JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan akan memberikan laporan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait banyaknya masalah dalam pengelolaan lahan sawit di Indonesia.
Luhut mengatakan, dari hasil pemeriksaan Bank Dunia maupun Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terdapat sejumlah masalah yang ditemukan dalam pengelolaan lahan sawit saat ini. Luhut bilang, ada 81% pengelolaan lahan sawit yang tak sesuai ketentuan.
“Hasil bank dunia, maupun BPK sama angkanya kira-kira 81% itu tidak memenuhi ketentuan yang berlaku baik mengenai jumlah luasan, area, ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil Syste), plasmanya. Ada 5-6 kreiteria yang tadi disampaikan itu tidak dipenuhi,” kata Luhut di gedung BPK, Jakarta, Jumat (23/8/2019).
Luhut mengatakan, pemerintah akan berupaya agar pengelolaan lahan sawit itu bisa sesuai ketentuan. Luhut pun mengaku akan melaporkan temuan ini kepada Jokowi.
“Kami sedang susun sekarang kira-kira apa-apa ketentuannya. Nanti mungkin kami berlima Menteri-menteri ini akan lapor Presiden untuk nanti minta presiden ratas untuk membuat keputusan,” jelas Luhut.
Sebelumnya, Anggota IV Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Rizal Djalil mengungkap sejumlah temuan dalam pengelolaan lahan sawit yang perlu segera dibenahi.
Yang pertama terkait hak guna usaha (HGU) yang belum dimiliki. Kedua, terkait plasma yang harusnya dibangun namun belum dibuat. Selanjutnya, ialah terkait tumpang tindih usaha perkebunan dengan pertambangan, dan beberapa perkebunan yang menggarap kawasan di luar kawasan yang seharusnya ia budidayakan atau usahakan.
Selain masalah-masalah itu, kata Rizal, ada juga perusahaan yang melaksanakan usaha perkebunan di atas hutan konservasi, hutan lindung, bahkan taman nasional. Hal itu juga menjadi salah sati persoalan.(DAR)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Bisnis terbaru Gibran Rakabuming, startup kuliner Goola, baru saja mendapat suntikan modal senilai US$ 5 juta atau setara Rp 71 miliar.. Dana tersebut berasal dari firma modal ventura Alpha JWC Ventures.
Suntikan dana itu menimbulkan polemik di media sosial. Tidak sedikit yang berpandangan sinis terkait suntikan modal itu. Lalu bagaimana ceritanya anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu bisa dapat suntikan modal sebesar itu?
CEO Goola yang juga partner Gibran, Kevin Susanto menceritakan, investasi itu bermula saat mereka menggelar acara “Kebangkitan Minuman Asli Indonesia” yang juga bertepatan dengan pembukaan gerai Goola di Pacific Place (Jakarta Selatan) dan Plaza Indonesia (Jakarta Pusat) pada 5 Juli kemarin.
“Awalnya, bisnis ini kami mulai sebagai bisnis F&B (bisnis kuliner) tradisional. Tapi, di sisi lain kami juga bermimpi untuk bisa mendapat suntikan modal seperti Kopi Kenangan agar bisa membawa Goola ke tahap selanjutnya dan go international. Nah keinginan untuk betul-betul mewujudkan mimpi ini muncul setelah acara ‘Kebangkitan Minuman Asli Indonesia’ bulan Juli lalu,,” terangnya, Kamis (22/8/2019).
Saat itu menurut Kevin banyak masyarakat yang tertarik dengan acara tersebut dan baru sadar bahwa Indonesia juga punya produk minuman yang tidak kalah dengan brand minuman tradisional dari negara lain, seperti minuman bubble atau thai tea.
Nah tak lama setelah acara tersebut, ada satu pihak yang enggan disebutkan identitasnya, memberitahu Alpha JWC Ventures terkait peluncuran Goola.
“Jadi setelah acara tersebut, Goola menjadi pembicaraan banyak orang dan menjadi topik pembicaraan umum. ‘Oh, minuman Indonesia ternyata keren juga!’, lalu salah seorang kawan saya mengenalkan Goola pada Alpha JWC dan menceritakan bahwa kami sedang memikirkan fundraising (mencari pendanaan dari investor), dan ternyata mereka tertarik’,” terangnya.
