Port-au-Prince –
Kepolisian Haiti menangkap seorang pria yang disebut memiliki ‘tujuan politik’ dalam merekrut sekelompok pria bersenjata yang membunuh Presiden Jovenel Moise pekan lalu. Seorang pria berkewarganegaraan Haiti ini diduga bekerja dengan dalang utama pembunuhan Moise yang masih misterius.
Seperti dilansir AFP dan Associated Press, Senin (12/7/2021), Kepala Kepolisian Haiti, Leon Charles, mengidentifikasi pria Haiti yang ditangkap itu sebagai Christian Emmanuel Sanon (63) yang disebut tinggal di Florida, Amerika Serikat (AS). Sanon disebut tiba di Haiti pada Juni lalu dengan jet pribadi, didampingi sejumlah warga Kolombia.
“Ini adalah individu yang memasuki Haiti dengan pesawat pribadi dengan tujuan politik,” tutur Charles dalam konferensi pers pada Minggu (11/7) waktu setempat.
Charles juga mengungkapkan bahwa pria-pria bersenjata itu awalnya ditugaskan untuk menangkap Moise, namun tujuan akhirnya berubah. Rencana pembunuhan Moise disusun dari dalam wilayah Haiti.
“Misi mereka berubah,” ungkap Charles. “Sebanyak 22 individu lainnya memasuki Haiti,” imbuhnya.(MAD)