LONG IKIS, KHATULISTIWAONLINE.COM
Pernerintah daerah memprioritaskan pembangunan dalam berbagai sektor dengan maksud mengangkat kesejahteraan rakyat dan mewujudkan Indonesia sebagai negara yang tangguh.
Sayangnya, upaya pemerintah tersebut tidak jarang dipersoalkan lantaran pelaksanaannya dicurigai tidak sesuai prosedur. Setidaknya, indikasi tersebut terjadi di wilayah Desa Lombok, Kecamatan Long Ikis, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Hal itu terkait pembangunan lapangan voli di lahan milik Dinas Pendidikan atau tepatnya di SDN 03 Desa Lombok serta proses pemilihan pengurus Badan Permusyawaratan Desa (BPD) yang juga dinilai tidak sesuai prosedur.
Hal itu disampaikan Sapriansyah, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Lombok kepada Khatulistiwa online, Selasa (26/9/2023).
“Kami mencurigai proses pemilihan BPD dan pembangunan lapangan voli tidak sesuai prosedur,” ujar pria berusia 47 tahun yang akrab disapa Sapri itu.
Atas kecurigaan tersebut, Sapri meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser melalui Inspektorat melakukan audit.
“Tidak hanya mengenai proses pemilihan BPD dan pembangunan lapangan voli di SDN 03 Desa Lombok, tapi juga dengan sejumlah proyek pemerintah lainnya,” kata Sapri. (ONE)
Jakarta, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Senin (11/9/2023), kebakaran itu terus merembet bahkan mencapai ke kawasan Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Malang. Catatan BPBD Jatim, kebakaran hutan di Gunung Bromo setelah terjadinya peristiwa prewedding pemicu prahara di Bukit Teletubbies pada Rabu (6/9) hingga Minggu (10/9) kemarin telah mencapai lebih dari 200 hektare lahan.
Sebuah video viral di media sosial X menunjukkan bahwa kebakaran di Gunung Bromo masih membentuk semacam garis api yang memunculkan asap yang masih cukup tebal. Selain itu, sebuah foto juga menunjukkan asap hitam di balik bangunan Bromo Hillside atau Cafè 360° di Desa Ngadas, Poncokusumo.
Kabag Tata Usaha Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Gunung Semeru (BB TNBTS) Septi Eka Wardhani membenarkan bahwa kebakaran hutan telah meluas hingga ke kawasan Bromo Hillside.
Dia mengatakan sejak kebakaran terjadi pada Rabu, upaya pengendalian api terus dilakukan dengan berbagai cara oleh Tim Gabungan TNBTS dibantu TNI, Polri, juga relawan dan warga setempat.
Kepala Balai Besar TNBTS selaku pengelola wisata Bromo Tengger Semeru, Hendro Wijanarko memastikan bahwa saat ini 6 titik api dipastikan sudah padam. Tersisa hanya 1 titik api saja.
“Kalau satu titik api yang terlihat ini berada di Gunung Watangan. Jadi kami benar-benar pastikan dulu kalau api atau asap di sekitar area Gunung Watangan ini tidak ada lagi,” ungkap Hendro. (VAN)
Jakarta, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Ada 3 orang tewas dan 15 orang mengalami luka. “Kami turut prihatin dan berduka cita dari Jasa Raharja atas musibah dua bus yang mengakibatkan ada korban luka 15 orang dan meninggal dunia 3 orang diantaranya sopir bus Sugeng Rahayu dan sopir Bus Eka dan satu pejalan kami,” kata Kepala Jasa Raharja Cabang Madiun Rudi Elfis di RS Geneng, dilansir, Kamis (31/8/2023).
Rudi menyebut, korban kecelakaan akan dijamin Jasa Raharja.
Berikut identitas korban kecelakaan maut Bus Sugeng Rahayu vs Bus Eka:
Identitas Korban Meninggal Dunia
-Sopir Bus Sugeng Rahayu bernopol W 7572 UY bernama Agus Susanto (28). Warga Jalan Arjuna Desa Babadan RT 01/05 Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar. Agus mengalami luka di kepala dan meninggal dunia di TKP.
-Pejalan Kaki bernama Atik Sujiati (57 th), warga Desa Tambakromo RT 02/05, Kecamatan Geneng, Ngawi. Atik mengalami luka di kepala dan meninggal dunia di TKP.
-Sopir Bus Eka S 7551 US bernama Catur, warga Boyolali. Catur mengalami luka di kepala dan meninggal dunia di TKP.