Alpha JWC sendiri sebelumnya juga sudah pernah menyuntikkan modal ke bisnis minuman milik anak Indonesia, Kopi Kenangan. Besaran modal yang disuntikkan sekitar US$ 8 juta.
“Terus akhirnya di-setup-lah meeting. Jadi kira-kira setelah 1 setengah minggu langsung deal, langsung set semuanya,” kata Kevin.
Tapi ternyata yang tertarik untuk menyuntikkan modal ke Goola bukan hanya satu modal ventura. Ada beberapa yang tertarik, namun dia enggan menyebutkan identitasnya.
“Selain Alpha, ada modal ventura lain yang juga nawarin, tapi saya enak sebutnya. Ada 3-4 modal ventura yang nawarin tapi kita pilihnya Alpha,” ujarnya.
Gibran dan Kevin memutuskan untuk memilih Alpha JWC lantaran melihat rekam jejaknya dalam menyuntikkan modal ke startup minuman. Alpha JWC sudah terbukti sebelumnya menyuntikkan modal ke Kopi Kenangan.
“Karena kita lihat Alpha bisa hands on lah, maksudnya sudah ada bukti di Kopi Kenangan, sudah ada bukti lah. Jadi finally kita, mas Gibran dan saya, settle kalau kita go with Apha JWC,” tutupnya.
Goola sendiri merupakan bisnis kios minuman dengan produk-produk tradisional. Contohnya seperti Es Doger Jeger, Es Kacang Hijau, dan Es Goola Aren. Goola kini memiliki 22 menu minuman yang terbagi dalam empat seri, yaitu Signature (produk unggulan), Tea (teh), Coffee (kopi), dan Refreshing (minuman segar).
Meski menjual minuman tradisional, Goola sebenarnya menargetkan pangsa pasar kelas menengah dengan hadir di beberapa mal ternama di Jakarta. Pendanaan yang didapat pun akan digunakan untuk menambah 160 outlet hingga 2020.(DAR)
Kathmandu –
Plastik sekali pakai telah dilarang di wilayah Everest untuk mengurangi jumlah besar limbah plastik yang ditinggalkan pendaki. Selain itu, jumlah sampah plastik di kawasan Everest sudah mencapai 10 ton.
Larangan baru di kotamadya pedesaan Khumbu Pasang Lhamu, rumah bagi Gunung Everest dan beberapa gunung bersalju lainnya, mencakup semua plastik dengan ketebalan kurang dari 30 mikron serta minuman dalam botol plastik.
“Jika kita mulai sekarang, itu akan membantu menjaga wilayah kita, Everest dan pegunungan dalam jangka panjang bersih,” kata pejabat setempat Ganesh Ghimire kepada AFP, Kamis (22/8/2019).
Wilayah ini menerima lebih dari 50.000 wisatawan setiap tahun, termasuk pendaki dan trekker.
Badan lokal akan bekerja dengan perusahaan trekking, maskapai penerbangan dan Asosiasi Pendaki Gunung Nepal untuk menegakkan larangan tersebut, meskipun belum ada penalti yang telah diputuskan karena pelanggaran.
Pemerhati lingkungan juga khawatir bahwa polusi di Everest mempengaruhi sumber air di wilayah lembah.
Enam tahun lalu, Nepal memperkenalkan deposit US $ 4.000 per tim pendaki di Everest yang akan dikembalikan jika masing-masing pendaki menurunkan setidaknya delapan kilo (18 pon) limbah, tetapi hanya setengah dari pendaki kembali dengan jumlah yang diperlukan.
Gletser yang mencair yang disebabkan oleh pemanasan global kini memaparkan tubuh dan sampah yang telah menumpuk di gunung itu sejak Edmund Hillary dan Tenzing Norgay membuat pertemuan puncak pertama yang sukses 66 tahun yang lalu.
Musim pendakian tahun ini menyaksikan rekor 885 orang mencapai puncak Everest, 644 di antaranya dari selatan dan 241 dari sisi utara di Tibet.
Pekan lalu sebuah komite pemerintah merekomendasikan agar pendaki memanjat gunung Nepal lain setidaknya 6.500 meter (21.325 kaki) sebelum diberikan izin untuk mencoba Everest.
