JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Cuti Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang dimulai hari ini ternyata mempengaruhi warga yang datang ke Balai Kota.
Tak seperti biasanya, pendopo Balai Kota tempat biasa warga menunggu untuk mengadu atau sekadar berfoto dengan Ahok, hari ini terlihat sepi. Kondisi ini berbanding terbalik dengan situasi saat Ahok ada di Balai Kota.
Warga yang ke Balai Kota menemui Sumarsono yang kembali menjadi pelaksana tugas (Plt) gubernur. Salah satu warga yang mengadu ke Sumarsono adalah Febriana warga Cilincing, Jakarta Utara.
Febriana mengadu kepada Sumarsono karena sampai saat ini masih menganggur. Dia berharap Sumarsono dapat membantunya mendapatkan pekerjaan.
“Lulusan apa kamu?” tanya Sumarsono (Soni) di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (7/3/2017).
“SMK Pak, bidang tekstil,” jawab Febriana.
“Mau kerja di mana memang?” tanya Soni lagi.
“Di sampah saja Pak. Saya senang merawat taman,” ujar Febriana.
“Nanti saya coba bantu ya,” kata Soni menutup pembicaraan.
Dari pantauan, hanya ada empat orang yang mengadu termasuk Febriana. Warga lain yang datang ada yang ingin mengantar undangan, ada juga yang mengadu untuk meminta keringanan biaya kesehatan.
Soni mengatakan akan melanjutkan tradisi yang dilakukan oleh Ahok, yaitu menerima aduan dari warga di Balai Kota. Soni akan menemui warga tiap harinya kecuali hari Senin dan Jumat.
“Saya tetap akan temui warga, Senin dan Jumat saja libur,” ujar Soni. (DON)
NUSA DUA,khatulistiwaonline.com
Cuaca di Nusa Dua, Bali, hari ini terasa lebih sejuk. Hari ini adalah hari ketiga Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud dan rombongan berlibur di Bali.
Pantauan khatulistiwaonline di sekitar kawasan St Regis, Nusa Dua, Senin (6/3/2017) terlihat beberapa mobil patwal yang berlalu lalang. Sejumlah pasukan Brimob sudah meluncur meninggalkan St Regis dan Hilton, begitu pula mobil K-9.
Hingga pukul 11.00 Wita, setidaknya sudah 3 mobil Mercy dan 2 mobil Alphard keluar dari St Regis dengan penumpang. Namun petugas keamanan setempat dan beberapa polisi tidak memberikan informasi ke mana mobil-mobil tersebut meluncur.
Kawasan Nusa Dua sendiri masih normal. Masyarakat melakukan aktivitas seperti biasa dan para turis mancanegara berseliweran.
Di hari ketiga rombongan Raja Salman, cuaca di sekitar Nusa Dua lebih sejuk dibanding hari-hari sebelumnya. Panasnya cahaya matahari tidak terlalu menyengat kulit.(DON)
JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Anak buah kapal (ABK) Kapal Kargo yang tengah berlayar melewati teluk Jakarta dikagetkan dengan kemunculan hiu paus atau hiu tutul. Seperti apa sebenarnya habitat hiu yang jinak yang juga disebut sebagai geger lintang ini?
Hiu paus atau hiu tutul (Rhincodon typus) adalah hiu pemakan plankton yang merupakan spesies ian terbesar. Ia biasa makan dengan menyaring air laut menyerupai kebanyakan jenis paus. Ia memiliki mulut yang sangat besar selebar 1,5 meter yang berisi 10 lembaran penyaring dan memiliki 300-350 gigi kecil. Ikan ini juga memiliki lima pasang insang berukuran besar.
Hiu paus punya ciri pola warna di punggungnya yang tutul-tutul abu-abu-putih dengan perut putih. Dua mata yang kecil terletak di ujung depan kepalanya yang datar dan lebar. Hiu ini mengembara di samudera tropis dan lautan yang beriklim hangat, dan dapat hidup hingga berusia 70 tahun. Spesies ini dipercaya berasal dari sekitar 60 juta tahun yang lalu.