Identitas Korban Luka
Penumpang Bus Sugeng Rahayu
1. Dwi Endro Susanto (26), alamat Desa Gilang RT 23/07 Kecamatan Taman, Sidoarjo, mengalami Luka-luka
2. Mochamad Nurul Komar (41), alamat Desa Perbon RT 04/08 Tuban, mengalami Luka-luka
3. Sukarjan (45), alamat Desa Karang Pakis 01/01 Kecamatan Salam, Magelang, mengalami patah kaki kiri dalam kondisi sadar.
4. Sri Utami (44), alamat Desa Karang Pakis 01/01 Kecamatan Salam, Magelang, mengalami luka robek di pelipis kiri, dalam kondisi sadar
5. Hari Susanto (40), alamat Desa Nguri 03/10 Kecamatan Lembeyan, Magetan, mengalami luka robek pelipis kanan dan kiri, dalam kondisi sadar.
6. Agus Susianto (49) alamat Jalan Tropodo I 01/06 Kecamatan Waru, Sidoarjo mengalami luka memar leher kiri, robek pelipis kanan.
7. Nyoto Prasetyo (55), alamat Kelurahan Karangrejo 02/01, Karangrejo, Magetan mengalami patah clafikula kiri, dalam kondisi sadar.
8. Moch Pariyanto, alamat Jotosanur 02/05 Tikung, Lamongan, mengalami robek dahi, sadar.
Penumpang Bus Eka
9. Dilul Fadillah (34), alamat kelurahan Sukamaju Baru 04/09 Kecamatan Tapos, Kota Depok mengalami luka robek pelipis kanan, robek kaki kanan, sadar.
10. Sutiono (48), alamat Kelurahan Cilengsi 01/01 Kecamatan Cilengsi, Bogor mengalami robek dahi kiri, robek pelipis kanan, sadar.
11. Idris Ardianto (31), alamat Perum Permata Asri 2 Blok P.A 20 Kecamatan Sungai Beduk, Kota Batam mengalami patah gigi, jejas dada dan dalam kondisi sadar.
12. Yunika Destri (30), alamat Perum Permata Asri 2 Blok P.A 20 Kecamatan Sungai Beduk, Kota Batam mengalami jejas dada dan pusing, dalam kondisi sadar.
13. Mohammad Assauki Ardianto (3), alamat Perum Permata Asri 2 Blok P.A 20 Kecamatan Sungai Beduk, Kota Batam mengalami robek kepala kiri dan sadar.
14. Dian (35), alamat Desa Sidorejo, Madiun, mengalami mual muntah, COB, kesadaran menurun.
15. Ari Widiantini (35), alamat Balikpapan, Kalimantan, mengalami robek muka, robek telapak kaki dan sadar.
(MAD)
Jakarta, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Pusat gempa berada di laut 180 km Tenggara Tanah Bumbu,” tulis BMGK di laman resminya, Selasa (29/8/2023).
Gempa terjadi pada pukul 02.55 WIB. Warga diminta waspada potensi gempa susulan.
“Gempa ini dirasakan untuk diteruskan pada masyarakat. Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi,” jelasnya.
BMKG mencatat gempa ini dirasakan pada skala MMI V di Kuta, Bali. Gempa dirasakan pada skala MMI IV di Gianyar, Denpasar, Waingapu, Lombok. Pada skala MMI III-IV di Karankretes.
Gempa dirasakan pada skala MMI III di Kuta Setalan, Tabanan, Bali. Pada skala MMI II-III di Trenggalek dan skala MMI II di Blitar serta Bantul, DIY.
Pada skala MMI V getaran gempa dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti. Pada skala MMI IV pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi. (HAN)
SAMOSIR, KHATULISTIWAONLINE.COM
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pembangunan Jembatan Aek Tano Ponggol yang berada di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara (Sumut).Pembangunan jembatan ini menghabiskan anggaran sebesar Rp 157 miliar.
Peresmian Jembatan Aek Tano Ponggol ini bersamaan dengan peresmian Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Medan Binjai Deli Serdang (Mebidang) di Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, Jumat (25/8/2023).
“Kedua juga akan diresmikan Jembatan Aek Tano Ponggol di Kabupaten Samosir yang juga telah selesai, menelan biaya Rp 157 miliar,” kata Jokowi seperti dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.Jokowi mengatakan jembatan itu memiliki panjang 294 meter dengan bentangan utama sepanjang 99 meter dan lebar delapan meter.
