JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Para pejabat publik sering menjadi ‘sasaran’ pemberian gratifikasi saat menjabat. Gratifikasi sudah wajib dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Kami sebenarnya juga mau serahkan laporan gratifikasi ke Presiden Jokowi. Ada beberapa instansi kita akan laporkan kepatuhannya mengenai gratifikasi,” kata Ketua KPK Agus Rahardjo dalam Konferensi Nasional Pemberantasan Korupsi (KNPK) di Menara Bidakara, Jakarta Selatan, Senin (11/12/2017).
Namun Agus tak menyebutkan instansi-instansi yang dinilai paling patuh melaporkan gratifikasi. Dia kemudian menyebutkan pula mengenai individu yang dinilai paling patuh.
“Untuk perorangannya tak perlu saya berikan penghargaannya, tapi ini jadi contoh kita semua,” ujar Agus.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat di antaranya para menteri Kabinet Kerja dan sejumlah kepala daerah. Agus kemudian menyebutkan sosok-sosok yang paling patuh melaporkan gratifikasi.
“Perorangan yang dapat dedikasi tinggi pertama adalah Presiden RI, kedua Wakil Presiden (Jusuf Kalla), dan ketiga adalah Menteri Agama (Lukman Hakim Saifuddin),” sebut Agus.
Agus kemudian mengungkit sikap Jokowi yang selalu melaporkan pemberian orang lain saat dia jadi pejabat publik. Bahkan sebelum menjadi Presiden RI.
“Perlu Bapak-Ibu ketahui, sebelum jadi presiden bahkan beliau sudah serahkan barang-barangnya. Bapak-Ibu masih ingat gitar dari Metallica?” kata Agus.
Tetapi Agus tak memanggil Jokowi, JK, dan Lukman Hakim untuk naik panggung. Tak ada pula seremoni penyerahan penghargaan untuk hal ini, namun dia berharap sikap ketiga sosok ini bisa jadi inspirasi. (NGO)
GUNUNGKIDUL,khatulistiwaonline.com
Presiden Joko Widodo membuka acara Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) 2017 di Desa Karangasem, Kecamatan Ponjong, Gunungkidul. Presiden bersama rombongan datang ke lokasi menggunakan helikopter.
Helikopter yang dinaiki Presiden Joko Widodo mendarat di lapangan sepak bola sekitar lokasi acara. Ribuan warga yang menanti kehadiran presiden sedari pagi lalu berbaris rapi. Di antara ribuan warga ini berjejer pula ratusan siswa berseragam pramuka.
Setelah presiden turun dari helikopter, kemudian presiden menyalami warga. Lalu sesuai bertegur sapa dengan warga dan para siswa, presiden langsung menuju lokasi penanaman pohon untuk membuka kegiatan HMPI dan BMN 2017.
“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, penanaman pohon pada Hari Penanaman Pohon Indonesia saya nyatakan dimulai,” ucap Presiden Joko Widodo yang langsung disambut tepuk tangan warga, Sabtu (9/12/2017).
Presiden yang mengenakan baju putih lengan panjang, celana hitam dan bertopi hitam langsung menanam pohon jati. Didampingi Menteri Lingkungan Hidup, Siti Nurbaya Bakar, presiden secara simbolis mengawali kegiatan penanaman pohon di Gunungkidul.
Nurbaya menambahkan, kegiatan HMPI dan BMN 2017 di Desa Karangasem ini diikuti sekitar 3 ribu warga. Ribuan warga ini akan menanam pohon sebanyak 45 ribu batang pohon seperti jati, jambu air dan akasia di lahan seluas 15 hektare di perbukitan karst.
“Yang unik adalah ini bukit karst yang relatif sulit sebetulnya,” tutupnya. (DON)
JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Marsekal Hadi Tjahjanto telah menerima tongkat komando Panglima TNI dari Jenderal Gatot Nurmantyo. Hadi mengucapkan rasa terima kasihnya kepada negara atas tugas yang diamanatkan.
“Melengkapi ungkapan syukur ini, atas nama pribadi dan keluarga, saya mengucapkan terima kasih kepada keluarga, negara, pemerintah, dan rakyat Indonesia atas kepercayaan yang telah diberikan kepada saya untuk mengemban tugas dan amanah melanjutkan kepemimpinan sebagai Panglima TNI,” kata Hadi saat serah-terima jabatan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Sabtu (9/12/2017).