Dikutip dari berbagai sumber, Senin (6/3/2017), hiu paus merupakan hewan terbesar yang masih hidup di dunia, selain paus. Ukurannya pada saat dewasa mencapai 9,7 meter dan beratnya bisa mencapai 9 ton, bahkan konon ada yang beratnya mencapai 45 ton. Meskipun ukurannya besar, hiu paus tidak berbahaya bagi manusia.
Kemunculannya di Jakarta pada Minggu kemarin mengagetkan para ABK kapal tengah melewati teluk Jakarta. Lalu di mana sebenarnya habitat hiu paus ini?
Hiu paus menghuni semua lautan yang bersuhu hangat. Ikan ini diketahui bermigrasi setiap musim semi ke wilayah paparan benua di pesisir Australia barat. Musim berpijah hewan-hewan karang di Terumbu Karang Ningaloo diketahui telah meningkatkan ketersediaan plankton bagi ikan-ikan besar ini.
Meskipun biasanya hidup menjelajah di tengah samudera luas, secara musiman terlihat adanya kelompok-kelompokhiu paus yang mencari makanan di sekitar pesisir benua, seperti di Australia barat itu; di Afrika Selatan (pantai selatan dan timur); Belize; Filipina; India; Indonesia; Honduras; Madagaskar; Meksiko; Mozambik; Tanzania; serta Zanzibar. Tidak jarang ikan-ikan ini terlihat memasuki laguna atau mendekati muara sungai.
Lalu kapan terakhir kali hiu paus terlihat di Teluk Jakarta? Pada tahun 1980 silam pernah seekor hiu paus terdampar di pantai ancol.
Namun kehadiran hiu paus di Indonesia bukan barang langka. Di objek wisata Pantai Duta, Probolinggo kerap muncul kawanan hiu paus. Hewan ini pun jadi magnet bagi para wisatawan yang datang liburan ke sana.
Di Kabupaten Probolinggo Jawa Timur, tidak hanya obyek wisata Pantai Bentar yang disinggahi hiu paus (Rhincodon typus) yang bermain-main. Tapi di obyek wisata Pantai Duta, di Desa Randutatah, Kecamatan Paiton, kawanan hiu paus berukuran sekitar 5-8 meter juga tampak asyik bermain sejak awal Januari 2017 ini.
Ikan pemakan plankton ini memikat para wisatawan yang datang, karena baru kali ini kawanan hiu yang juga sering disebut sebagai hiu tutul muncul di perairan Pantai Duta Paiton. Jumlah pengunjung pun semakin ramai berdatangan melihat kawanan hiu tutul yang bermain dengan jarak sekitar 0,26 mil laut alias 500 meter dari bibir pantai, dengan menggunakan jasa perahu.(ADI)
JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop datang ke Pertemuan Dewan Menteri Indian Ocean Rim Association (IORA) 2017 yang digelar di Jakarta pada 5-6 Maret 2017. Di sela kedatangannya, Bishop akan menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menlu Retno Marsudi dan beberapa menteri serta tokoh lainnya.
“Saya berada di Jakarta dari 5 sampai 6 Maret 2017 untuk menghadiri Pertemuan Dewan Menteri Indian Ocean Rim Association (IORA). Sementara di Jakarta, saya akan menggunakan kesempatan ini untuk bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan menteri-menteri lainnya. Saya juga akan bertemu dengan para pemimpin perempuan yang berpengaruh dari kalangan bisnis, media dan masyarakat madani,” kata Bishop dalam keterangan tertulis yang diterima khatulistiwaonline, Senin (6/3.2017).
Bishop juga menjelaskan tentang IORA yang terdiri dari 21 negara dan merupakan organisasi utama di kawasan Samudera Hindia. Menurutnya stabilitas kawasan Samudera Hindia memiliki pengaruh besar bagi keamanan dan kemakmuran negaranya.
