BOGOR, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Api melalap sebuah rumah di Kampung Hambulu, Kabupaten Bogor. Dua orang lanjut usia (lansia), Sanin (80) dan Acah (85), tewas akibat kejadian kebakaran itu.
“Kejadiannya dini hari tadi. Korban meninggal dua orang atas nama Sanin (lelaki) dan Acah (perempuan),” kata Komandan Sektor Dinas Kebakaran Parung Napii, Rabu (4/8/2021).
Napii menjelaskan kebakaran terjadi pukul 01.00 WIB. Warga yang melihat kejadian sempat berusaha melakukan pemadaman. Namun karena banyaknya bahan bangunan yang mudah terbakar, membuat api semakin membesar dan menjalar ke seluruh bagian rumah yang ditempati Sanin dan Acah.
“Api cukup besar. 4 unit pemadam kebakaran diluncurkan ke lokasi ditambah satu unit rescue dari Damkar Cibinong,” ujar Napii.
Kobaran api melalap habis rumah itu. Petugas dan warga memadamkan api pada pukul 05.00 WIB.
Kedua korban, kata Napii, ditemukan meninggal dengan kondisi tubuh terbakar. Korban diduga terjebak saat kebakaran berlangsung.(MAD)
BANDUNG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Pemprov Jabar terus berupaya mempercepat pemberian vaksin COVID-19 kepada warga yang saat ini masih tergolong rendah. Tantangan berupa jumlah populasi yang mencapai hampir 50 juta penduduk, membuat persentase vaksin COVID-19 di Jabar masih berada di angka 23,76 persen (dilansir dari Pikobar, 3 Agustus 2021).
Gubernur Jabar Ridwan Kamil pun membentuk Divisi Khusus Percepatan Vaksinasi Jabar. Tim itu dibentuk bertujuan untuk memastikan letak kesamaan target di setiap daerah dalam melaksanakan vaksinasi.
“Untuk itu kesamaan kebijakan vaksinasi antara Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten Kota juga perlu kita lakukan,” ujar Ketua Divisi Khusus Percepatan Vaksinasi Dedi Supandi, Selasa (3/8/2021).
“Setiap anak atau siswa pelajar ini membawa kedua orang tuanya juga kakek dan neneknya untuk mendapatkan vaksin,” katanya.
Kemudian juga, pihaknya akan menambahkan syarat vaksinasi dalam sejumlah aktivitas ekonomi dan sosial warga.
“Jadi, salah satu contohnya kalau ada yang mau izin mendirikan perusahaan, maka dari sekian persen karyawan itu harus sudah divaksin. Jika sudah menunjukkan itu baru dapat diproses untuk mendapatkan izin,” pungkasnya.(VAN)
BANDUNG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Dua organisasi masyarakat (ormas) di Bandung terlibat bentrok. Dua orang menjadi korban penusukan hingga dilarikan ke rumah sakit.
Insiden tersebut terjadi pada Kamis (29/7) malam di kawasan Lengkong, Kota Bandung. Dua orang korban D dan M ditusuk pada bagian lengan.
“Betul. Kelompok Manggala dan GBR,” ucap Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Rudi Trihandoyo di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Jumat (30/7/2021).
Rudi menuturkan insiden tersebut bermula saat korban dari kelompok Manggala dihubungi oleh seseorang berinisial D dari kelompok GBR. Menurutnya, D meminta kedua korban datang ke kawasan Veteran.
“Keduanya tertarik datang karena ada tantangan juga,” tutur Rudi.
Kedua korban kemudian datang mengendarai sepeda motor. Akan tetapi sesampainya di lokasi, kedua korban ternyata tidak bertemu dengan D yang menyampaikan pesan tantangan tersebut dan bertemu dengan rekan-rekan D.
“Kemudian mereka (korban) diikuti oleh enam orang, tiga motor. Di TKP kemudian ada cekcok mulut dan terlibat perkelahian. Ada penusukan kemudian mereka pergi,” kata dia.(MAD)
BOGOR, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Lahan pemakaman khusus COVID-19 di Taman Pemakaman Umum (TPU) Pondok Rajeg, Kabupaten Bogor, saat ini kondisinya sudah kritis. Sejumlah makam terlihat sudah mendekati bibir jurang Sungai Ciliwung yang mengelilingi lahan pemakaman.
