Pyongyang –
Seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Jumat (19/1/2024), Kementerian Pertahanan Korut dalam pernyataan yang dirilis kantor berita Korean Central News Agency (KCNA) menyebut latihan gabungan itu “sangat mengancam keamanan” Pyongyang, sehingga sebagai tanggapannya dilakukan uji coba di Laut Timur.
“(Korut) Telah melakukan uji coba penting terhadap sistem senjata nuklir bawah laut ‘Haeil-5-23’ yang sedang dikembangkan di Laut Timur Korea,” sebut Kementerian Pertahanan Korut dalam pernyataannya yang dirilis KCNA.
Tanggal pasti uji coba itu tidak diungkapkan oleh Pyongyang.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Korut, dalam pernyataannya seperti dilansir Reuters, menuduh AS, Korsel dan Jepang telah “menjadi panik” dengan latihan militer, dan memperingatkan “konsekuensi bencana” untuk latihan gabungan semacam itu. (MAD)