Ia juga mengusulkan biaya setidaknya $ 35.000 untuk Everest dan $ 20.000 untuk gunung lainnya lebih dari 8.000 meter. Saat ini, izin untuk Everest biaya $ 11.000. (RIF)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Pas lihat rekening dan dompet rasanya langsung baper alias bawa perasaan. Bagaimana tidak? ‘Momok menakutkan’ bulan ini datang lagi. Tanggal tua membuat Anda harus menunda berbagai hal, salah satunya belanja kebutuhan sehari-hari. Nah sebetulnya ada lho tips jitu yang mudah Anda terapkan saat tanggal tua. Tetap bisa belanja, malahan makin hemat! Wah, seperti apa ya? Simak selengkapnya di artikel ini.
Buat List Yang Lengkap
Sudah tanggal tua, masih mau belanja semuanya? Sah-sah saja lho jika Anda ingin belanja semua kebutuhan sehari-hari secara lengkap. Setiap produk yang dibeli tentunya akan bermanfaat bagi sekeluarga. Jadi jangan takut tanggal tua, ini bahkan saatnya Anda melengkapi berbagai keperluan rumah.
Utamakan Kebutuhan
Saat hasrat belanja sudah tak tertahankan, pastinya semua barang ingin dibeli termasuk keperluan yang sebenarnya belum dibutuhkan. Nah kalau pas tanggal tua, sebaiknya keinginan Anda disimpan dulu ya. Beli kebutuhan sehari-hari yang memang diperlukan seperti basic food (beras, minyak, mie instan), personal care (sampo dan sabun), produk cleaning dan kebutuhan si kecil.
Cermat Melihat Promo
Biar makin hemat ketika tanggal tua, Anda wajib untuk memantau promo-promo yang sedang beredar baik itu melalui sosial media atau datang langsung ke gerai tempat belanja. Saat ini, promo yang ditawarkan bisa datang lebih awal lho. Wah, jadi tidak perlu menunggu pekan gajian nih!
“Tak perlu khawatir belanja saat tanggal tua, Transmart Carrefour akan berikan kejutan spesial yang selalu ditunggu-tunggu. Nantikan kehadiran promo ini dua hari lagi,” ungkap Vice President Corporate Communication PT Trans Retail Indonesia, Satria Hamid, Rabu (21/8/2019).(MAD)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Kemenkop UKM, Victoria Simanungkalit menekankan pentingnya melakukan standarisasi dan sertifikasi produk bagi pelaku Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (KUMKM) bila ingin memasuki pasar global. Menurutnya, standarisasi dan sertifikasi ini akan menjamin produk UKM lebih aman dari pencurian Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).
Victoria menjadi narasumber utama dalam acara forum diskusi “Standarisasi dan Sertifikasi Menuju KUMKM Naik Kelas” di Aula Kedaulatan Rakyat Yogyakarta pada Rabu (24/7/2019). Dua narasumber lainnya adalah Ketua BPD Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (Asephi) DIY, Emirita Pratiwi dan Direktur Koperasi Serba Usaha (KSU) Asosiasi Pemasaran Industri Kerajinan Rakyat Indonesia (Apikri), Yanti Sukamta.
“Urgensi standarisasi dan sertifikasi adalah menjamin posisi produk UKM menjadi lebih aman agar terhindar dari pelanggaran HAKI agar tidak dicuri,” ujar Victoria.
Selain itu, Victoria mengatakan manfaat standarisasi dan sertifikasi adalah menjamin dalam pengembalian modal atau investasi serta sebagai aset UKM. Standarisasi dan sertifikasi juga bisa memberi kemudahan dalam pengembangan usaha antara lain melalui waralaba dan lisensi.
“Terkait mutu produk, sistem kekayaan intelektual melindungi konsumen terhindar dari produk-produk palsu yang kualitasnya cenderung rendah,” ujar Victoria.
Lanjut Victoria, standarisasi dan sertifikasi produk itu harus detail dan spesifik serta harus sesuai dengan standar global. Menurutnya, standarisasi adalah upaya untuk menjaga kualitas produk dan efisiensi usaha. Sementara sertifikasi merupakan kegiatan penilaian kesesuaian yang berkaitan dengan pemberian jaminan tertulis dan produk telah memenuhi regulasi.