“Terdiri dari 21 negara anggota, IORA adalah organisasi utama untuk kawasan Samudra Hindia dan memainkan satu peranan penting dalam memperkuat kerja sama keamanan regional. Samudera Hindia yang stabil dan aman sangat penting bagi keamanan dan kemakmuran nasional Australia,” ujarnya.
Dia menyebut Australia telah menjadi bagian dari IORA sejak awal didirikan. Menurutnya, kesediaan Indonesia menjadi tuan rumah Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) IORA adalah hal yang baik.
“Australia telah menjadi bagian dari IORA sejak didirikan pada 1997 dan kami memainkan peran utama dalam memajukan agenda organisasi selama masa kepemimpinan kami sebagai Ketua dari 2013 hingga 2015. Kami menyambut baik visi dan ambisi Indonesia dalam mengkoordinasikan dan menjadi tuan rumah Pertemuan Puncak Para Pempimpin IORA yang pertama pada 7 Maret 2017, yang sekaligus untuk memperingati 20 tahun berdirinya IORA,” ungkap Bishop.
Dia menyatakan dalam IORA, negaranya akan terus melakukan kerja sama dalam menangkal ancaman terorisme serta memajukan perdagangan. Bishop juga menjelaskan kalau Indonesia merupakan salah satu mitra pentingnya di kawasan Samudera Hindia.
“Di IORA kami akan meneruskan kerja sama dalam penangkalan terorisme dan kekerasan ekstrimisme. Kami juga akan membicarakan bagaimana agar negara-negara di pesisir Samudra Hindia dapat bekerja sama demi memperkuat kesejahteraan dengan memajukan perdagangan, pemanfaatan sumber daya maritim yang berkelanjutan dan partisipasi ekonomi perempuan,” jelas Bishop.
“Indonesia merupakan salah satu mitra penting di kawasan. Kami memiliki kerangka kerja yang ekstensif untuk kerja sama dalam bidang politik, ekonomi, keamanan, pembangunan, pendidikan dan hubungan antar warga,” imbuhnya. (MAD)
JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Dua tahun sudah, Mahkamah Agung (MA) memutus perkara aset Yayasan Supersemar untuk dirampas untuk negara. Namun pelaksanaan eksekusi itu tak kunjung dilakukan PN Jaksel hingga hari ini.
“Kurang tahu yah karena itu otoritas ketua pengadilan untuk eksekusi putusan perdata itu. Perkaranya sudah diputus lama itu,” kata juru bicara MA, Suhadi saat dihubungi khatulistiwaonline, Senin (6/3/2017).
MA menghukum Yayasan Supersemar mengembalikan dana sebesar Rp 4,4 triliun ke negara. Jumlah tersebut merupakan total dana yang diselewengkan yayasan yang diketuai Soeharto sejak 1974 hingga lengser dari kursi presiden.
Suhadi menjelaskan, jika mengacu pada UU Kekuasaan Kehakiman atau hukum beracara, putusan perdata dilaksanakan oleh juru sita dan panitera di bawah pimpinan ketua pengadilan setempat.
“Sekali lagi, otoritas ada di Ketua PN untuk melaksanakan eksekusi. Bahkan dia tidak perlu melaporkan lagi ke MA karena sudah benar-benar kewenangan Ketua PN setempat,” kata Suhadi menegaskan.
“Jadi tidak perlu lagi izin sejenisnya untuk jangan mengeksekusi atau lain sebagainya. Tidak boleh ada hal seperti itu,” sambung Suhadi.
Dalam putusan peninjauan kembali (PK), dinyatakan bahwa Yayasan Supersemar telah melakukan perbuatan melawan hukum dan dihukum harus mengembalikan 75 persen dana yang terkumpul sejak 1974 dengan asumsi 25 persen dana telah disalurkan ke yang berhak.
Kejaksaan Agung telah membayar biaya eksekusi aset Yayasan Supersemar sebesar Rp 48 juta ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel). Namun hingga kini pelaksanaan eksekusi aset itu tak kunjung dilakukan oleh PN Jaksel. (DON)
NUSA DUA,khatulistiwaonline.com
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud segera tiba di Bali untuk liburan. Ada mobil khusus yang disiapkan untuk mengangkut pakaiannya.
