khatulistiwaonline.com –
Setelah Marc Marquez mengamankan gelar juara dunia MotoGP tahun ini, Jorge Lorenzo bertekad merebut predikat runner-up. Untuk mewujudkan target tersebut, Lorenzo membidik kemenangan di Australia.
Lorenzo saat ini menduduki posisi ketiga di klasemen sementara MotoGP. Pebalap Movistar Yamaha itu mengumpulkan 182 poin, terpaut 14 poin dari rekan setimnya, Valentino Rossi.
Peluang Lorenzo untuk menggusur Rossi dari posisi kedua masih terbuka lebar. Ada tiga seri tersisa musim ini, yaitu di Australia, Malaysia, dan Valencia.
Seri terdekat adalah MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Minggu (23/10/2016) mendatang. Lorenzo punya catatan yang cukup oke di Phillip Island. Dia selalu naik podium dalam empat balapan terakhir di sana; sekali menang dan tiga kali finis kedua.
Setelah crash di MotoGP Jepang, akhir pekan lalu, Lorenzo bertekad untuk mendapatkan hasil yang lebih baik di Phillip Island. Finis terdepan jadi target pebalap Spanyol itu.
“Sangat disayangkan di Motegi, tapi paling tidak kami bisa bersaing memperebutkan kemenangan meski ada keputusan yang salah dengan ban. Crash yang saya dan Vale alami memberi Marc gelar juara dunia, tapi sejujurnya dia adalah pebalap paling konsisten,” ujar Lorenzo di Crash.net.
“Sekarang kami harus berjuang untuk posisi kedua meskipun hal yang penting — dan kenapa kami berada di sini — adalah menjadi juara. Phillip Island akan sedikit aneh karena perebutan gelar juara dunia telah berakhir, tapi saya ingin tampil bagus dan berusaha untuk menang,” imbuhnya.
“Itulah target saya untuk tiga balapan berikutnya dan juga merebut titel runner-up,” kata Lorenzo.(RED)
khatulistiwaonline.com
Kemenangan gemilang Arsenal dengan membobol enam gol tanpa balas ke gawang Ludogorets, terus menjadi perbincangan hangat di media sosial. The Gunners sukses melanjutkan keperkasaannya dalam persaingan fase Grup A penyisihan Liga Champions, Kamis dini hari WIB 20 Oktober 2016.
Di hadapan publik Emirates Stadium, gelandang asal Jerman, Mesut Oezil menjadi bintang pada matchday tiga lewat torehan hattrick-nya. Nama Oezil pun kini masuk dalam daftar penggawa Meriam London yang mampu mencetak hattrick di ajang Liga Champions setelah Thierry Henry, Nicklas Bendtner, Danny Welbeck dan Olivier Giroud.
Torehan apik tersebut langsung disambut antusias oleh netizen di dunia maya. Sosok Oezil pun menjadi sorotan pencinta sepakbola lewat pencapaian berkesannya itu.
Deretan tweet tentang kegemilangan Oezil sontak ramai menghiasi timeline Twitter. Banyak diantaranya juga yang menyebut peran Alexis Sanchez turut mendongkrak permainan Arsenal pada dini hari tadi WIB.
Eks pilar Real Madrid ini berhasil mengantarkan Arsenal memimpin klasemen Grup A dengan tujuh poin dengan selisih gol delapan, unggul dari Paris Saint-Germain (PSG) yang memiliki poin sama dengan Arsenal.(RED)
khatulistiwaonline.com
Membukukan kemenangan besar 4-0 yang sukses didapat dari raksasa Premier League, Manchester City dalam matchday tiga penyisihan fase Grup C Liga Champions Kamis dini hari WIB 20 Oktober 2016, membuat Luis Enrique dapat bernapas lega. Sebab, sebelum duel tersebut digelar banyak kekhawatiran yang menyebut Barcelona akan kesulitan menghadapi armada mantan juru taktik tim Catalan, Pep Guardiola.
Menurut Enrique, dalam pencapaian apik tersebut megabintang Barca, Lionel Messi tampil layaknya seorang anak yang sedang bermain di Taman Kanak-kanak. Hal ini dapat dilihat dari setiap cara Messi menguasai bola dan sukses mencetak hat-trick.
“Kami melihat hari ini Messi bermain seperti anak yang sedang bermain di sekolah Taman Kanak-kanak,” kata Luis Enrique, dikutip Reuters.
“Jika pemain lain tentunya akan gemetar jika tampil seperti itu setelah kembali dari cedera. Tetapi dapat dilihat apa yang akan bisa Messi berikan kepada tim ini,” tambahnya.
Tanggapan senada pun datang dari manajer The Citizens yang juga pernah menjadi mentor Messi, Pep Guardiola. Eks pelatih Bayern Munich ini mengakui dirinya sudah tak dapat meragukan lagi kemampuan Messi di laga tersebut.
“Karena saya sudah kenal dia. Dia selalu melakukan hal-hal seperti itu, dan dia pun terus melakukannya,” tegas Guardiola.(RED)