BOGOR, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ditemani Wali Kota Bogor Bima Arya meninjau lokasi proyek pembangunan Alun-alun Kota Bogor yang berlokasi di lahan eks Taman Topi Bogor, Jalan Kapten Muslihat, Kota Bogor, Selasa (30/11/2021). Rencananya, Alun-alun pertama di Kota Bogor ini diresmikan pada pertengahan Desember.
“Kontribusi Pemerintah Provinsi Jawa Barat kan terwujud yah, di Kota Bogor ada Bogor Creatif Center, saya hibahkan untuk Pak Wali, untuk anak muda di Bogor. Kemudian ada aspirasi terkait alun-alun yang dilahirkan di jaman pemerintahan Kang Bima, kita support, Alhamdulillah tidak kena recofucing,” kata pria yang biasa di sapa Kang Emil ini usai memutari lokasi proyek pembangunan Alun-alun Kota Bogor, Selasa (30/11/21).
Emil menyebut, Alun-alun Kota Bogor akan menjadi Alun-alun yang menarik karena berada diantara bangunan bersejarah dan titik pemberhentian transportasi massal. Desainnya juga dibuat dengan gaya modern sehingga akan menambah daya tarik untuk masyarakat.
“Desainnya juga luar biasa, karena Pak Gubernur sendiri yang mendesain, dan yang paling istimewa adalah tetangga-tetangganya, tidak banyak di republik ini ada alun-alun di samping stasiun kereta api jaman sejarah, yang dibuat 1881, kemudian ada masjid agung,” kata Emil.
“Jadi orang luar dimotivasinya agar datang dengan naik kereta. Jadi begitu keluar dari kereta langsung disambut oleh alun-alun yang luar biasa, Seperti di luar negeri, sehingga saya doakan, rakyat Kota Bogor makin bahagia, progresnya juga luar biasa, terus dukung pembangunan di Kota Bogor,” imbuhnya.(MAD)
SUMEDANG, KHATULISTIWAONLINE.COM
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang tengah menggiatkan penanaman mangga gedong gincu.
Hal itu ditandai dengan sosialisasi dan penyerahan bibit pohon mangga gedong gincu di Unit Pelaksana Tekhnis ( UPT) Pertanian dan Ketahanan Pangan Wilayah Kecamatan Jatigede, Selasa (30/11/2021).
Penyerahan secara simbolis sebanyak 800 pohon bibit mangga gedong gincu kepada UPT Pertanian dan Ketahanan Pangan Wilayah Jatigede itu dilakukan oleh Kepala Bidang (Kabid) Holtikultura Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sumedang, Iwan Hermansah, S.Hut.Msi.
Selanjutnya, bibit pohon mangga gedong gincu tersebut akan ditanam di sepanjang jalur Jalan Lingkar Timur Waduk Jatigede pada Jumat (3/12/2021) mendatang.
“Gebyar penanaman mangga gedong gincu dari mulai jalur Jalan Lingkar Timur Jatigede diharapkan akan menghijaukan jalur tersebut ” ujar Iwan Hermansah.
Sementara Kepala UPTD Pertanian dan Ketahanan Pangan Wilayah Jatigede, Cahyadi SP mengatakan, gebyar kegiatan penanaman pohon mangga gedong gincu dan pemeliharaan dilaksanakan melibatkan Karang Taruna dari tiga desa dan masyarakat.
“Sebelumnya telah dilaksanakan sosialisasi dengan melibatkan Camat, Kapolsek, Danramil, Satpol PP dan tiga Kepala Desa, yaitu Cijeungjing, Desa Cipicung dan Desa Jemah,” kata Cahyadi.(KUS)
BANDUNG BARAT, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Flyover Simpang Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) akhirnya selesai dibangun dan siap untuk digunakan. Flyover tersebut menghubungkan Gerbang Tol Padalarang dengan kawasan hunian elit Kota Baru Parahyangan.
Awalnya peletakan batu pertama pembangunan Flyover Simpang Padalarang itu dilaksanakan saat masa jabatan Bupati Bandung Barat nonaktif Aa Umbara Sutisna pada bulan Maret 2021. Pembangunannya selesai pada bulan November dan diresmikan oleh Plt Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan.
