TANGERANG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Video viral di sosial media merekam aksi pemalakan yang dilakukan oleh sejumlah preman. Pelaku berjumlah dua orang memalaki para pedagang yang mangkal di kawasan Alam Sutera, Pinang, Tangerang sambil naik motor.
Video berdurasi singkat itu merekam dua orang pria yang mendatangi pedagang di pinggir jalan. Sambil naik motor, satu per satu pedagang dimintai uang.
“Semalem udah, nggak nentu mintainnya. Kadang malem Jumat, kadang hari lainnya,” kata F.
Meski begitu, F mengaku tidak keberatan. Ia memaklumi karena merasa ia pun sebagai pendatang.
“Tidak keberatan sih Rp 5 ribu doang tahu diri lah namanya numpang. Numpang di kampung orang kan, sama akamsi (anak kampung sini) yang mintain,” katanya.
Pedagang lainnya berinisial A mengaku keberatan. Namun lagi-lagi, A juga memakluminya yang penting usahanya aman.(MAD)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Napi narkoba berinisial A kabur dari Lapas Kelas IA Tangerang sejak Rabu (8/12) lalu. Ditjen PAS akan memberikan sanksi tegas bagi petugas lapas yang melanggar SOP.
“Yang pasti ada pelanggaran SOP atau tidak, ini sedang kita periksa. Kami akan sampaikan secepatnya. Yang pasti gini, jelas adanya pelanggaran SOP khususnya yang dilakukan petugas pasti akan tindakan tegas.
Tindakan tegas yang paling berat adalah pemberhentian dengan tidak hormat,” jelas pejabat Humas Ditjen Permasyarakatan Rika Aprianti saat dimintai konfirmasi, Senin (13/12/2021).
Rika memastikan segala proses pemeriksaan yang berkaitan dengan kejadian tersebut akan dilakukan secara terbuka.
“Yang pasti kami akan sangat terbuka dalam kasus ini karena kami sendiri jelas berkomitmen,” pungkasnya.(MAD)
TANGERANG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Mayat berjenis kelamin perempuan ditemukan di sebuah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Ciledug, Tangerang. Polisi mendalami kasus tersebut.
“Sudah ada anggota saya, sudah kita tangani,” ujar Kapolsek Ciledug Kompol Poltar Lumban, Sabtu (11/12/2021).
Berdasarkan informasi yang beredar, mayat tersebut ditemukan hari ini sekitar pukul 12.00 WIB di dalam musala sebuah SPBU di Kelurahan Parung Serab. Ciledug, Tangerang.
Petugas kepolisian pun langsung mendatangi lokasi untuk mengecek sekaligus meminta keterangan saksi warga sekitar. Mayat tersebut pun sudah dievakuasi.
Poltar mengatakan mayat korban sudah dibawa ke RSUD Tangerang. Berdasarkan pemeriksaan sementara, mayat tersebut meninggal karena mengidap penyakit.(DAB)
CILEGON, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meminta diadakannya vaksinasi gratis bagi penumpang di Pelabuhan Merak, Banten. Permintaan itu menyusul aturan pemerintah yang tak memberlakukan penyekatan pada libur Natal dan tahun baru (Nataru) 2022.
Budi mengatakan libur Nataru tahun ini beda dengan tahun-tahun sebelumnya meski di tengah pandemi COVID-19. Baik petugas maupun masyarakat diminta memahami aturan yang sudah dibuat.
“Nataru kali ini memang khusus karena kita harus mengawal. Kita tidak melakukan pengetatan (perjalanan), tapi pengetatan prokes,” kata Budi saat mengunjungi Pelabuhan Merak, Sabtu (11/12/2021).
Syarat perjalanan bagi penumpang menuju Sumatera di antaranya wajib sudah vaksin dosis kedua dan membuktikan hasil antigen negatif. Jika ditemukan pemudik belum vaksin kedua, Menhub meminta agar pihak Pelabuhan Merak menyediakan vaksinasi gratis.
“Oleh karenanya, tadi saya sarankan kita mengadakan vaksin gratis dan antigen gratis. Ini menjadi penting,” ujarnya.(DON)
PANDEGLANG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Polisi mengamankan tiga emak-emak sindikat penipuan dengan modus hipnotis yang kerap beraksi di wilayah Pandeglang, Banten. Ketiganya kini sudah ditahan dan ditetapkan menjadi tersangka.
Ketiga emak-emak tersebut yaitu GY (32), AN (32) dan SA (39). Mereka diamankan setelah aksinya pada Selasa (7/12) malam terbongkar saat menipu warga di Desa Sinargalih, Kecamatan Mandalawangi, Pandeglang, Banten.