Hadi mengatakan, berangkat dari ketaatan kepada hukum dan konsistensi terhadap kebijakan, TNI akan tetap berjalan pada koridor kebijakan umum pembangunan kekuatan pokok minimum. Hal ini sesuai dengan rencana strategis TNI.
“Serta melanjutkan program kerja yang telah dirintis oleh Jenderal TNI Gatot Nurmantyo,” katanya.
Dia tak lupa berterima kasih dan memberikan penghargaan kepada Jenderal Gatot atas segala upaya yang dilakukan untuk TNI.
“Selaku penerus kepemimpinan dan atas nama segenap prajurit serta ASN TNI, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Jenderal TNI Gatot Nurmantyo atas segala pemikiran dan usaha untuk menjadikan TNI lebih maju, andal, profesional, solid, militan, dan dicintai oleh rakyat,” (NGO)
JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Sejumlah elemen akan melakukan unjuk rasa di depan kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat di Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat. Lalu lintas di sekitar kawasan akan dialihkan jika terjadi kepadatan.
“Jumlah peserta aksi masih tentatif. Untuk massanya dari beberapa elemen,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo yuwono, kepada khatulistiwaonline, Jumat (8/12/2017).
Unjuk rasa tersebut sebagai bentuk protes atas sikap Presiden AS Donald Trump yang mengakui Kota Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel. Keputusan kontroversial Trump ini juga memicu gelombang unjuk rasa di beberapa negara belahan dunia.
Massa diimbau untuk melakukan aksi dengan tertib dan memelihara keamanan selama demo berlangsung. Polda Metro Jaya sendiri menyiapkan sejumlah personel untuk mengamankan aksi unjuk rasa tersebut.
Aksi tersebut digelar mulai pagi ini. Unjuk rasa bakal diikuti oleh sejumlah elemen mahasiswa dan lembaga swadaya masyarakat (LSM).
Guna meningkatkan kinerja arus lalu lintas di sekitar lokasi, polisi telah menyiapkan rekayasa pengalihan arus. Pengalihan arus bersifat situasional sesuai eskalasi massa.
“Dalam rangka menghadapi unjuk rasa kelompok masyarakat di Kedubes AS perlu pengaturan lalin. Rekayasa sifatnya situasional,” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto.
Berikut rekayasa pengalihan arus tersebut:
1. Arus dari Tugu Tani yang akan mengarah ke Jl Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Ridwan Rais – Merdeka Timur – Merdeka utara – Harmoni atau ke Jl Perwira – Lapangan Banteng – Harmoni atau ke Pasar Baru- Gunung Sahari.
2. Arus dari Jl Medan Merdeka Barat/Budi Kemuliaan yang akan ke Jl Medan Merdeka Selatan diarahkan ke Jl Thamrin – Jl Kebon Sirih – Tugu Tani dan seterusnya.
3. Arus lalin dari Jl Medan Merdeka Barat akan mengarah ke Jl Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Jl Thamrin – Jl Kebon Sirih – Tugu Tani dan seterusnya. (DON)
BOGOR,khatulistiwaonline.com
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut kunjungan kenegaraan Presiden Republik Nauru, Baron Divavesi Waqa. Dentuman meriam sebanyak 18 kali menyambut kehadiran Baron Waqa.
Terpantau di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (8/12/2017) pukul 09.00 WIB, Jokowi dan Iriana sudah turun ke halaman Istana untuk menyambut Waqa dengan prosesi penyambutan kenegaraan.
Tak lama kemudian, lagu kebangsaan Nauru dan Indonesia dimainkan oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Meriam berdentum 18 kali.
Waqa dan istri sampai di bagian dalam gedung pukul 09.10 WIB. Dia bersetelan jas dan didampingi istrinya yang berbaju warna biru tua. Selanjutnya mereka menandatangani buku tamu dan dipersilakan Jokowi untuk masuk.
Nampak Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi turut mendampingi. Dia masih mengenakan perlengkapan busana khas Palestina, kefiyeh, yang dijadikannya sebagai ‘fashion statement’.
Nauru adalah negara tetangga Indonesia di sebelah timur, di utara Papua Nugini. Nauru disebut-sebut sebagai negara terkecil ketiga di dunia. Luasnya adalah 21 km persegi, kurang lebih agak lebih luas 4 km persegi dibanding Kota Magelang. Penduduknya sebanyak 10 ribu jiwa.
