JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM
Ketua MPR RI sekaligus Ketua Dewan Pembina Pengurus Besar Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PB Percasi) Bambang Soesatyo (Bamsoet) bersama PB Percasi akan kembali menyelenggarakan Turnamen Catur Indonesia Master III Piala Ketua MPR RI.
Turnamen ini diselenggarakan pada 11 Maret 2023, di Gedung Nusantara V MPR RI. Target peserta mencapai ratusan, dari mulai level Grandmaster, Master International, Master Fide, Master Nasional Indonesia, Non Master Indonesia, Pecatur Wanita Indonesia (WGM, WIM, WFM, WNM, dan Non Master Wanita), serta Pecatur Junior Indonesia (Master dan Non Master).
“Sejak tahun 2020, MPR RI konsisten menyelenggarakan Turnamen Catur Piala Ketua MPR RI, yakni Indonesia Master I pada Juni 2020, Indonesia Master II pada Juni 2022, dan kali ini Indonesia Master III pada Maret 2023.
Selain untuk mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan prestasi atlet catur, penyelenggaraan Indonesia Master Piala Ketua MPR RI ini juga untuk memasyarakatkan catur ke berbagai lapisan masyarakat,” ujar Bamsoet usai menerima pengurus PB Percasi sekaligus panitia Turnamen Catur Indonesia Master III Piala Ketua MPR RI, di Jakarta, Senin (9/1/23).
Pengurus PB Percasi yang hadir antara lain, Sekretaris Jenderal Henry Hendratno, Komisi Catur Sekolah Hendry Jamal, Bidang Pertandingan dan Perwasitan Agus Subandrijo, dan Bidang Umum Fahmi Jauhari.
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, dibawah kepemimpinan Ketua Umum Utut Adianto yang sejak tahun 2017 lalu memimpin PB Percasi, serta pada Agustus 2022 lalu terpilih aklamasi sebagai Presiden Federasi Catur Internasional (FIDE) Zona 3.3 Asia, olahraga Catur di Indonesia terus berkembang pesat.
Salah satunya, pada Sea Games 2019, Indonesia mendapatkan 2 medali emas dari cabang Catur. Medali Emas dipersembahkan Susanto Megaranto di nomor catur kilat (blitz) dan Medina Aulia dari catur kilat putri.Sedangkan medali Perak dipersembahkan Chelsea Sihite dari catur kilat putri.
“Sejak berdiri pada tahun 1948, PB Percasi telah melahirkan banyak sekali International Grand Master (GM) Pria, antara lain, GM Herman Suradiradja, GM Cerdas Barus, GM Eddy Handoko, GM Ruben Gunawan, GM Utut Adianto, GM Susanto Megaranto, GM Ardiansyah, dan GM Novendra Priasmoro.
Serta dua International Grand Master Wanita yaitu WGM Irene Kharisma Sukandar, dan WGM Medina Warda Aulia.
“Upaya melahirkan grandmaster baru terus dilakukan dengan melaksanakan sebanyak mungkin turnamen yang bermutu, salah satunya seperti Indonesia Master Piala Ketua MPR RI,” jelas Bamsoet.
Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat (PB KODRAT) ini menjelaskan, berbagai prestasi lain dari catur Indonesia juga terlihat dari Tim Olimpiade Catur Indonesia, baik tim putra maupun tim putri, yang berhasil memperbaiki peringkat secara signifikan pada Olimpiade Catur ke-44 di Chennai, India, 28 Juli-9 Agustus 2022.
Tim putri mampu menembus 25 besar dunia dengan menempati peringkat ke-24 dari 162 tim.Sedangkan, tim putra Indonesia menempati posisi ke-34 dunia dari 188 tim. Dalam Malaysia Terbuka 2022, GM Novendra Priasmoro tampil sebagai juara, sedangkan Pecatur remaja FM Aditya Bagus Arfan menjuarai catur cepat dan catur kilat.
“Prestasi lainnya dipersembahkan Woman Grandmaster Irene Kharisma Sukandar yang berhasil mencetak sejarah dengan menjadi pecatur wanita pertama yang memenangkan turnamen UAE 50th National Day Rapid Chess 2021, yang diselenggarakan di Dubai Chess Club, Uni Emirat Arab pada 1-2 Desember 2021,” pungkas Bamsoet. (NGO)