00 WIB, akibat hujan lebat. Jembatan di sana juga terputus sehingga tidak bisa dilewati.
Sedangkan di Desa Kayupuring terjadi banjir bandang dari Sungai Welo dan berdampak ke wilayah kecamatan bawah, yaitu Kecamatan Doro, Karanganyar, Karangdadap, Kedungwuni, dan Wonopringgo. (MAD)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Gempa 9 km timur laut Badung-Bali,” tulis BMKG melalui akun X-nya, Jumat (3/1/2025).
Gempa terjadi pada pukul 03.49 WIB. Gempa ada pada titik koordinat 8.53 lintang selatan dan 115,24 bujur timur.
“Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” jelasnya.
Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo (M) 3,2 terjadi di Badung, Bali. Gempa ada pada kedalaman 103 kilometer. (MAD)