Nauru merupakan negara anggota Pacific Island Forum (PIF) dan Pacific Island Coalition for West Papua (PICWP). Nauru dan negara-negara tetangganya termasuk kelompok yang menyatakan keprihatinan terhadap adanya pelanggaran HAM di Papua, mereka menduga ada hal seperti itu di Papua. (NGO)
BOGOR,khatulistiwaonline.com
Indonesia dan negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) sepakat menggelar sidang khusus membahas manuver AS mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Presiden Jokowi akan datang langsung.
“Saya akan datang langsung ke sidang OKI tersebut,” kata Presiden Jokowi dalam jumpa pers di Istana Bogor, Kamis (7/12/2017).
Jokowi menyatakan telah menghubungi para pemimpin negara-negara anggota OKI untuk membahas pengakuan Amerika Serikat terhadap Yerusalem menjadi ibu kota Israel. Hasilnya, negara-negara OKI sepakat untuk segera bersidang.
“Kurang-lebih tanggal 13 Desember ini. Kita sudah menghubungi hampir semua negara OKI,” kata Jokowi.
Lewat koordinasi lintas negara itu pula, dipastikan sidang khusus OKI bakal digelar di Turki. “Di Turki,” kata Jokowi.
Indonesia mengecam keras pengakuan AS atas Yerusalem itu. Sikap AS yang disampaikan Presiden Donald Trump dinilainya melanggar resolusi Dewan Keamanan dan Majelis Umum PBB.
Soal sikap dan hubungan diplomatik Indonesia dengan AS, Jokowi memilih menunggu perkembangan lebih lanjut. “Belum. Nanti sidang OKI,” kata dia. (NGO)
JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Marsekal Hadi Tjahjanto memaparkan visi misinya dalam uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI di Komisi I DPR. Hadi menyoroti merebaknya hoax atau informasi dari sumber yang tidak jelas.
“Sebaran media sosial mampu memuat yang membuat instabilitas dan keresahan masyarakat, meski mayoritas infonya dari sumber yang kurang jelas atau hoax,” ucap Hadi di ruang rapat Komisi I DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (6/12/2017).
Selain itu, Hadi juga sempat menyinggung tentang ancaman perang siber. Menurut Hadi, ancaman dari perang siber perlu diwaspadai.
“Cyber War Fair ancaman serius yang harus dihadapi pada era informasi saat ini. Serangan siber dalam konteks perang pernah dilakukan Amerika Serikat dan Israel terhadap nuklir Iran,” kata Hadi.
Hadi mengatakan bila serangan siber bisa berdampak pada terganggunya keamanan negara. Dia menyebut dampak serangan siber sama saja dengan serangan dengan senjata.
“Konsep ini menunjukkan serangan siber dapat menjadi opsi yang setara dampaknya pada senjata kinetik,” kata Hadi.(NGO)
JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Delapan dari sepuluh fraksi mendukung keputusan Presiden Jokowi mengangkat Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebagai calon tunggal Panglima TNI. Jalan Hadi menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo pun diprediksi mulus.
“Insyaallah mulus,” ujar Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan saat dihubungi, Selasa (5/12).
Partai-partai yang sudah jelas menyatakan dukungan itu yakni PDIP, NasDem, Golkar, Hanura, PKB, Demokrat, PAN, dan PPP. Partai-partai ini menyebut Hadi memiliki kualifikasi sebagai calon tunggal Panglima TNI, salah satunya karena berpengalaman memimpin matra udara.
Pemilihan Hadi sebagai calon tunggal juga sesuai dengan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 204 tentang TNI, terutama pada dalam Pasal 13. Di situ disebutkan bahwa Presiden bisa mengajukan calon tunggal Panglima TNI dan meminta persetujuan DPR.
“Ya (sistem seperti era Pak SBY), kedua dari kepala staf itu karena bergiliran dia terbagus karena sudah menjabat kepala staf, sudah sesuai Undang-Undang Dasar (UUD),” katanya.
Hal senada juga disampaikan Ketua Fraksi PAN Mulfachri Harahap. Dia berharap Hadi bisa menjawab seluruh keragu-raguan Komisi I DPR pada saat uji kepatutan dan kelayakan nanti.
Dia berharap Hadi bisa melewati seluruh rangkaian uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) dengan Komisi I pada Rabu (6/12) dengan lancar. Jadi seluruh pertanyaan dan keragu-raguan tentang penunjukan dirinya bisa terjawab.
“Kami berharap besok (hari ini,-red) calon panglima bisa mengikuti seluruh rangkaian fit and proper test dengan baik, merespons pertanyaan Komisi I DPR dengan baik, bisa menjawab sejumlah keragu-raguan yang melingkupi proses penunjukan beliau sebagai calon panglima TNI bisa terjawab,” urai Mulfachri saat dihubungi, Selasa (5/12).