“Ini panjang bentangannya 294 meter dan bentang utama 99 meter dan lebarnya delapan meter,” jelasnya.Selain jembatan Aek Tano Ponggol, Jokowi juga sekaligus meresmikan SPAM Regional Mebidang yang berada di Kota Binjai. SPAM ini menelan anggaran sebesar Rp 948 miliar.
“Alhamdulillah, pada pagi hari ini telah selesai Sistem Penyediaan Air Minum di Medan Binjai Deli Serdang yang menelan anggaran Rp 948 miliar,” kata Jokowi.
Pembangunan SPAM Mebidang itu merupakan kerja sama antara pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota. Menurutnya, jika kerja sama antara pemerintah pusat hingga ke kabupaten/kota berjalan baik, maka pembangunan di Indonesia akan semakin cepat.
“Ini kerja sama pemerintah pusat, provinsi, dan kota/kabupaten, tanahnya tanah provinsi. Kerja sama seperti ini, kalau kerjasamanya baik, pembangunan juga akan berjalan dengan cepat,” jelasnya.
Jokowi menjelaskan SPAM Regional Mebidang itu memiliki kapasitas 1.100 liter per detik. Dia menyebut akan ada sekitar 440 ribu jiwa yang bisa menikmati air minum tersebut.
“Ini memiliki kapasitas 1.100 liter per detik, ini juga sangat besar sekali, sehingga saya minta pada Gubernur, Bupati, Wali kota menindaklanjuti sambungan-sambungan ke rumah tangga karena menyangkut kurang lebih 88 ribu saluran rumah tangga yang bisa tersambung karena SPAM ini, kalau dijiwakan bisa 440 ribu jiwa, sangat besar sekali,” pungkasnya.
Sementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan Jembatan Aek Tano Ponggol membuka peluang pengembangan pariwisata Pulau Samosir, Sumatera Utara.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan infrastruktur pada setiap Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Prioritas/Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) direncanakan secara terpadu, baik penataan kawasan, jalan, penyediaan air baku dan air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, maupun perbaikan hunian penduduk melalui suatu rencana induk pembangunan infrastruktur.
“Prinsipnya adalah mengubah wajah kawasan dilakukan dengan cepat, terpadu, dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional,” kata dia dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (25/8).
Di tempat terpisah, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Utara Junaidi mengatakan, Jembatan Aek Tano Ponggol satu-satunya akses darat untuk menuju Pulau Samosir yang berada di tengah Danau Toba.
“Jembatan Aek Tano Ponggol selesai pada Desember 2022. Dibangun untuk menghubungkan kawasan Parapat ke Samosir sehingga untuk menunjang pariwisata di sisi Samosir, sekaligus membuka keterisolasian wilayah ini. Jembatan dibangun ikonik dengan tambahan unsur beautifikasi,” kata dia.
Pada jembatan utama terdapat tiga bentang, dengan bentang utama sepanjang 99 meter yang menggunakan struktur utama box girder, sedangkan jembatan pendekat juga terdiri atas tiga bentang dengan struktur utama prestressed I girder. Pelaksanaan konstruksi dilakukan oleh PT Wijaya Karya (Persero).Selain pembangunan jembatan tersebut, telah dilakukan pula pekerjaan pelebaran alur Tano Ponggol oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, dari lebar semula 25 meter menjadi 80 meter sepanjang 1,2 km sehingga dapat dilewati oleh kapal pesiar.(NGO)
Labuan Bajo, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan rombongan tiba di Bandara Komodo, Labuan Bajo, pada Jumat (18/8/2023) siang. Setelah itu, Kapolri menuju Waterfront Marina Meruorah untuk meninjau gladi resik kegiatan Welcome Cocktail and Toast AMMTC.
Begitu tiba di Marina Meruorah, Kapolri disambut oleh Kadiv Hubinter Irjen Khrisna Murti, yang memberi penjelasan soal kesiapan acara. Di lokasi juga tampak ada Kabareskrim Komjen Wahyu Widada.
Kegiatan Welcome Cocktail and Toast AMMTC akan digelar pada Minggu (20/8). Sebanyak 10 menteri dari negara sahabat di kawasan ASEAN akan mengikuti kegiatan AMMTC, yang digelar pada 20-23 Agustus 2023.
Pada Welcome Cocktail and Toast AMMTC di NTT ini, para delegasi akan menumpangi kapal bernama Phinisi Lako Sae. Pada akhir pekan nanti, kapal akan membawa para delegasi menikmati keindahan bahari di Labuan Bajo.