Victoria mengakui bahwa produk UKM Indonesia belum banyak masuk ke rantai pasar global. Pasalnya, produk UKM Indonesia masih memiliki spesifikasi yang rendah dan belum memenuhi standar global.
“Saat ini, baru sekitar 1,2 juta UKM yang memiliki hak merek, 49 ribu UKM yang memiliki hak paten. Jadi, jangan heran bila Kopi Toraja sudah dipatenkan di Jepang,” ucap Victoria.
Victoria juga mencontohkan produk UKM komponen yang ukuran produknya masih beda dan belum memenuhi standar global. Hal yang sama terjadi pada produk handicraft. Misalnya produk piring atau gelas UKM ketika masuk ke microwafe yang seharusnya tahan pecah sesuai standar global. Menurutnya, dengan standarisasi dan sertifikasi produk UKM, konsumen juga akan turut terlindungi.
“Lihat bisnis makanan dan minuman olahan, harus memperhatikan proses produksinya dengan tetap menjaga higienis dapurnya. Saya pernah mendapat fakta produk makanan dan minuman UKM yang disukai orang-orang di Kanada. Lalu importir mereka datang melihat proses produksinya kemudian membatalkan. Alasannya, dapur UKM tersebut dinilai tidak higienis,” ucap Victoria.
Namun, menurut Victoria, ketika produk UKM memiliki standar ISO dan tersertifikat, mereka juga memiliki konsekuensi yang tidak bisa dihindari. Salah satunya yaitu konsistensi produksi dengan kualitas produk yang tetap terjaga.
“Jangan sampai setelah memiliki standar ISO dan sertifikat produk, lalu tidak menjaga kualitas, nama baik produk tersebut akan rusak di pasar,” tegas Victoria.
Sementara itu, Menurut Ketua BPD Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (Asephi) DIY, Emirita Pratiwi, HAKI bagi UMKM merupakan hal yang sangat penting karena termasuk dari aset berharga yang dimiliki. Menurutnya, perlindungan terhadap produk atau karya dengan HAKI sebaiknya dilakukan sedini mungkin untuk menghindari pembajakan dari kompetitor.
Emirita juga mengatakan keberadaan HAKI pada suatu produk milik UMKM memudahkan UMKM untuk memasuki pasar karena adanya kepastian mengenai kepemilikan dan hak UMKM atas produk atau karyanya.
“Persaingan bisnis seringkali tidak mengindahkan etika sehingga menimbulkan pembajakan dan pemalsuan produk,” kata Emirita.
Bagi Emirita, produk hasil pembajakan juga bisa muncul karena daya beli masyarakat di mana produk palsu tersebut memiliki harga jual yang lebih rendah dari produk aslinya. Misalnya, produk yang sedang ngetren cenderung menjadi korban dari pembajakan atau pemalsuan produk.
Hanya saja, Menurut Emirita, ada beberapa kendala bagi UMKM dalam mendapatkan HAKI. Salah satunya terkait pendaftaran HAKI memerlukan waktu panjang dan biaya besar, proses produksi untuk memunculkan produk baru membutuhkan waktu, biaya, dan investasi yang besar pula.
“UMKM seringkali malas untuk mengurus HAKI karena kendala-kendala tersebut,” pungkas Emirita.
Hal senada dikatakan Direktur Koperasi Serba Usaha (KSU) Asosiasi Pemasaran Industri Kerajinan Rakyat Indonesia (Apikri), Yanti Sukamta terkait kendala UMKM mengurus HAKI. Menurut Yanti, selain proses lama dan biaya tak sedikit, UMKM juga terkendala ketika sertifikat hak paten desain sudah keluar namun tren produk tersebut juga sudah memudar.
Yanti mencontohkan kasus KSU Apikri yang didirikan pada Juni 1987 dan kini sudah memiliki anggota sebanyak 500 keluarga yang menjalankan usaha kerajinan dan makanan minuman olahan. Misi KSU Apikri yaitu melakukan pengembangan masyarakat untuk penemuan pasar dan melakukan penemuan pasar untuk pengembangan masyarakat.
