JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden berbicara Jakarta diproyeksikan akan tenggelam dalam 10 tahun ke depan hingga kemungkinan pemindahan Ibu Kota. Elite PDIP di DPR RI, Junimart Girsang, geram Biden ikut campur urusan internal Indonesia.
“Lebih baik dan lebih cerdas Mr Biden mengurus negara yang dia pimpin. Komisi II sebagai mitra pemerintah tidak pernah mendengar dari Mendagri dan lain-lain tentang proyeksi ‘Jakarta tenggelam’,” kata Wakil Ketua Komisi II DPR RI Fraksi PDIP, Junimart Girsang kepada wartawan, Jumat (30/7/2021).
Junimart juga mempertanyakan data sehingga Biden bisa berbicara tentang proyeksi Jakarta tenggelam. Sebab, menurutnya, masyarakat di Jakarta tidak pernah berpikir demikian.
“Apa dasarnya beliau membuat statement Jakarta akan tenggelam? Sedangkan kita, anak bangsa yang di Jakarta, tidak pernah merasakan bahkan punya pikiran seperti itu. Apa tolok ukur Mr Biden,” katanya.(DON)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
WHO menyoroti ketimpangan vaksinasi Corona antara Jawa-Bali dan daerah di luar Jawa-Bali, seperti Papua. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menjelaskan sejumlah kendala yang memicu ketimpangan vaksinasi Corona ini.
Juru bicara Kemenkes bidang vaksinasi dr Siti Nadia Tarmizi mengungkap salah satu kendalanya adalah masyarakat yang menolak divaksinasi. Masih ada 10 persen masyarakat yang tidak mau divaksinasi.
“Kita tahu ada 10 persen masyarakat yang menolak divaksinasi,” kata Siti kepada wartawan, Jumat (30/7/2021).
Selain itu, stok vaksin Corona yang ada saat ini belum mencukupi untuk seluruh sasaran kebutuhan. Maka dari itu, saat ini baru bisa 30 persen saja.
“Vaksin yang kita terima tentunya belum mencukupi untuk memberikan vaksin kepada seluruh sasaran dari kebutuhan 426 juta dosis. Yang sudah tiba baru 150 juta dosis, sehingga baru bisa 30 persen dari sasaran yang tersedia dengan stok yang ada saat ini,” ujarnya.(DON)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Pemerintah memperbarui data penanganan kasus virus Corona (COVID-19) di Indonesia. Hari ini dilaporkan ada penambahan 43.479 kasus baru COVID-19 di Indonesia.
Data penambahan kasus Corona ini disampaikan Kemenkes RI, Kamis (29/7/2021). Data diperbarui setiap hari dengan cut off setiap pukul 12.00 WIB.
Dengan penambahan ini, total kumulatif kasus COVID-19 yang ditemukan di Indonesia sejak Maret 2020 hingga hari ini berjumlah 3.331.206 kasus.
Selain itu, ada 45.494 pasien yang dinyatakan sembuh dari Corona hari ini. Total pasien Corona yang dinyatakan sembuh hingga saat ini berjumlah 2.686.170 orang.
Pemerintah juga menyatakan ada 1.893 pasien Corona yang meninggal dunia hari ini. Jumlah pasien COVID-19 di Indonesia yang meninggal dunia sebanyak 90.552 orang.
Hari ini, ada 274.157 suspek Corona yang dipantau pemerintah. Sedangkan spesimen COVID-19 yang diperiksa pemerintah hari ini berjumlah 262.954.
Pemerintah terus mengingatkan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan demi mencegah penularan COVID-19. Masyarakat diminta berdisiplin memakai masker, rajin mencuci tangan memakai sabun, dan menjaga jarak.(DON)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Wakil Ketua DPR RI sekaligus Koordinator Satgas Lawan COVID-19 DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, memimpin rombongan Satgas Lawan COVID-19 DPR meninjau pabrik PT Kimia Farma di Bandung, Jawa Barat. Dasco dkk mengecek ketersediaan obat murah.