Kapal ini akan berlayar selama 1 jam 30 menit dengan rute Dermaga Meruorah-Pulau Bidadari (sunset view)-Pelabuhan Ayana Komodo Weicicu Beach. Kegiatan berlayar ini akan dipandu tour guide dan diiringi musik hiburan sasando serta akustik. (MON)
Empat Lawang, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Korban juga disetubuhinya sebelum akhirnya dibunuh,” kata Kapolsek Tebing Tinggi Empat Lawang AKP Fauzi Saleh, Jumat (18/8/2023).
Pemerkosaan disertai pembunuhan yang terjadi pada (1/8) itu bermula ketika pelaku dan korban, yang berpacaran, berjanji untuk bertemu dan jalan-jalan.
“Lalu, setiba di TKP, pelaku langsung menyetubuhi korban di sana. Pelaku langsung melakukan pembunuhan dengan cara mencekik korban hingga tewas dan menyeret mayat korban ke lokasi penemuan mayat,” katanya.
Bahkan, lanjutnya, setelah memastikan korban tewas, pelaku membawa kabur HP korban. Saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolres Empat Lawang. Dia kini ditahan dan jadi tersangka atas kasus pembunuhan.
“HP korban saat itu juga dibawa kabur pelaku, dan juga sudah kita amankan. Sekarang (pelaku) sudah di Polres. Dia sudah jadi tersangka Pasal 338 KUHPidana,” jelasnya. (MAD)
Bali, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Koster mengatakan langkah selanjutnya akan fokus memenangkan bacapres PDIP Ganjar Pranowo di Bali. “Pokoknya Bali itu ‘metal’, merah total, dan Ganjar di Bali harus menang di atas 90 persen, dahulu Pak Jokowi menang 92 persen. Pak Ganjar saya harapkan juga bisa mencapai target minimum sama dengan 92 persen,” kata Koster setelah menghadiri acara dialog peneliti BRIN di gedung Nayaka Loka, Tabanan, Bali, Senin (7/8/2023).
Koster meyakini Ganjar dapat meraih kemenangan di Bali pada Pilpres 2024. Lebih lanjut, ketika ditanya terkait kemungkinan memperoleh rekomendasi dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk maju pada Pilkada 2024, Koster menyebut hal itu kewenangan Megawati.
“Kalau rekomendasi itu kewenangan Ibu Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI Perjuangan yang punya hak prerogatif, belum ada bahasan, tapi kan sudah ada bahasan yang biasa diberlakukan, tidak ada satu yang satu periode, semuanya dua periode. Itu yang terjadi di PDI Perjuangan semuanya diberikan kesempatan dua periode,” ujarnya.
Koster menuturkan, setelah tak menjabat gubernur, ia akan kembali beraktivitas ke desa. Hal itu, kata dia, untuk mencari inspirasi dan lebih mendekatkan diri kepada para petani.
“Saya menjalankan aktivitas biasa kembali ke desa, karena saya akan tinggalnya di desa nanti sambil mencari inspirasi juga berkomunikasi dengan para petani para pelayan para perajin masalah lingkungan juga sungai yang kotor, danau yang kotor, sumber air yang kotor, kemudian soal sampah infrastruktur dan sebagainya itu,” ujarnya. (VAN)
Badung, KHATULISTIWAONLINE.COM –
GT mengambil tiga koper pada Jumat (21/7/2023). Perempuan berusia 33 tahun itu mengambil koper dalam kurun waktu pukul 03.00 Wita hingga pukul 06.00 Wita. Atas perbuatan GT, korban menderita kerugian kurang lebih Rp 270 juta.
“Tiga penumpang pemilik koper itu masing-masing bernama Wu Jiehao, Zampeli/Afroditi beserta penumpang lainnya,” kata Kasat Reskrim Iptu Rionson Ritonga.
Setelah menerima laporan kehilangan, Satreskrim bersama Tim Opsnal Garuda Bhuana menyelidiki dan memeriksa CCTV di lokasi kehilangan barang tersebut. Dari hasil pengamatan CCTV, terlihat GT mengambil barang-barang milik para korban.
Pada Minggu (23/7), tiga koper korban ditemukan rusak dengan isi berhamburan di salah satu penginapan di Uluwatu, Badung, yang sempat ditinggali GT. Polisi kemudian mencari pelaku dan menemukannya di kawasan Pecatu, Kuta Selatan, Badung. (BAS)
PADANG SIDIMPUAN, KHATULISTIWAONLINE.COM
Pendiri Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN), Abdon Nababan mengajak masyarakat adat di Tapanuli bagian Selatan untuk ikut dalam gerakan memperjuang hak masyarakat adat masing-masing karena hanya masyarakat adat yang memiliki lahan sejak dahulu.