Flyover Simpang Padalarang memiliki panjang total 340 meter dengan panjang bentangan jembatan mencapai 180 meter dan lebar sekitar 15 meter. Dalam jangan waktu delapan bulan flyover tersebut selesai dibangun dengan dana CSR mencapai Rp 110 miliar.
Flyover Simpang Padalarang itu juga diklaim sebagai flyover pertama yang ada di wilayah Bandung Barat. Diharapkan bisa menjadi pemicu lahirnya flyover lain untuk mengurai kemacetan yang terjadi di seantero wilayah Bandung Barat.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bandung Barat Lukmanul Hakim mengatakan sebelum bisa digunakan bakal ada ujicoba dan rekayasa lalulintas terlebih dahulu. ujicoba rekayasa lalulintas di kawasan Simpang Padalarang itu bakal dimulai Sabtu hingga Senin.
“Hari ini Pemda KBB secara resmi meresmikan penggunaan Flyover Simpang Padalarang,” ungkap Lukmanul kepada wartawan usai peresmian Flyover Padalarang, Jumat (26/11/2021).(DAB)
SUMEDANG, KHATULISTIWAONLINE.COM
Forum Kemitraan Ormas (FKO) Kabupaten Sumedang, mengecam keras aksi penghadangan dan pengrusakan kendaraan yang ditumpangi oleh anggota LSM GMBI hingga merenggut korban jiwa di Karawang, Rabu (24/11/2021).
Atas kejadian tersebut, FKO Kabupaten Sumedang mendesak pihak kepolisian mengusut tuntas serta menangkap para pelaku dan dalangnya.
“Forum Kemitraan Ormas Kabupaten Sumedang mengucapkan belasungkawa yang sedalam dalamnya atas kejadian yang merenggut korban jiwa itu,” kata Ketua FKO, Irwan Permana BA, Kamis (25/11/2021).
‌Pernyataan tersebut disampaikan usai menyelesaikan kegiatan outbond bersama 40 OKP/Ormas, diantaranya GM FKPPI, KB FKPPI, PANI, HKTI, PPM, LSM PRABU, LMP, LMPI, LSM LIDIK Krimsus, RAPI, ORARI, KKPK JABAR, LSM BRANTAS dan FKTH di Makodim 0610 Sumedang.
Ketua FKO Kabupaten Sumedang, Irwan Permana saat ditemui di tempat terpisah meminta kepada pihak berwajib agar mengusut tuntas kasus tersebut dan menangkap pelaku dan dalang kerusuhan.
Menurut Irwan Permana, kejadian tersebut bukan bentrokan tapi penghadangan kepada LSM GMBI yang akan menyalurkan aspirasi.
Ketika itu, salah satu kendaraan terpisah dari rombongan tersesat dan salah jalan hingga terjadi pengrusakan kendaraan yang menggakibatkan korban jiwa.
“Kami dari Forum Kemitraan Ormas Kabupaten Sumedang mendesak pihak kepolisian menangkap para pelaku dan aktor intelektual dari kejadian tersebut. Saya ulangi lagi ini bukan bentrokan, tapi pengeroyokan dan penganiayaan,” ujar Irwan Permana.
Irwan berharap, insiden di Karawang tersebut tidak merembet ke Sumedang. “Saya yakin Ormas di Kabupaten Sumedang akan tetap solid dan kondusif,” tambahnya. (EDI/KUS)
DEPOK, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Satlantas Polresta Depok akan menguji coba ganjil genap di Jalan Margonda Raya. Uji coba ganjil genap digelar saat weekend tanggal 4 dan 5 Desember 2021.
“Tanggal 4 dan 5 Desember mulai uji coba di lapangan untuk di Jalan Margonda,” ujar Kasat Lantas Depok Kompol Jhoni Eka Putra saat dihubungi, Rabu (24/11/2021).
Uji coba ganjil genap dilaksanakan saat weekend saja, Sabu (4/12) dan Minggu (5/12). Pelaksanaan ganjil genap dimulai pada pukul 12.00-18.00 WIB.