Pantauan di TPU Pondok Rajeg, lokasi pemakaman khusus COVID-19 berada di sisi pojok kiri TPU Pondok Rajeg. Letaknya satu area dengan pemakaman umum warga, namun dipisahkan di blok yang berbeda.
Sekadar diketahui, TPU Pondok Rajeg merupakan lahan pemakaman yang di dalaman ada blok makam khusus pahlawan, blok makam warga sekitar dan blok khusus makam untuk jenazah yang dimakamkan dengan prokes COVID-19. Di lokasi pemakaman khusus COVID-19 Pondok Rajeg tampak beberapa makam baru, dengan ciri tanah masih merah dan bunga tabur yang masih segar.
Penanggung Jawab Pemakaman Khusus COVID-19 Kabupaten Bogor Muhamad Atang Rahmat mengatakan lahan pemakaman khusus ini kondisinya kategori kritis. Beberapa makam, menurut Atang, sudah mendekati bibir jurang yang di bawahnya merupakan aliran Sungai Ciliwung.
“Kalau perluasan, memang pemakaman khusus COVID-19 di TPU Pondok Rajeg itu butuh perluasan. Tapi mau diperluas kemana lagi, karena kita ini (lahan pemakaman khusus COVID-19) dikelilingi sungai, batas di timur itu sudah pemukiman warga,” kata Atang, Rabu (28/7/2021).
“Di lahan Pondok Rajeg itu sudah 600-an yang dimakamkan dengan prokes COVID-19. Sekarang itu lahan pemakaman tersisa sekitar 3.000 meter, saya kira memang butuh perluasan. Butuh tempat lain,” ucapnya.(VAN)
Bandung –
TNI AU ikut mendistribusikan tabung oksigen ke rumah sakit di Bandung. Dalam sehari, puluhan tabung diproduksi dan dikirim ke rumah sakit.
Produksi oksigen tersebut dilakukan di Pabrik Zat Asam (Pazam) 731 yang berada di area Landasan Udara (Lanud) Husein Sastranegara, Bandung. Pabrik tersebut itu merupakan salah satu pabrik produksi oksigen dari empat pabrik milik TNI AU di Indonesia.
“Sehari-hari itu beroperasi menyediakan zat asam untuk keperluan operasional AU, dalam hal ini untuk pesawat tempur kita, pesawat transport kita menggunakan oksigen ini untuk melaksanakan operasionalnya. Dalam kondisi pandemi seperti ini, masyarakat butuh, rs butuh, kita juga distribusikan,” ucap Kadispen AU Marsma Indan Gilang Buldansyah di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, Senin (26/7/2021).
Indan mengatakan pabrik tersebut mampu memproduksi 60-70 tabung oksigen. Distribusi tabung ke rumah sakit ini sudah dilakukan sejak sebulan lalu.
“Sebagai contoh Sathar Pazam 731 ini sudah mendistribusikan sebanyak 954 (tabung) untuk 25 RS yang ada di sekitar sini, kapasitasnya itu antara 60-70 tabung per hari, jadi kita distribusikan ke rumah sakit dan ke perorangan yang membutuhkan ya,” kata dia.(DAB)
BANDUNG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
TNI AU menggelar vaksinasi COVID-19 massal di Bandung. Ribuan warga Bandung ditargetkan mendapatkan vaksin dalam dua hari.
Gebyar vaksinasi TNI AU itu kini diselenggarakan di Bandara Husein Sastranegara Bandung pada Senin (26/7/2021). Warga tampak antusias menunggu giliran untuk mendapatkan vaksin.
Kepala Staf TNI AU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo meninjau langsung proses vaksinasi tersebut. Fadjar mengecek satu persatu tahapan vaksinasi.
“Serbuan vaksinasi di Lanud Husein ini mentargetkan 4.000 dosis dalam dua hari,” ujar Kadispen AU Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah.
Indan mengatakan vaksinasi massal di Husein Sastranegara merupakan instruksi dari Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Hal ini guna mensukseskan program vaksinasi untuk mengejar herd immunity.
Vaksinasi dilakukan terhadap warga di Bandung Raya. Vaksinasi yang dilakukan hingga besok tersebut menargetkan 2.000 orang per harinya. TNI AU melibatkan 10 tim tenaga kesehatan dan 80 personel RSAU Salamun hingga RSAU Sulaiman.