Adapun produk yang dihasilkan KSU Apikri di antaranya miniatur dari kayu, produk bambu, produk natural, painted product, aksesoris fesyen, coconut product, dan sebagainya.
“Produk unggulan kita saat ini adalah peti mati berbahan natural rotan kombinasi pandan dan gedebong pisang. Sudah ada sejak 2008 dan sudah dipasarkan hingga ke UK. Menyusul akan masuk pasar Belanda dan Australia,” pungkas Yanti.(DAB)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM, Rully Indrawan menegaskan, bahwa tantangan baru koperasi tak sekadar cara berbisnis di era digital, melainkan juga mengubah mindset dalam sistem tata kelola secara menyeluruh.
“Koperasi harus melakukan reformasi total agar mampu melewati era revolusi industri 4.0. Koperasi harus mampu beradaptasi dan bertransformasi secara dinamis,” ucap Rully pada acara penyerahan penghargaan Koperasi Berprestasi dalam rangka Hari Koperasi Tingkat Provinsi DI Yogyakarta, Kamis (25/7/2019).
Rully menambahkan, koperasi juga harus kreatif dan inovatif dalam menjalankan strategi bisnisnya. Menurutnya, teknologi bisa dijadikan sebagai alat koperasi dalam menerapkan strategi efisiensi usaha dan dapat meningkatkan daya saing.
“Harus sudah mengembangkan aplikasi-aplikasi, termasuk aplikasi pelayanan anggota dan bisnis, untuk meningkatkan kinerja usahanya. Saat ini, RAT sudah bisa dilakukan secara online. Artinya, dengan anggota koperasi yang mencapai ratusan ribu orang, berapa anggaran yang bisa dihemat dan bisa dialokasikan untuk pengembangan usaha,” ujar Rully.
Dengan begitu, lanjut Rully, koperasi akan mampu menjawab tantangan zaman dan mampu bersaing dengan sektor usaha lainnya. Dia mengakui, jumlah koperasi dalam lima tahun terakhir memang mengalami penurunan secara signifikan. Namun, hal itu terjadi karena Kemenkop dan UKM menggulirkan program Reformasi Total Koperasi, di mana ke depan hanya akan ada koperasi yang berkualitas.
“Koperasi saat ini sudah banyak yang berkembang menjadi besar dan masuk ke sektor-sektor usaha modern. Kita tidak lagi bicara kuantitas, melainkan kualitas. Kalau ada koperasi yang sudah tidak aktif, ya akan kita bubarkan. Itulah fenomena yang terjadi dalam lima tahun terakhir,” jelas Rully yang menyebutkan bahwa jumlah koperasi yang aktif di Indonesia sebanyak 126 ribu koperasi.
Rully meyakini, bahwa program re-branding dan menampilkan citra baru bagi koperasi akan membuahkan hasil, khususnya di kalangan generasi milenial. “Kita terus membangun citra baru koperasi yang selama ini masih dianggap jadul. Saatnya membangun generasi baru,” kata Rully lagi.
Dalam kesempatan yang sama, Rully juga menyaksikan penyerahan penghargaan Koperasi Berprestasi di Provinsi DI Yogyakarta. Di antaranya, KSP Credit Union Dharma Bakti, Koperasi Pegawai Republik Indonesia Mapan Sejahtera UNY (koperadi konsumen), KUD Sedyo Rahayu (koperasi produsen), Koperasi Karyawan PT Medaridoteks (koperasi pemasaran), dan Koperasi Karlisna (koperasi jasa).
Sementara Bupati Sleman Sri Purnomo menjelaskan, pihaknya terus berupaya mengangkat image koperasi di tengah masyarakat. Bahkan, mengenalkan koperasi di kalangan masyarakat kelas menengah dan atas.
“Tak hanya itu, kita juga akan terus membuka peluang jalinan usaha di antara koperasi, khususnya di Yogyakarta. Yang jelas, koperasi itu bukan bisnis ecek-ecek,” ucap Sri Purnomo.
Di samping itu, kata Sri Purnomo, pihaknya juga mengenalkan perkoperasian untuk kalangan usia dini seperti PAUD dan TK. “Jadi, ketika mereka beranjak dewasa atau masa SMA, sudah paham dan mengerti tentang sistem ekonomi bernama koperasi,” katanya.