“Dilaksanakannya pukul 12.00-18.00 WIB, mengingat jam-jam tersebut jam sibuk dan macet. Karena di Jalan Margonda ini setiap weekend macetnya,” jelas Jhoni.
Ganjil genap diberlakukan di sepanjang Jalan Margonda Raya mulai di kolong flyover UI sampai Simpang Ramanda. Ganjil genap berlaku hanya bagi kendaraan roda 4.
“Untuk motor, kendaraan umum, ambulans, dan kendaraan darurat lainnya boleh melintas,” imbuhnya.(RIF)
BOGOR, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Pemerintah Kota Bogor akan kembali memberlakukan sistem ganjil genap pada awal Desember 2021. Hal ini dilakukan untuk antisipasi meningkatnya mobilitas masyarakat jelang Perayaan Natal dan tahun baru (nataru).
“Saya dan Pak Kapolres (Kombes Susatyo Purnomo) sudah berkoordinasi, untuk kembali mengeluarkan kebijakan pengetatan mobilitas di awal Desember nanti. Karena sesuai dengan imbauan Presiden, akhir tahun ini harus waspada karena mobilitas warga meningkat terkait dengan Nataru,” kata Wali Kota Bogor Bima Arya, Selasa (24/11/2021).
“(Pengetatan apa saja?) Kemungkinan pemberlakuan ganjil genap, kemudian nanti PKM level 3 akan diberlakukan pada 24 hingga akhir tahun. Sesuai instruksi pusat,” imbuhnya.
Sementara Kapolres Bogor Kota Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil rapat koordinasi Satgas COVID-19 Kota Bogor. Namun demikian, Polresta Bogor Kota akan tetap mengantisipasi peningkatan mobilitas masyarakat menjelang Nataru dengan pembatasan-pembatasan.
“Kita lihat dulu, Desember ini statusnya seperti apa kita akan mengikuti itu. Kalau statusnya nanti diturunkan levelnya, tentunya kami juga harus melakukan pembatasan-pembatasan mobilitas, khususnya menjelang Nataru. Kalau statusnya diturunkan, kita akan lakukan ganjil genap,” kata Susatyo.(VAN)
BANDUNG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Laga Persib Bandung Vs Persija Jakarta akan menjadi pertandingan istimewa bagi Gelandang Persib Bandung Marc Klok. Ia pun berjanji tak akan melakukan selebrasi bila berhasil membobol gawang lawan yang juga mantan klubnya.
“Tidak (akan rayakan gol). Saya respek Persija, saya respek Jakmania. Saya tidak mau akan kontroversi atau bikin orang marah,” ujar Klok di Bandung, Kamis (17/11/2021).
Perpindahan Klok ke Persib pada awal musim ini sempat membuat suporter Persija kecewa. Pasalnya, ketika itu penampilan Klok tengah cemerlang bersama tim Macan Kemayoran usai menjuarai Piala Menpora 2020. Buntut dari transfer itu, Jakmania pun ramai-ramai ‘unfollow’ akun media sosial pemain naturalisasi asal Belanda itu.
“Kalau perpindahan saya itu profesional saja bukan saya marah dengan Persija atau suporter. Tapi kalau saya cetak gol tentu saya senang tapi saya tidak akan selebrasi karena saya punya respek,” ucapnya.
Ketika masih berkostum Persija, Klok dan kawan-kawan berhasil mengalahkan Persib dalam dua leg di final Piala Menpora 2021. Namun, kali ini situasinya berbeda yakni Klok harus berjuang untuk mengalahkan tim yang pernah dibelanya.
“Ini game yang spesial buat saya, karena sebelumnya saya main di sana. Dan sebelumnya saya menang melawan Persib tapi sekarang saya mau menang melawan Persija,” ujarnya.(VAN)
SUMEDANG, KHATULISTIWAONLINE.COM
Naas menimpa Eni (55). Warga Dusun Sembir, RT 04/09 Desa Gunasari, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, meninggal dunia akibat tertimbun longsor benteng yang ambruk menimpa bagian belakang rumahnya, Minggu (14/11/2021) sore sekitar pukul 16.15. WIB.