Raja Salman beserta rombongan berlibur di Bali pada 4-9 Maret 2017. Raja Salman beserta rombongan akan dijemput menggunakan sejumlah mobil mewah sekelas Mercedes-Benz hingga Toyota Vellfire.
Bukan hanya itu, bahkan ada satu mobil khusus yang disiapkan untuk membawa pakaian Raja Salman dari Bandara Ngurah Rai ke Hotel St Regis di Nusa Dua, tempatnya menginap. Satu unit Toyota Vellfire disiapkan khusus untuk membawa pakaian serta kelengkapan Raja Salman selama berlibur di Bali.
“Spesial di mobil Vellfire. Jadi itu kosong mobilnya,” kata salah seorang sopir rombongan Raja Salman, Dewa Gede Rupawan, saat berbincang dengan khatulistiwaonline di depan Hotel St Regis, Nusa Dua, Sabtu (4/3/2017).
Dewa menambahkan seluruh kursi di barisan kedua dan ketiga mobil Vellfire tersebut pun dihilangkan. Hal ini dilakukan agar semua pakaian dan kelengkapan Raja Salman bisa ditampung dan dibawa ke Hotel St Regis.
“Bersih itu baris kedua dan ketiga. Katanya dari panitia kami (bawa) baju doang,” ujar Dewa.(MAD)
JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) meminta agar kunjungan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud tidak diukur dari nilai investasi ke Indonesia. Kunjungan Raja Salman menurutnya telah mengubah persepsi bangsa Saudi tentang Indonesia
“Kunjungan ini tidak hanya diukur dengan investasi. Kunjungan ini mempunyai makna persahabatan, mempunyai makna sosial, keagamaan,” ujar JK usai melepas kepergian Raja Salman di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (4/3/2017).
Teknis investasi baru akan diperbincangkan setelah kunjungan Raja Salman di Indonesia. Menurutnya, ada pesan yang lebih penting dari kunjungan Raja Salman yaitu menghapus anggapan soal Indonesia yang dianggap miring.
“Setelah rakyat Saudi melihat ternyata Indonesia tidak seperti dibayangkan. Jangan lupa, umumnya orang Saudi itu membayangkan kita itu daerah, negara terbelakang karena yang ke sana hanya TKI,” ucapnya.
“Jadi dipikir seperti negeri TKI lah kita ini. Padahal apa bedanya Kuala Lumpur, Singapura,” sambung JK.
Rombongan Raja Salman terkejut dengan kondisi di Indonesia dan menganggap Jakarta sebagai kota yang besar. Bahkan gedung pencakar langit di Jakarta lebih banyak daripada di Riyadh dan Jeddah.
“Jadi kita ingin mengubah dulu persepsi image nya, bahwa Indonesia ini negara yang maju sehingga jadi jangan ukur semua berapa-berapa (investasi), jangan, bukan. Karena itu jangka panjang,” tegas JK. (DON)
JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud akan akan meninggalkan Jakarta pagi ini. Seperti kedatangan, Raja Salman akan meninggalkan Jakarta dengan pesawat dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Pantauan khatulistiwaonline di lokasi, Sabtu (4/3/2017), mobil-mobil kedutaan besar Indonesia dan Arab Saudi berdatangan ke bandara sejak pukul 08.00 WIB. Mereka membawa rombongan yang mempersiapkan keberangkatan Raja.
Pukul 08.30, terlihat dua perempuan berparas Timur Tengah dengan seragam pramugari tiba di titik perhentian para rombongan kedutaan.
Pun Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan tiba di titik yang sama pukul 09.00 WIB.
Kapolres Jakarta Timur Kombes Muhammad Agung Budijono mengatakan ada 500 personel kepolisian yang berjaga di Ring III dan IV Bandara Halim Perdanakusuma saat ini.