Partai Golkar juga optimistis Hadi mampu memimpin TNI. Hadi dinilai cakap berkomunikasi yang akan memudahkannya merespons dinamika di tubuh TNI di masa mendatang.
“Beberapa pengurus Partai Golkar utamanya Komisi I secara pribadi berkaitan tugas, ada sangat memahami Marsekal Hadi sebagai orang yang dikenal selama ini sangat sederhana dan komunikasi politik produktif dengan seluruh lapisan. Dengan modal itu, Marsekal Hadi akan mampu memimpin TNI sebagai lembaga profesional dan menghadapi, merespons dinamika ke depan,” tutur Plt Ketum Golkar Idrus Marham di ruang Fraksi Golkar di DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (5/12).
Tak hanya itu, Hadi juga dianggap bisa meneduhkan institusi TNI jelang tahun-tahun politik ke depan dalam rangka pilkada serentak pada 2018 serta Pileg dan Pilpres di 2019.
“Saya yakin mampu memposisikan TNI tetap berada di zona sapta marga yang netral terhadap kekuatan politik mana pun. Saya juga yakin Hadi sosok yang akan meneduhkan TNI menghadapi tahun politik mulai 2018 nanti,” ucap Ketum PPP Romahurmuziy (Romi).
Hanya Fraksi PKS yang menyatakan masih menunggu fit and proper test sebelum menentukan sikap apakah menerima atau menolak. Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini menyatakan siap melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap Hadi.
“Kami fit and proper test (uji kepatutan dan kelayakan) dulu. Kami lihat visi-misinya tentang menjaga negara dan pemahaman serta kesadaran tentang berbagai ancaman negara zaman sekarang ini,” ucap anggota Komisi I DPR tersebut.
Sementara itu, Fraksi Gerindra tampak agak segan mendukung Marsekal Hadi sebagai Panglima TNI yang baru. Sebab Hadi dinilai belum memiliki prestasi yang luar biasa.
“Saya terus terang, sebagai KSAU, saya kira beliau belum terlalu lama jabatannya di situ. Dan menurut saya tidak ada prestasi yang luar biasa. Tidak ada juga ide-ide yang luar biasa. Tetapi seorang prajurit, perwira tinggi, beliau cukup baik,” tutur Ketua Fraksi Gerindra, Ahmad Muzani.
Wakil Ketua Komisi I DPR TB Hasanuddin menyebut materi yang ditanyakan dalam uji kelayakan dan kepatutan terhadap Hadi besok akan dibebaskan kepada seluruh anggota Komisi I DPR. Dia menjelaskan tugas Komisi I DPR akan menilai apakah Hadi layak atau tidak menjadi panglima TNI baru.
“Fit and proper test sesuai ketentuan, presiden mengirimkan satu nama kemudian fit and proper test apakah diterima dan ditolak. Kalau ditolak, dikembalikan. Kalau tidak ditolak, ini dikirim dan diterima,” jelas TB. (DON)
JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo bersyukur karena Presiden Jokowi menunjuk Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai penggantinya. Dia berharap proses pelantikan Hadi menjadi Panglima TNI bisa disegerakan.
“Saya juga bersyukur bahwa Presiden telah menentukan pengganti saya, dan pengganti saya ini seperti disampaikan, (dimaksudkan) untuk menghadapi tantangan tugas ke depan,” kata Gatot di halaman Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa (5/12/2017).
Hadi, kata dia, memang yang paling cocok jadi Panglima TNI selanjutnya. Dari segi masa pensiun, dia adalah yang paling akhir ketimbang Kepala Staf Angkatan Darat dan Kepala Staf Angkatan Laut. Jenjang karier Hadi juga berjalan dengan baik sebelumnya.
“Ini yang sudah dipersiapkan secara regenerasi, penyiapan kader-kader yang dilakukan sejak awal. Saya ucapkan terima kasih bahwa langkah-langkah ini sudah dilakukan,” kata Gatot.
Gatot bahkan berharap Hadi bisa segera dilantik menjadi penggantinya. “Sebaiknya, begitu sudah diputuskan oleh DPR bahwa disetujui, jangan lama. Karena ini (bisa) terjadi dualisme, hanya tinggal satu langkah, kepres saja. Saya kerja juga pekewuh kalau orang Jawa bilang. Pak Hadi juga gimana…, lebih baik efektif saja,” kata Gatot. (DON)