“Ya betul. Ketiganya sudah kami tahan dan sudah ditetapkan menjadi tersangka,” kata Kanit Reskrim Polsek Mandalawangi Ipda Heru Purwo Sunarko saat berbincang di Pandeglang, Banten, Kamis (9/12/2021).
Saat menjalankan aksinya, ketiga emak-emak itu awalnya menggunakan modus dengan menawarkan magicom kepada warga. Meski tak memiliki uang, ketiganya terus memaksa dan membujuk warga supaya membeli barang daganganya tersebut.
Ketika melancarkan aksi bujuk rayu itu, ketiga tersangka dilaporkan meminta korban untuk menyerahkan cincin dan gelang yang dipakai korban saat itu untuk ditukar dengan magicom yang mereka jual. Namun ternyata, korban mengaku tidak mengingat apapun dan merasa telah dihipnotis saat menyerahkan barang berharganya kepada tersangka.
“Korban merasa dihipnotis dan baru sadar ketika tersangka sudah tidak ada. Korban disadarkan sama anaknya yang baru datang ke rumah,” ungkapnya.(MAD)
TANGERANG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Aparat gabungan menurunkan atribut ormas yang berada di Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang. Penurunan ini dilakukan tepatnya di sekitar Jalan Hasyim Ashari.
Pantauan di lokasi, Kamis (9/12/2021) aparat gabungan ini terdiri atas Satpol PP, TNI, dan Polri. Atribut ormas ini berupa bendera yang dipasang di tiang listrik hingga di gapura perumahan.
Terpantau mayoritas bendera ormas yang diturunkan adalah bendera Pemuda Pancasila (PP) dan Forum Betawi Rempug (FBR). Camat Karang Tengah Malkan Al Masqo mengatakan sangat terbantu sekali oleh adanya penurunan atribut ini di wilayahnya.
“Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Pak Kapolsek, Pak Danramil, dan Satpol PP. Kita bersinergi sehingga wilayah kami bersih dan tertib dari atribut-atribut yang tidak enak dipandang mata,” katanya saat ditemui di kantornya.
Selain itu, penurunan ini dilakukan untuk menghindari adanya gesekan antarormas di wilayahnya. Penurunan ini juga sudah atas persetujuan dari para anggota ormasnya.
“Penurunan ini sudah atas persetujuan para anggota ormas. Bahkan, saat penurunan, beberapa dari anggota ormas juga ikut menurunkan atributnya,” ucapnya.
Dia menjelaskan hari ini penurunan atribut mayoritas dilakukan di jalan protokol, yaitu Jalan Hasyim Ashari, karena pemasangan atributnya tinggi-tinggi. Menurutnya, hal ini dilakukan untuk memperindah kota karena menjadi jalan yang paling sering dilalui.
“Jadi yang diutamakan itu di jalan protokol. Kalau masuk ke gang-gang kampung, nanti teman-teman ormas sudah menurunkan sendiri-sendiri,” ungkapnya.(VAN)
PANDEGLANG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Gubernur Banten Wahidin Halim mengaku akan tetap konsisten dengan ketetapan besaran Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) yang sudah disahkan beberapa waktu yang lalu. Ia pun menolak untuk menaikan UMK sesuai tuntutan buruh hingga 13,5 persen.
Wahidin beralasan, penetapan UMK sudah disahkan berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Nomor 561/Kep.282-Huk/2021. Pengesahan itu pun dilakukan melalui pembahasan antara perwakilan buruh di dewan pengupahan dengan pihak perusahaan yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).
“Posisi Pemprov Banten tentu hanya sebagai fasilitator saja, karena yang menentukan besaran kenaikan itu mereka yang kemudian diperkuat dengan SK,” kata Wahidin usai membuka Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil di Pandeglang, Banten Selasa, (07/12/ 2021).
Wahidin juga mengaku tidak sedang membela kepentingan siapapun atas penetapan UMK ini. Ia hanya ingin menjaga agar investasi di Banten tetap berjalan kondusif serta masyarakatnya bisa mendapatkan pekerjaan dan mendapatkan gaji atau penghasilan.
“Saya tidak mempunyai kepentingan apapun dengan pengusaha. Kepentingan saya cuma bagaimana membuat iklim investasi di Banten ini terjaga dengan baik. Karena kalau sudah baik, maka dampak positifnya tentu akan dirasakan oleh masyarakat juga,” jelasnya.(DAB)
PANDEGLANG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Banjir rob menerjang permukiman warga yang tinggal di wilayah pesisir pantai Kabupaten Pandeglang, Banten, pada Senin (6/12) malam. Imbasnya, rumah-rumah warga terendam banjir.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, banjir rob ini menerjang mulai dari wilayah Labuan hingga Kecamatan Panimbang, Pandeglang. Salah satu wilayah yang terdampak yaitu Desa Sidamukti, Kecamatan Sukaresmi, Pandeglang.