“Masyarakat adat sudah berpengalaman mengelola sumber daya alam selama ratusan tahun dan konstitusi negara menjamin masyarakat adat memiliki hak-hak adat,” kata Abdon Nababan dalam seminar “Eksistensi Masyarakat Adat dan Hak Atas Tanah di Tapanuli Bagian Selatan” di Hotel Natama, Padang Sidimpuan belum lama ini.
Menurut Abdon Nababan, gerakan masyarakat adat lahir dari kenyataan ketidak adilan, penindasan atau penaklukan/penjajahan yang dialamai oleh masyarakat adat dan kenyataan ini membangkitkan perasaan bersama sebagai korban. Gerakan masyarakat adat ini sudah menjadi isu internasional yang disebut indigenous people dan PBB mengakomodir dengan membentuk Working Group on Indigenous Populations.
“Gerakan masyarakat adat di Indonesia baru mulai tahun 1999. Gerakan itu mendorong agar pemerintah mengakui keberadaan masyarakat adat sebagai subjek hukum. Sampai sekarang sudah ada 158 produk hukum di daerah yang mengakui keberadaan masyarakat adat,” katanya.
Sebanyak 158 produk hukum berupa pengakuan atas eksistensi masyarakat adat itu berbentuk 11 peraturan daerah provinsi (Perda), 1 Peraturan Gubernur, 57 Peraturan Daerah Kabupaten/Kota, 2 Peraturan Bupati, dan 87 SK Bupati.
“Sebanyak 158 produk hukum itu berada di 23 provinsi dan 65 kabupaten di seluruh Indonesia,” kata Abdon.
Abdon menambahkan, guna mendapatkan pengakuan atas eksistensi masyarakat adat dari pemerintah daerah, hanya perlu kebijakan dari kepala daerah di Kabupaten/Kota, syaratnya, masyarakat adat harus memperjuangkan masyarakat adatnya sendiri dengan mengidentifikasi keberadaannya, menguatkan kelembagaannya, dan memetakan wilayahnya.
“Semua itu sebetulnya sudah ada pada masyarakat adat masing-masing, tinggal bagaimana masyarakat mau bergerak,” kata Abdon.
Abdon Nababan yang juga calon anggota DPD RI periode 2024-2029 ini kemudian menceritakan bagaimana AMAN membantu advokasi masyarakat adat di seluruh Indonesia untuk mendapatkan penguatan eksistensi sekaligus hak-hak masyarakat adatnya.
“Semua hal sudah kami tempuh, mulai dari melakukan gugatan hukum terhadap undang-undang yang merugikan masyarakat adat sampai membicarakan persoalan masyarakat adat ke dunia internasional,” ujarnya.
Gerakan masyarakat adat ini, lanjut Abdon Nababan, bukan untuk merugikan pemerintah daerah. Sebaliknya, gerakan masyarakat adat untuk membantu pemerintah daerah dalam mendinamisasi pembangunan di daerah. Pasalnya, selama ini pemerintah daerah keliru memperlakukan masyarakat adat sebagai objek dari pembangunan daerah, padahal masyarakat adat adalah subjek dari pembangunan daerah itu.
“Masyarakat di Kabupaten Tapanuli Selatan misalnya, semuanya merupakan masyarakat adat. Kalau pemerintah daerah ingin mensejahterakan masyarakatnya, maka pemerintah hanya perlu bermitra dengan masyarakat adat dan kelembagaan masyarakat adat tersebut,” kata Abdon.
Begitu juga halnya terkait kehadiran investor di daerah yang membutuhkan lahan luas. Mestinya, pemerintah daerah tinggal mendorong pemerintah pusat agar melibatkan masyarakat adat selaku pemilik lahan, sehingga bisa terjadi komunikasi yang baik dan tidak merugikan salah satu pihak pun. “Ini cara menghindarkan konflik antara masyarakat dengan investor seperti yang sering terjadi,” kata Abdon.
Abdon Nababan juga menyebut, masyarakat adat tidak pernah anti investor. Penolakan masyarakat terhadap investor disebabkan kehadiran investor itu tidak pernah melibatkan masyarakat adat selaku pemilik lahan atau kawasan hutan adat. (JRS)