“Ring I itu kawasan Paspamres. Kalau kami di Ring III dan Ring IV, di luar bandara, di ruas-ruas jalan,” ujar Agung kepada wartawan di Bandara Halim Perdana Kusuma.
Pengamanan di lokasi cukup ketat, kendati tak mengganggu aktivitas warga lainnya. Nampak personel Paspamres, TNI dan keamanan bandara lalu lalang, menegur tiap orang yang mendekati titik turun mobil para pihak yang berkepentingan dalam keberangkatan Raja.
“Tolong dari jauh saja ya, kemarin juga begitu kan. Ini kawasan steril,” kata sekuriti bandara kepada wartawan yang hendak mengabadikan foto kedatangan Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan. (DON)
JAKARTA,khatulistiwaonline.com
PT MRT Jakarta menandatangani Nota Kesepahaman Bersama (NKB) dengan PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk terkait pengerjaan fase kedua dengan rute Bundaran HI– Ancol Timur yang rencananya akan mulai dilakukan pada tahun 2019. NKB ditandatangani oleh kedua belah pihak yang disaksikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota, Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (3/3/2017).
Dalam penandatangan NKB tersebut, pihak PT MRT Jakarta diwakili oleh Presiden Direktur MRT Jakarta, William Sabandar. Sementara pihak PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk. diwakili oleh Direktur Utama, C. Paul Tehusijarana.
“Kerja sama kedua BUMD DKI Jakarta ini merupakan wujud dari sinergi akan jadi kesempatan yang sangat baik untuk meningkatkan fasilitas masyarakat, termasuk akses masyarakat menuju kawasan Ancol, supaya lebih mudah dan terjangkau. PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk. akan memberikan alokasi lahan kepada MRT Jakarta untuk pengembangan stasiun dan depo di kawasan tersebut untuk pengerjaan fase kedua, dengan rute Bundaran HI ke Ancol Timur,” jelas William Sabandar.
William berharap perluasan wilayah ini akan mendukung gaya hidup masyarakat dalam memakai transportasi publik serta memberikan manfaat. Pengerjaan Mass Rapid Transit yang diupayakan Provinsi DKI Jakarta, diprediksi akan menjadi solusi kemacetan di Jakarta.
Sampai saat ini pengerjaan MRT Jakarta telah mencapai 65% yang masing-masing terdiri dari struktur bawah tanah dan struktur layang. Pengerjaan struktur bawah tanah telah selesai 80%, sementara struktur layang selesai hingga 50%.
Oleh karena itu, upaya percepatan penyelesaian proyek terus dilakukan agar MRT Jakarta dapat beroperasi pada tanggal 1 Maret 2019.
Pada fase pertama, MRT jalur Lebak Bulus-Bundaran HI yang mempunyai panjang 16 kilometer, akan melayani 173.400 penumpang setiap hari dengan 16 set kereta terdiri dari 14 set kereta operasi dan 2 kereta cadangan. MRT ini akan mempunyai waktu total tempuh selama 30 menit dengan jarak antarkereta 5 menit sekali.
Kemudian pada fase kedua Bundaran HI – Ancol Timur sepanjang 13,5 kilometer rencananya akan mulai dibangun pada tahun 2019 dan dapat beroperasi pada tahun 2021.
Fase ketiga Cikarang – Balaraja sepanjang 87 kilometer akan mulai dibangun pada tahun 2020. Diharapkan pembangunan di fase ini akan selesai pada tahun 2024 – 2027.
Sebagai informasi, MRT mulai dibangun pada tahun 2013 dan membentang sepanjang kurang lebih 110 kilometer. MRT Jakarta adalah terobosan transportasi publik yang diperkirakan dapat meningkatkan mobilitas.
Selain itu, MRT Jakarta dinilai dapat memberikan manfaat tambahan, seperti perbaikan kualitas udara dan solusi kemacetan karena adanya perubahan gaya hidup masyarakat Jabodetabek yang beralih dari penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi publik. (ADI)