“Iyah betul, warga saya banyak yang ngungsi. Banjir mulai naik ke rumah warga,” kata Kepala Desa Sidamukti Karsidi saat dikonfirmasi via telepon di Pandeglang, Banten, Senin (6/12/2021).
Karsidi mengatakan warga yang rumahnya terdampak banjir rob sudah diarahkan untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman seperti masjid ataupun permukiman lain. Dia mengaku masih mendata jumlah warganya yang terdampak banjir rob.
“Masih kami data, tapi sudah kami laporkan ke pihak kecamatan sama BPBD Pandeglang. Soalnya ada beberapa keperluan yang urgent seperti selimut sama pakaian untuk warga saya yang sedang mengungsi,” ucapnya.(DAB)
TANGERANG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Seorang remaja perempuan, FP (14), terluka di pipi akibat kena sabetan celurit di Cibodas, Kota Tangerang. Pelaku diduga kelompok gangster.
Ibunda korban berinisial S menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Minggu (5/12) dini hari. Saat itu korban membonceng teman prianya naik motor.
“Jadi anak saya saat itu lagi main di rumah temannya. Nah pas di situ diajakin ke luar nyari makan sama temannya pria bernama M. Tiba-tiba dia pulang udah keadaan luka di pipinya dikasih kabar bahwa si FP ini kena bacok gangster kata si M itu,” katanya kepada wartawan saat ditemui di rumahnya, Senin (6/12/2021).
Seusai kejadian tersebut, S sempat berusaha bicara sama anaknya tetapi tidak bisa karena luka bacok di pipinya cukup dalam. S membeberkan luka yang diterima anaknya karena senjata tajam celurit.
S menjelaskan anaknya dibacok gangster di Jalan Gatot Subroto dekat flyover Tip Top. Menurutnya, M yang memboncengkan anaknya tidak terkena sabetan sajam.
“Dirujuk ke RSUD Kabupaten Tangerang. Alhamdulillah baik cuma besok mau dioperasi. Sempat operasi karena kan kena geraham dia nembus giginya itu kelihatan. Si M mah nggak kena bacokan,” tambahnya.
SERANG, KHATULISTIWAONLINE.COM
Sesuai dengan harapan dari Ketua Umum Sobat Ganjar Pranowo (Sobat Jarwo), Tio Martha Marike Sidabutar, SE diharapkan seluruh Provinsi yang ada di Nusantara, bisa membentuk pengurus Sobat Jarwo di Provinsi dan selanjutnya setiap Kota dan Kabupaten membentuk kepengurusan sampai ke tingkat ranting di wilayah masing-masing.
Seperti halnya Sobat Jarwo Provinsi Banten, Sabtu, 4/ 12-2021 memilih Pengurusnya secara transparan dengan memberikan usul dari setiap yang hadir dalam hajatan tersebut. Sebelum acara dimulai, terlebih dahulu mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Kuasa.
Sebagai Ketua Presidium, Jhon Eilbert Sitinjak, membuka rapat dengan memaparkan secara singkat apa itu Relawan Sobat Jarwo, sehingga semua peserta rapat yang hadir dapat memahami apa yang sedang dibicarakan.
Setelah seluruh peserta memberikan usul dan masukan masing-masing, telah terpilih pengurus Sobat Jarwo Provinsi Banten dengan Komposisi, Ketua : Tb. Hasan Basri, Sekretaris: Bahrudin, Bendahara: Danu Herdiana.
Dalam kesempatan itu, ketua terpilih, Tb.Hasan Basri mengatakan, kalau semua teman-teman sudah sepakat memberikan amanat ini, dengan segala kerendahan hati, saya terima dan jangan biarkan saya jalan sendiri, kita harus tetap saling mendukung, apalagi Bapak Jhon Eilbert Sitinjak yang sudah memberikan waktu dan sekaligus jadi Ketua Dewan Pembina, karena sudah ada pengurus Sobat Jarwo Propinsi Banten yang tidak asing lagi di Banten ini, kata Ketua terpilih Tubagus Hasan Basri.

Lebih jelas Hasan Basri mengatakan, sosok pak Ganjar Pranowo ini perlu didukung demi melanjutkan hal- hal yang sudah baik dilakukan pak Jokowi yang dulunya juga dirinya ikut mendukung pak Jokowi menduduki RI 1, harapan kita juga, orang baik seperti Ganjar Pranowo sosok inilah yang pantas meneruskan perjuangan pak Jokowi, katanya.
Diahir dari pertemuan tersebut, ketua terpilih Sobat Jarwo Provinsi Banten, memimpin doa agar semuanya tetap dalam naungan Tuhan, dan ditibakan selamat ke tempat masing-masing. (DAB)