Sri Purnomo memaparkan, saat ini jumlah koperasi di Sleman sebanyak 415 koperasi, dan sudah masuk kategori koperasi bagus dan sehat. “Dari jumlah itu, 48% di antaranya merupakan koperasi sektor riil, sedangkan 52% koperasi simpan pinjam. Kita juga baru saja me-launching aplikasi satu data UMKM, Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) KUKM, dan Sleman Mart. Khusus Sleman Mart, merupakan portal pemasaran online yang dikelola koperasi,” pungkas Sri Purnomo.(MAD)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Pemerintah Kota Tangerang kembali menggelar Festival Cisadane yang akan digelar pada 26 Juli-2 Agustus 2019 di wilayah jalan Benteng Jaya, Benteng Makasar, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang. Event tahunan terus dirawat oleh Pemkot Tangerang setelah puluhan tahun sebelumnya dilarang.
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah mengungkapkan Festival Cisadane adalah upaya untuk merawat keberagamaan yang menjadi akar masyarakat Kota Tangerang. Festival ini sejatinya adalah apresiasi terhadap akulturasi kebudayaan di Kota Tangerang.
“Kita ingin merawat dan melestarikan keberagamaan budaya yang ada di Kota Tangerang. Sekaligus mengingatkan kepada masyarakat pentingnya merawat sungai,” ungkap Arief, dalam keterangan tertulis, Kamis (25/7/2019).
Arief menjelaskan, Festival Cisadane ini sebelumnya diawali dengan Perayaan Peh Cun sebagai dasar cikal bakal lahirnya perhelatan tahunan seni dan budaya ini. Perayaan Peh Cun di Tangerang sebelumnya telah digelar pada pertengahan Juni lalu. Diisi dengan berbagai ritual, tradisi dan perlombaan di antaranya Ritual Air Berkah, Sembahyang Twan Yang, Mendirikan Telur, Lomba Tangkap Bebek, Lomba Perahu Naga, Lomba Uleg dan kegiatan lainnya.
Berbeda dengan Festival Peh Cun, lanjut Arief, Festival Cisadane ini dikemas menjadi event tahunan yang dikolaborasikan dengan kebudayaan-kebudayaan lainnya, seperti Betawi, Sunda dan Jawa yang menjadi akar masyarakat Kota Tangerang. Sejumlah hiburan ditampilkan mulai dari pagelaran budaya daerah, lomba perahu naga, atraksi hoverboard, jet ski, gelar karya Usaha Kecil Menengah (UKM), dan penampilan band papan atas Nidji dan Kotak.
Arief menambahkan, Festival Cisadane telah masuk dalam 100 Kalender event Kementerian Pariwisata yang dianjurkan untuk dikunjungi.
“Melalui event tahunan ini kami ingin menampilkan potensi masyarakat Kota Tangerang ke kancah nasional, karena memang banyak sekali potensi yang dimiliki mulai dari UKM, atlet cabang olahraga, kesenian tradisional, seni bermusik dan lainnya. Selain itu juga sebagai hiburan bagi masyarakat Kota Tangerang,” ujar Arief.
Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kota Tangerang, Raden Rina Hernaningsih mengatakan pada acara pembukaan Festival Cisadane tahun ini akan menyuguhkan tarian kolosal Sangego, parade 28 perahu hias yang dipadu dengan aksi tiga hoverboard dengan membentuk formasi khusus. Tak hanya itu, beragam hiburan musik dari musisi lokal setiap harinya turut ditampilkan di panggung utama. Disusul dengan aksi band Nidji pada 28 Juli dan band Kotak pada 3 Agustus 2019 mendatang.
Bersama Dinas Koperasi dan UKM juga Dispora, lanjut Rina, pihaknya telah menyiapkan sekitar 164 stan yang menampilkan pameran pembangunan dan gelar karya UKM. Ada 200 pelaku UKM yang akan disediakan gratis stan dalam upaya mempromosikan produk karya lokal Kota Tangerang.
