MAKASSAR, KHATULISTIWAONLINE.COM –
PDIP telah meminta klarifikasi kepada Ketua DPC PDIP Takalar Andi Noor Zaelan atas aksi main pukul ke dua koleganya di DPRD menggunakan double stick. Dalam klarifikasi itu, Noor Zaelan menyebut dialah yang lebih dahulu dikeroyok.
“Sekarang ini proses polisi ya, kita tunggu. Pelanggarannya apakah terbukti atau bagaimana,” kata Ketua Bidang Kehormatan PDIP Sulsel Ashari Mangkona, Senin (17/5/2021).
Anshari mengaku pihaknya telah melakukan konfirmasi dan klarifikasi atas peristiwa pemukulan yang terjadi pada awal Mei lalu. Dalam klarifikasi itu, Noor Zaelan menyebut dirinyalah yang terlebih dahulu mendapatkan konfrontasi.
“Dia bilang saya dikeroyok duluan dan akhirnya dia melapor juga. Dia melapor balik,” ucapnya.
Dia pun juga sempat menanyakan soal double stick yang dibawa Noor Zaelan. Kepada Anshari, Zaelan menyebut adalah hal yang biasa di DPRD Takalar ada beberapa yang membawa senjata tajam.
“Saya bilang kenapa sampai ada double stick? Dia bilang sama saya, katanya sih memang biasa ada beberapa orang di sana membawa senjata tajam,” ucapnya.(MAD)