Indan menambahkan vaksinasi oleh TNI AU sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu baik di Bandara Soetta hingga di Bandara Halim Perdanakusuma.
“Total jajaran TNI AU sudah mem vaksin sebanyak 220.827 dosis pertama dan 62.410 dosis kedua,” ujarnya.(DON)
BANDUNG, KHATULISTIWAONLINE.COM
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meninjau Rumah Sakit Al – Ihsan Baleendah dan Wisma Atlet Si Jalak Harupat, Sabtu (24/7/2021) sore. Hadi ingin memastikan kesiapan fasilitas kesehatan untuk mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19 pasca Idul Adha.
“Seperti rekan-rekan ketahui bersama bahwa kasus aktif di Indonesia masih cukup tinggi. Oleh karena itu, seluruh komponen harus bekerja bersama sama secara serius untuk menangani pandemi COVID 19,” ujar Panglima TNI dalam jumpa pers di Gedung Wisma Atlet Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Ia menjelaskan bahwa setiap elemen masyarakat harus belajar dari terjadinya lonjakan kasus COVID-19 pasca Idul Fitri. Oleh karena itu, ia pun ingin memastikan kondisi fasilitas kesehatan di setiap daerah siap menghadapi lonjakan pasca Idul Adha.
“Oleh karena itu, kita antisipasi, setelah idul adha ini, kita harapkan kasus aktif tidak melonjak seperti pasca lebaran,” tegasnya.(DON)
BANDUNG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Pemprov Jabar akan mengalihkan dosis vaksin kedua untuk digunakan dosis pertama bagi masyarakat yang belum divaksinasi COVID-19. Pasalnya, ketersediaan vaksin untuk di Jabar menipis.
Realisasi vaksinasi di Jabar sejauh ini untuk doses pertama baru 13 persen atau 5,1 juta jiwa. Sedangkan dosis kedua masih 6,10 persen atau 2,3 juta jiwa. Sedangkan total sasaran vaksin guna mencapai target herd immunity di Jabar 37 juta jiwa.
“Bupati-wali kota minta ya minggu-minggu ini, tapi tidak ada, jatahnya habis. Tapi menunggu dari pemerintah pusat. Jadi dari sembilan juta vaksin yang dijatahkan pemerintah, Jabar 74 persen sudah selesai. Kemudian banyak yang minta vaksin lagi, tapi masih kosong. Baru mau datang lagi Agustus,” ucap Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat konferensi pers virtual sebagaimana diunggah di akun YouTube Humas Jabar, Jumat (23/7/2021).
“Jadi kalau ditanya ‘Pak ini minta vaksin kok vaksin nya nggak ada’ memang itu di drop dari pusatnya nanti bulan Agustus,” kata dia menambahkan.(VAN)
BANDUNG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Polisi membubarkan massa aksi penolak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang menduduki persimpangan Dago-Sulanjana, Kota Bandung. Pasukan pengurai massa dikerahkan bersamaan dengan satu unit mobil water canon.
“Ade-ade diharapkan untuk membubarkan diri, karena telah melanggar protokol kesehatan dengan berkerumun,” ucap petugas melalui pengeras suara.
Kemudian, polisi bergerak melakukan tindakan tegas kepada para demonstran yang melakukan perlawanan. Tak memakan waktu lama, para demonstran yang berlarian ke arah Jalan Sulanjana dibubarkan petugas.(VAN)
BANDUNG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan (prokes) meski sudah divaksin. Dia menilai prokes merupakan kunci pertahanan agar tak tertular COVID-19.
Hal itu diungkapkan Listyo saat meninjau kegiatan vaksinasi massal yang digelar di gedung PP Persis cabang Astanaanyar, Jalan Inhoftank, Kota Bandung, Kamis (15/7/2021).
“Tentunya tetap walau sudah divaksin, protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan. Karena, kunci upaya kita menghindari dan memberikan ketahanan terhadap tubuh kita dari covid selain vaksin itu dengan protokol kesehatan,” ujar Listyo.
Listyo juga meminta agar masyarakat patuh terhadap aturan PPKM darurat ini. Polisi, kata dia, ikut membantu menekan mobilitas masyarakat.
“Aturan yang sedang dibuat terkait PPKM darurat ini mohon dipatuhi untuk menekan laju pertumbuhan covid,” tuturnya.(VAN)