Rina menargetkan pada gelaran tahun ini tingkat kunjungan mencapai 80 ribu orang. Mengingat pada tahun sebelumnya tercatat pengunjung menembus angka 60 ribu, padahal hanya ditargetkan 40 ribu.
“Tahun ini kami targetkan pengunjung Festival Cisadane bisa mencapai 80 ribu orang, pelaksanaannya sendiri berjalan selama sembilan hari,” ungkap Rina.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangerang Engkos Zarkasyi menambahkan, festival yang bertujuan untuk menarik wisatawan tersebut akan dimeriahkan oleh lomba dayung perahu naga tingkat internasional dan nasional. Pesertanya tak hanya dari Provinsi Banten namun regional bahkan luar negeri, seperti Malaysia, Timor Leste dan Australia.
Engkos menambahkan, untuk kali pertama juga disajikan Festival Pencak Silat yang akan diikuti sekitar 18 perguruan dari Jabotabek dengan menampilkan atraksi seni bela diri.
“Mudah-mudahan nantinya mendapat animo dari masyarakat dan respon positif sehingga kebudayaan Indonesia juga semakin lestari dan dicintai masyarakat,” imbuhnya.(DON)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memberikan insentif berupa uang kepada para masyarakat usia produktif yang belum memiliki pekerjaan alias pengangguran. Caranya adalah lewat program Kartu Pra-Kerja.
Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri mengatakan ada beberapa kriteria yang akan mendapatkan Kartu Pra-Kerja dan mendapatkan berbagai fasilitas yang sudah ditetapkan pemerintah.
“Ya tentu nanti ada lah. Tapi setidaknya mewakili dari tiga kelompok besar,” kata Hanif di Komplek Istana Presiden, Jakarta, Jumat (19/7/2019).
Tiga kelompok yang dimaksud adalah, pertama, para pencari kerja dalam hal ini masyarakat yang baru lulus sekolah baik SMA maupun perguruan tinggi. Kedua, mereka yang membutuhkan peningkatan keterampilan (upskilling).
Ketiga, para korban PHK.
Hanif menyebutkan, di dalam Kartu Pra-Kerja ada beberapa fasilitas yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Mulai dari pelatihan selama tiga bulan lalu mendapat sertifikasi dan mendapat insentif usai pelatihan.
Lalu, untuk peningkatan keterampilan dilakukan selama dua bulan dan bagi pekerja yang menjalani itu akan mendapat insentif pengganti karena selama pelatihan tidak diberi upah oleh perusahaan.
“Ketika nggak kerja kamu kan kehilangan upah. Nah itu dikasih insentif,” kata Hanif.
“Ini dinamakan insentif pengganti upah. Walaupun namanya insentif pengganti upah, nanti itu apakah 100% upah, 75% upah, atau 50% upah itu simulasi fiskal. Itu kita tunggu dari Kemenkeu,” tambah dia.
Fasilitas selanjutnya adalah re-skilling bagi para korban PHK. Durasi pelatihannya selama dua bulan lalu diberikan sertifikat dan mendapatkan insentif selama masa pelatihan.(NGO)
Washington –
Sebuah pesawat Boeing 737 Max diubah namanya saat pesawat tersebut sedang dipersiapkan untuk diantarkan ke maskapai Ryanair.
Akan tetapi, tulisan 737 Max yang semula tertera pada bagian hidung pesawat telah berubah menjadi 737-8200.
Hal ini menimbulkan spekulasi bahwa Boeing mengganti nama Max setelah dua insiden fatal di Ethiopia dan Indonesia yang menewaskan 346 orang.
Bahkan, sejak Maret lalu, tidak ada 737 Max yang mengangkasa di seluruh dunia.
Ryanair telah memesan 135 model tersebut kepada Boeing, lima di antaranya akan diantarkan pada musim gugur mendatang.
Baik Boeing maupun Ryanair belum berkomentar.
Rangkaian foto pesawat Ryanair diunggah ke Twitter oleh akun Woodys Aeroimages, yang melacak produksi Boeing.
Foto-foto itu menampilkan pesawat versi Max 8dengan warna khas maskapai Eropa itu pada tubuhnya di pabrik Boeing di Renton, negara bagian Washington, Amerika Serikat.
Cuitan itu mengklaim foto-foto tersebut menunjukkan bahwa nama 737 Max telah diubah.