“Hari ini kami meninjau Kimia Farma untuk memastikan bahwa obat antivirus Avigan sudah bisa diproduksi secara mandiri oleh Kimia Farma dengan nama generik Favipiravir. Kapasitas produksi dua juta butir per hari dengan bahan baku cukup,” kata Dasco dalam keterangannya, Kamis (29/7/2021).
Dasco menjelaskan PT Kimia Farma, yang merupakan bagian dari BUMN Farmasi, telah menambah kapasitas produksi Favipiravir yang semula hanya 250 ribu butir per hari menjadi 2 juta tablet per hari. Dasco mengapresiasi gerak cepat PT Kimia Farma yang berhasil menambah kapasitas produksi obat terapi infeksi virus COVID-19, Favipiravir.
“Dan insyaallah dengan Kimia Farma dan beberapa pabrik lainnya itu kebutuhan obat antivirus akan segera terpenuhi dengan harga yang relatif terjangkau,” ujarnya.(DON)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Rapat Koordinasi Pembangunan Nasional (Rakorbangnas) BMKG 2021. Jokowi memberikan sejumlah arahannya kepada BMKG terkait penanganan bencana.
“Negara kita Indonesia ini memiliki risiko bencana geo-hidrometeorologi yang tinggi. Jumlah kejadian bencana geo-hidrometeorologi meningkat signifikan setiap tahunnya. Frekuensi dan intensitasnya juga terus meningkat bahkan melompat, kita akan mengalami multi bencana dalam waktu bersamaan,” kata Jokowi dalam pidatonya yang disiarkan YouTube infoBMKG, Kamis (29/7/2021).
“Gempa bumi misalnya, pada kurun waktu tahun 2008-2016 rata-rata 5.000 sampai 6.000 kali dalam satu tahun. Pada tahun 2017 meningkat menjadi 7.169 kali, dan pada tahun 2019 jumlahnya meningkat signifikan menjadi lebih dari 11.500 kali,” lanjutnya.
Hal serupa juga terjadi pada cuaca ekstrem dan siklon tropis. Jokowi mengatakan frekuensi durasi dan intensitas cuaca ekstrem dan siklon tropis di Indonesia juga meningkat signifikan.
“Periode ulang terjadinya El Nino atau La Nina pada periode 1981-2020 cenderung semakin cepat 2 sampai dengan 3 tahunan dibanding periode 1950-1980 yang berkisar 5 sampai 7 tahunan,” kata Jokowi.(DON)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM
Setelah mengikuti PCR atau polymerase chain reaction yang merupakan metode pemeriksaan virus SARS Co-2 dengan mendeteksi DNA virus, Togu Simorangkir negatif.
Dengan demikian, Togu Simorangkir telah bergabung dengan TIM 11 yang juga semuanya berdasarkan hasil PCR dinyatakan negatif.
Sambil menunggu waktu kapan bisa bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk sementara Togu Simorangkir, Anita Martha Hutagalung, Irwan Sirait dan delapan orang lainnya istirahat di rumah salah satu warga di bilangan Kebayoran, Jakarta Selatan.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Togu dinyatakan reaktif Covid-19, saat mereka berada di Patung Pemuda, Jalan Sisingamangaraja, Jakarta Selatan, Selasa (27/7/2021) siang saat petugas melakukan test swab.
Sementara teman-temannya negatif.
Usai test swab mereka pun digiring petugas kepolisian menuju Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Kemayoran.

Sementara itu, hari ini Rabu (28/7/2021) Aliansi Gerak Tutup TPL (Toba Pulp Lestari) dengan beberapa perwakilan dari komunitas Masyarakat Adat dari sekitaran Danau Toba gelar aksi di depan kantor PT. TPL, Gedung Uniplaza, Jl. Letjend. Haryono MT No.A-1 Medan Sumatera Utara.
Aksi yang dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan ini bertujuan untuk menyampaikan aspirasi #TUTUP TPL.