Menurut Asep Saepudin, salah seorang warga mengatakan, peristiwa mengenaskan merenggut nyawa Eni terjadi saat hujan deras yang mengakibatkan benteng di belakang rumahnya longsor.
Biasanya, korban tinggal berdua di rumah tersebut bersama cucunya, tapi ketika itu dia hanya sendiri.
“Saat dievakuasi korban dalam keadaan jongkok. Kami sempat memotong tiang untuk bisa mengambil tubuhnya karena tertimbun reruntuhan material,” ujar Asep Saepudin.

Sementara Kepala Desa Gunasari, H. Muhtar membenarkan adanya warganya yang meninggal akibat benteng penahan tanah ambruk dan mengakibatkan rumah mengalami kerusakan.
Untuk mengantisipasi hal serupa terulang, H. Muhtar menghimbau masyarakat untuk tetap waspada.
” Saya himbau warga tetap waspada, mengingat cuaca saat ini sangat rawan terjadinya longsor,” ujarnya. (WAH)
SUMEDANG, KHATULISTIWAONLINE.COM
Jabatan Kepala Desa Margamekar, Kecamatan Sumedang Selatan dari Yadi Taryadi diserahterimakan kepada Hj. Elin Herliana, A. Md, Kamis (11/11/2021).
Serahterima jabatan Kepala Desa yang berlangsung di Balai Desa Margamekar tersebut, setelah Hj. Elin Herliana dilantik oleh Bupati Sumedang, Doni Ahmad Munir pada 5 November 2021 lalu.
Dalam sambutannya, Hj.Elin Herliana menyebutkan bahwa dirinya tak mungkin bisa berdiri kalau bukan atas partispasi masyarakat. “Untuk itu mulai saat ini tidak ada lagi sebutan tim sukses. Mari kita bekerja bersama untuk membangun Desa lebih maju dan sejahtera.

Untuk mencapai semua itu perlu sinergitas semua unsur Perangkat Desa, Lembaga Desa, BPD, Ketua RT/RW serta semua lapisan masyarakat,” ujar Kepala Desa untuk periode 2021-2027 itu.
Masih menurut Hj. Elin Herliana, untuk manjadikan Desa Margamekar BERDIKARI ( Beriman, Berkepribadian, Berkarya Mandiri) dengan program yang tepat, serta menjadikan Desa Margamekar lebih maju sejahtera dan menurunkan angka Stunting (kurang gizi) di Desa yang dipimpinnya.
“Bimbingan arahan dan koreksi dari unsur Forkopincam, Bapak Camat, Kapolsek, Danramil sangat kami harapkan demi tercapai visi dan misi serta program untuk Desa lebih maju dan masyarakat sejahtera.
Serah terima jabatan tersebut dihadiri unsur Forkopincam, BPD, LPM, tokoh masyarakat dan tamu undangan.(KUS)
SUMEDANG, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Satuan Lalu Lintas Polres Sumedang menetapkan sopir truk tronton sebagai tersangka dalam kasus kecelakaan yang menewaskan empat orang di Tanjakan Sanur, Kabupaten Sumedang.
Sangid (42) pengemudi truk tronton bermuatan batu bara bernomor D 9597 AE ditetapkan sebagai tersangka, setelah Satlantas Polres Sumedang melakukan gelar perkara hari ini.
“Dari Hasil gelar perkara kecelakaan lalu lintas di tikungan sanur Tanjungsari Polisi resmi tetapkan pengemudi sebagai tersangka,” ungkap Kasat Lantas Polres Sumedang AKP Kiki Hartaki melalui Kasi Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana kepada wartawan, Senin (8/11/2021).
Kendati demikian, pihak kepolisian belum memastikan penyebab kecelakaan lantaran masih dalam penyelidikan.
“Untuk pengemudi Truk sudah kami amankan di Mapolres Sumedang untuk pemeriksaan lebih lanjut,” singkatnya.(VAN)