JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono mengingatkan seluruh anggota Polri, khususnya di wilayah Polda Metro Jaya, agar tidak bersikap arogan kepada masyarakat. Imbauan itu disampaikan Gatot setelah viralnya kasus oknum polisi menganiaya sekuriti di Jakarta Barat.
“Saya ingin menyampaikan bahwa kepada pimpinan, PJU, Kapolres, Pamen yang jadi pimpinan di wilayahnya masing-masing atau yang punya staf saya mengingatkan tentang arogansi-arogansi kita,” kata Irjen Gatot di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (11/9/2019).
Gatot menyampaikan hal itu dalam sambutannya di acara apel pagi pemberian penghargaan kepada anggota polisi di Polda Metro Jaya. Dalam kesempatan itu, dia membahas terkait kasus oknum polisi yang menganiaya sekuriti di Jakarta Barat.
Dia menyesalkan hal-hal seperti itu terjadi. Gatot mengatakan jika anggota memiliki masalah, maka wajib diselesaikan dengan cara-cara yang baik.
“Kalau ada kesalahpahaman silakan diselesaikan dengan baik-baik,” tegas Gatot.
Gatot memerintahkan seluruh Kapolres, Kapolsek maupun pejabat polisi lainnya untuk mengingatkan para anggotanya agar tidak bersifat arogan. Sifat-sifat emosional disebutnya harus ditekan oleh seluruh anggota Polri.
“Kita melihat kemarin di Polsek Taman Sari ada anggota yang melakukan tindakan ataupun itu kesalahpahaman tapi coba tahan-tahan emosi perlu diingatkan ini, tolong diingatkan,” kata Gatot.
Dia menyebut saat ini era digital dan informasi akan cepat tersebar dan viral. Untuk itu, para anggota polisi tidak boleh berbuat yang merugikan masyarakat karena akan berdampak pada institusi Polri, khususnya di Polda Metro Jaya sendiri.
“Mereka lihat polisi itu pengayom, pelindung masyarakat. Sehingga tolong sikap perilaku tindakan kita kepada masyarakat betul-betul pada norma etik,” jelasnya.
Untuk diketahui, sebuah video menunjukkan aksi arogan yang dilakukan oknum polisi terhadap sekuriti di halaman parkir sebuah hotel di Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Barat viral di media sosial. Dalam video itu, terlihat oknum polisi tersebut seakan-akan menganiaya sekuriti hanya karena persoalan parkir.
Kapolsek Taman Sari AKBP Ruly Indra Wijayanto menyebut kedua belah pihak sudah berdamai. Ruly membenarkan pria yang diduga oknum tersebut sebagai anggotanya dan kejadian tersebut saat ini telah ditangani Propam.(MAD)