Dalam aksi disebutkan, PT. TPL (Toba Pulp Lestari) sejak awal kehadirannya perusahaan yang dahulu bernama PT. Inti Indorayon Utama tersebut sudah memunculkan beragam kontroversi, membawa persoalan bagi Rakyat dan Lingkungan Hidup, hingga mendapat penolakan dari masyarakat.

Selama 30 tahun lebih PT. TPL telah menyebabkan banyak penderitaan terhadap masyarakat di Kawasan Danau Toba, antara lain merampas ruang hidup masyarakat, menghancurkan ekosistem Danau Toba dan kerap melakukan kejahatan kemanusiaan.
Diketahui bahwa PT. TPL sampai saat ini memiliki konsesi seluas 167.192 Hektar dan tersebar di 12 Kabupaten, Simalungun, Asahan, Toba, Samosir, Dairi, Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Pakpak Barat, Padang Lawas Utara, Humbang Hasundutan, kota Padang Sidempuan.
Melalui izin konsesi 493/Kpts-II/1992 tanggal 1 Juni 1992 jo SK.307/Menlhk/Setjen/HPL.0/7/2020 Tanggal 28 Juli 2020 dengan status permodalan PMA & Perusahaan Terbuka B-139/Pres/5/1990 Tanggal 11 Mei 1990 (Surat Pemberitahuan Tentang Keputusan Presiden RI No. 07/V/1990 dan Izin Usaha Industri SK Nomor 627/T/INDUSTRI/1995.
Aliansi Gerakan Rakyat Tutup TPL menemukan bahwa setidaknya 22.000 Ha kawasan hutan di Bentang Alam Tele sudah dihancurkan oleh PT. TPL dan kemudian ditanami dengan eukaliptus dengan sistem Perkebunan Monokultur.
Dari total 22.000 Ha hutan yang dihancurkan, 4000 ha diantaranya berada di dalam kawasan Hutan Lindung. Tindakan pengerusakan kawasan hutan lindung yang dilakukan oleh PT. TPL di Bentang Alam Tele menunjukkan bahwa PT. TPL telah melakukan perbuatan melanggar hukum dan menyebabkan besarnya potensi bencana ekologis serta kerusakan lingkungan hidup.
Tak cukup hanya itu, perusahaan ini kerap melakukan kekerasan terhadap masyarakat, mulai dari intimidasi, kriminalisasi, penganiayaan hingga pelarangan petani untuk bertani di tanah sendiri.
Haruslah diingat bahwa di masa lalu terjadi kekerasan bersenjata yang mengakibatkan setidaknya dua orang sipil wafat: Ir Panuju Manurung (26 November 1998) dan Hermanto Sitorus (21 Juni 2000).
Lalu, tercatat selama kurun waktu 5 (lima) tahun terakhir (2016-2021) PT TPL telah melakukan kejahatan kemanusiaan terhadap masyarakat sebanyak 63 orang.
Yang paling terakhir ketika PT TPL pada 18 Mei 2021 melakukan kekerasan terhadap 12 warga Masyarakat Adat Marga Simanjuntak Huta (Desa) Natumingka.
Kasus terakhir ini yang memicu rasa marah dan geram yang meluas di masyarakat luas, termasuk Togu Simorangkir, Anita Hutagalung dan Irwandi Sirait yang dengan spontan merencanakan aksi jalan kaki Toba-Jakarta untuk meminta Presiden Jokowi menutup perusahaan ini secara permanen.
Merujuk pada beberapa persoalan di atas, Aliansi Gerakan Tutup TPL mendesak Pemerintah Indonesia untuk :
1. Mendesak Presiden untuk memiliki itikad baik memberikan waktu bertemu dengan TIM 11, Peserta Aksi Jalan Kaki (Ajak) Tutup TPL dan perwakilan Aliansi Gerak Tutup TPL serta mendengarkan tuntutan rakyat untuk Tutup TPL.
2. Meminta kepada Pemerintah Indonesia melalui Presiden Joko widodo serta Menteri KLHK untuk menutup PT. TPL karena dianggap menjadi akar masalah dari banyaknya konflik struktural, bencana ekologis, dan deforestasi kawasan hutan yang berada di wilayah konsesinya.