Boeing sendiri tidak menepis kemungkinan bahwa 737 Max akan diganti namanya pada masa mendatang.
Dalam pameran dirgantara di Paris, bulan lalu, International Airlines Group selaku pemilik maskapai British Airways, mengumumkan rencana pembelian 200 pesawat Boeing Max dengan harga diskon.
Pesawat-pesawat itu dirujuk dengan sebutan “pesawat B737”.
Boeing belum meyakinkan pihak regulator bahwa pemutakhiran peranti lunak cukup untuk menjamin keselamatan model Max.
Bulan lalu, badan aviasi federal AS (FAA) yang memberi izin terbang bagi pesawat, menemukan kecacatan yang diperkirakan Boeing selesai diperbaiki setidaknya pada September nanti.
Pada Minggu (14/07), maskapai American Airlines mengatakan telah memperpanjang pembatalan 115 penerbangan harian. Pembatalan itu akan berlanjut sampai awal November lantaran 737 Max dilarang terbang.
“American Airlines tetap yakin pemutakhiran peranti lunak Boeing 737 MAX, serta pelatihan elemen-elemen baru yang dikembangkan Boeing dalam koordinasi dengan mitra serikat kami, akan menuju sertifikasi ulang pesawat tahun ini,” sebut pernyataan maskapai itu.(ADI)
JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I mengantisipasi peningkatan konsumsi avtur musim haji 2019. Lebih dari 10 juta liter avtur disiapkan untuk melayani kelompok terbang (kloter) haji di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara (Sumut).
Jumlah ini meningkat 211% dibandingkan realisasi pada 2018 sebanyak lebih dari 3 juta liter avtur. “Peningkatan signifikan ini terjadi dikarenakan adanya rute transit haji dari Banjarmasin dan Solo melalui Bandara Kualanamu,” ujar Unit Manager Communication & CSR MOR I, Roby Hervindo, dalam keterangan tertulis, Sabtu (13/7/2019).
Roby mengungkapkan penerbangan haji melalui Bandara Kualanamu terbagi menjadi dua fase. Fase pertama yaitu keberangkatan terjadi pada 7 Juli sampai 3 Agustus 2019. Pada fase ini, Pertamina menyiapkan lebih dari 3,5 juta liter avtur. Angka ini meningkat 120% dibandingkan dengan fase serupa tahun sebelumnya sebanyak 1,6 juta liter.
Sedangkan fase kedua yaitu kepulangan, diperkirakan terjadi pada 17 Agustus sampai 13 September 2019. Untuk fase ini, disiapkan sebanyak hampir 6,5 juta liter avtur. Jumlah ini meningkat 302% dibandingkan fase kepulangan pada 2018 sebanyak 1,6 juta liter avtur.
Sebagai informasi, keberangkatan haji dari Sumut terbagi menjadi dua embarkasi, yaitu embarkasi Kualanamu sebanyak 22 kloter dan embarkasi Banjarmasin sebanyak 17 kloter. Sementara untuk kepulangan terdapat total 100 kloter yang terdiri dari embarkasi Solo 70 kloter dan embarkasi Cengkareng 30 kloter. Total embarkasi haji dari Sumut mencapai 139 kloter.
“Stok avtur yang tersedia di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Kualanamu dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan musim haji 2019. Stok Avtur di DPPU Kualanamu mampu memenuhi kebutuhan hingga 57 hari ke depan,” jelasnya.
DPPU Kualanamu dilengkapi tiga unit refueller dengan kapasitas 90 ribu liter serta dilengkapi delapan hydrant dispenser.
Penyaluran avtur pada bulan Juli hingga September diprediksi meningkat berturut-turut 26%, 25% dan 36% dibandingkan kondisi normal. Kenaikan dipersiapkan untuk mengantisipasi bertambahnya penerbangan dari Bandara Kualanamu tujuan Tanah Suci, baik penerbangan langsung maupun transit di kota lain.
Hingga kini Pertamina melayani maskapai Garuda Indonesia yang berangkat dari Bandara Kualanamu menuju Madinah, Arab Saudi. Pada keberangkatan haji 9 Juli telah disalurkan 61 ribu liter avtur.(MAD)