3. Mengusut tuntas segala persoalan yang diakibatkan. (NGO)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Anggota DPR RI kini mendapat fasilitas isolasi mandiri dari Kesetjenan DPR. Dana isoman di hotel memakai anggaran kunjungan kerja luar negeri anggota DPR.
Sekjen DPR Indra Iskandar memastikan fasilitas hotel untuk isoman bukan program yang dianggarkan. Anggaran fasilitas itu bersumber dari anggaran perjalanan luar negeri yang tidak terpakai dan anggaran lain yang bersifat kontingensi.
“Jadi anggaran COVID ini anggaran kontingensi, bukan yang diprogramkan. Kami menggeser dari anggaran perjalanan luar negeri yang nggak terpakai, dari kegiatan narasumber yang nggak boleh lagi sekarang. Jadi kami menggeser-geser dari dana-dana itu, sifatnya kontingensi, nggak dianggarkan secara utuh tapi kalau dibutuhkan kami revisi. Anggaran COVID kan sekarang ada di setiap kementerian,” ujar Indra, Rabu (28/7/2021).
Indra menyebut belum tahu sampai kapan pengadaan fasilitas hotel bagi anggota DPR itu berjalan. Menurutnya, akan ada evaluasi sesuai perkembangan penularan COVID-19.
“Kita belum batasi karena ini kan suratnya baru kita keluarkan, tentu akan kita evaluasi. Tentu pada saat COVID ini sudah mereda kan aturan itu kita cabut,” tuturnya.
Pengadaan fasilitas hotel, kata Indra, juga sudah sesuai dengan aturan yang ada, yakni surat Dirjen Pembendaharaan Negara S-369/PB/2020 dan S-308/PB/2020.
“Nah kami juga cek berbagai aturan dan belajar dari kementerian lain itu kementerian lain sudah melakukan mekanisme isolasi mandiri di hotel tertentu seperti di hotel bintang 3. Jadi itu juga mengacu pada surat Dirjen Pembendaharaan Negara nomer 369 tahun 2020 dan nomer 308 tahun 2020 di poin C disebutkan dalam hal tidak tersedia mes,asrama, wisma, kementerian lembaga dapat menggunakan penginapan atau sejenisnya dengan mempertimbangkan ketersediaan dana,” ujarnya.(DON)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menjawab somasi terbuka yang dilayangkan YLBHI dkk terkait kelangkaan oksigen medis dan kenaikan harga perlengkapan pendukungnya. Kemenkes membeberkan sejumlah upaya pemerintah menangani kelangkaan oksigen medis.
“Masukan tentunya menjadi bahan pertimbangan dalam menyusun kebijakan dan respons ya. Terkait oksigen kita sudah melakukan langkah-langkah untuk pemenuhan oksigen ini yang memang kebutuhannya sangat drastis ya peningkatannya,” kata Juru Bicara Kemenkes, dr Siti Nadia Tarmizi, kepada wartawan, Selasa (27/7/2021).
Nadia mengatakan kebutuhan oksigen medis di Indonesia sekitar 400 ton per hari dalam situasi normal. Namun saat kasus Corona melonjak, kebutuhan oksigen medis per hari mencapai 2.400 ton, bahkan mendekati 3.000 ton per hari.
“Sementara kapasitas industri oksigen kita 1.500 ton per hari,” ucapnya.(DON)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Tren kasus positif COVID-19 di Solo Raya dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) masih meningkat. Menko Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengimbau pemerintah daerah membujuk warganya yang terpapar virus Corona menempati isolasi terpusat yang telah disediakan.
“Saya minta kepada TNI dan Polri agar dapat membujuk pasien-pasien, khususnya lansia dan penderita yang memiliki penyakit komorbid (penyerta), agar dirawat di isolasi terpusat sehingga dapat dipantau dan mendapatkan pasokan oksigen yang cukup,” kata Luhut melalui keterangan tertulis, Senin (26/7/2021).
Luhut juga mengatakan perlunya pengaturan pemberian oksigen secara ketat. Oksigen likuid, kata dia, difokuskan untuk perawatan intensif.
“Oksigen likuid difokuskan untuk perawatan intensif, sementara oksigen konsentrator diberikan untuk perawatan isolasi di rumah sakit,” ujar Luhut.
Luhut juga mengusulkan agar ada penambahan fasilitas rumah sakit, terutama untuk ruang ICU dan isolasi. “Kemenkes diharapkan dapat membantu untuk ketersediaan nakesnya,” ujar.(DON)
TANGERANG, KHATULISTIWAONLINE.COM
Dewan Pimpinan Daerah Horas Bangso Batak (DPD HBB) Provinsi Banten sambut kedatangan Tim 11 Pejuang Lingkungan Tanah Batak di rumah warga bermarga Sinaga/ br Cipayung di Perumahan Buana Gardenia Pinang, Kota Tangerang, Senin (26/7/2021).

Dalam pertemuan sekitar pukul 12 WIB itu, pengurus HBB diwakili oleh Jhon Eilbert Sitinjak, Wakil Ketua DPD, Mihon Manalu, Wakil Ketua DPD, Oslanto Munthe, Bendahara dan Hotman Stumorang, Wakil Sekretaris DPD HBB Provinsi Banten, Pada kesempatan tersebut, secara bergantian pengurus HBB Provinsi Banten menyerahkan beberapa minuman segar yang bisa menambah stamina, hand sanitizer dan masker.
Untuk diketahui, Tim 11 jalan kaki Toba – Jakarta ( istana presiden ) adalah,
Pejalan kaki Utama :
1 . Togu Simorangkir 44 th ( P. Siantar )
2 . Anita Martha br Hutagalung alias Oni 54 th ( Binjai )
3 . Irwandi Sirait 41 th ( Ajibata )
Tim Logistik :
1. Jevri H Manik 43 th ( Ajibata / Toba ) seb Ketua Tim / Medis / Driver
2. Christian Gultom 41 th ( Pardagangan, Simalungun ) seb Driver / Keamanan
3. Agustina br Pandiangan 29 th ( Pandumaan, Kab. Humbang Hasundutan ) bendahara / urusan rumah tangga.
4. Lambok Siregar 28 th ( Muara, Taput ) pendamping
5. Yman Munthe 32 ( Tongging, Kab. Karo ) tim kesehatan.
6. Erwin Hutabarat 32 ( Parapat, Kab. Simalungun )
7. Ferry Sihombing 40 th ( Sidikalang, Kab Dairi )
8. Eleazer Partonggoan Simorangkir / Bumi ( Silulu, Kota Siantar ) anak ke- 2 dari Togu Simorangkir.
Sebagaimana diberitakan, Togu Simorangkir selaku penggagas aksi jalan kaki dari Toba ke Jakarta untuk meminta pemerintah menutup PT.TPL atau dulunya bernama PT. Inti Indorayon Utama (IIU) milik konglomerat Sukanto Tanoto yang beroperasi di wilayah Porsea itu adalah peraih gelar Master of Science Bidang Primate Conversation dari Oxford Brookes University Inggris.
Togu Simorangkir yang masih berdarah biru karena merupakan cicit Pahlawan Nasional Raja Sisingamangaraja XII bersama aktivis lingkungan lainnya memulai perjalanan dari makam Pahlawan Nasional Sisingamangaraja, Desa Pagar Batu, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba, pada Senin (14/6/2021).

Aksi tersebut sebagai bentuk protes masyarakat atas keberadaan PT.TPL yang selama ini diduga telah merusak hutan di kawasan Tapanuli dan kerap bentrok dengan masyarakat adat.
Nantinya, setibanya di Jakarta setelah melakukan perjalanan sepanjang 1.750 Km dari Lintas Barat Sumatera itu, mereka akan menemui Presiden Joko Widodo untuk menyampaikan berbagai pelanggaran yang dilakukan PT.TPL, dan meminta pemerintah mencabut izin konsesi pabrik bubur kertas tersebut.(NGO)