JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Saya tidak ingin tarif naik lebih tinggi karena pada titik tertentu hal ini akan membuat orang tidak ingin berbelanja,” kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih, dikutip dari Reuters.
Lebih lanjut, Trump juga menyampaikan besaran tarif 245% kemungkinan adalah tarif tertinggi yang akan dia kenakan terhadap China. Sebab ia mengaku enggan untuk menaikkan tarif lebih tinggi lagi. Alih-alih menaikkan besaran tarif, ia mengaku ingin menurunkan tarif masuk terhadap produk-produk asal China jika pembicaraan tersebut bisa mencapai titik temu.
“Jadi saya mungkin tidak ingin menaikkan tarif atau bahkan tidak ingin menaikkannya lebih tinggi dari level itu (245%). Saya mungkin ingin menurunkan tarif karena ingin orang berbelanja,” terangnya.
Ia mengatakan China sudah berkomunikasi dengan pemerintah AS sejak pengenaan tarif dan menyatakan optimisme bahwa mereka dapat mencapai kesepakatan.
Sementara kedua belah pihak dikabarkan saling berkomunikasi, sumber mengatakan kepada Reuters bahwa pertukaran tingkat tinggi AS-China kemungkinan besar tidak akan mencapai titik temu, apalagi kesepakatan.
Sebab saat berbicara dengan wartawan, Trump berulang kali menolak menyebutkan sifat pembicaraan antara kedua negara atau apakah pembicaraan tersebut secara langsung melibatkan dirinya dengan Presiden China Xi Jinping. (RIF)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Kami pastikan negara hadir dalam hal ini menjaga laut Natuna Utara supaya bebas dari illegal fishing,” tegas Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Pung Nugroho Saksono (dalam keterangan tertulis.
Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap kedua kapal, pria yang akrab disapa Ipunk itu menjelaskan para pencuri ikan tersebut mengoperasikan alat tangkap trawl (pair trawl) yang jelas dilarang di Indonesia. Selain itu terdapat sekitar 4.500 kilogram muatan ikan campur serta 30 orang ABK berkewarganegaraan Vietnam.
“Alat tangkap ini sangat dilarang karena dampak kerusakannya luar biasa, ikan-ikan kecil ikut terjaring yang menyebabkan sumber daya ikan habis dan merusak ekologi,” papar Ipunk.
Ipunk mengungkapkan bahwa total potensi kerugian negara yang berhasil diselamatkan mencapai Rp 152,8 Miliar. Nilai tersebut dihitung dari hasil tangkapan ikan, potensi kerusakan ekosistem laut serta valuasi penggunaan alat tangkap ilegal pair trawl.
Untuk diketahui, dua kapal ikan asing dengan nama lambung 936 TS (135 GT) dan 5762 TS (150 GT) ini pertama terdeteksi oleh Kapal Pengawas ORCA 03 yang dinakhodai oleh Mohammad Ma’ruf di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPPNRI) 711 Laut Natuna Utara pada Senin (14/4).
Saat itu KP Orca 03 sedang dalam operasi terpadu Bakamla Patma Yudhistira/2025. Di sisi lain KKP melakukan operasi mandiri menggunakan KP Orca 02. Namun saat proses penangkapan, kedua kapal sempat berupaya kabur dan membuat KP. ORCA 03 lantas menurunkan satu unit Rigid Inflatable Boat (RIB) hingga kedua kapal berhasil dilumpuhkan.
Kedua KIA berbendera Vietnam tersebut diduga melanggar Pasal 92 jo Pasal 26 ayat (1), dan Pasal 85 jo Pasal 9 ayat (1), jo pasal 102 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan, dan telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja Menjadi Undang-Undang. (DON)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Belum lama ini, Presiden Donald Trump mematok tarif tinggi untuk Indonesia senilai 32%. Ini merupakan kebijakan baru yang disebut Trump sebagai tarif resiprokal. Namun nyatanya, menurut Airlangga, masih ada tarif-tarif lain yang diterapkan AS untuk produk Indonesia sehingga jumlahnya jauh lebih tinggi.
Sebagai contoh, meskipun saat ini tarif tinggi sebesar 32% didiskon sementara menjadi 10% selama 3 bulan, AS tetap menerapkan tarif proteksionis untuk barang-barang tekstil dan garmen asal Indonesia dengan nilai sebesar 10-37%.
Artinya bila diakumulasi komoditas asal Indonesia memiliki biaya besar untuk masuk ke pasar AS. Sebab untuk membayar tarifnya saja bisa berkisar 20-47% sendiri.
“Meski saat ini tarif 10% untuk 90 hari, di tekstil, garmen, ini kan sudah ada tarif 10-37% maka 10% tambahan bisa 10+10 atau 37+10. ini concern kita karena ekspor kita biayanya lebih tinggi, karena ini di-sharing kepada pembeli dan juga ke Indonesia sebagai pengirim,” papar Airlangga dalam konferensi pers virtual, Jumat kemarin.
Airlangga menilai tarif-tarif yang diterapkan AS untuk produk Indonesia jumlahnya jauh lebih tinggi daripada negara pesaing Indonesia yang lain. Indonesia menilai hal ini tidak adil.
Tarif super tinggi itu membuat produk Indonesia kalah saing dari negara pesaing di Asia Tenggara, Asia, bahkan dunia. Sebab banyak negara lain mendapatkan tarif lebih rendah dari itu. Indonesia ingin adanya keadilan dengan mendapatkan tarif yang sama atau bahkan lebih kecil.
“Kami tegaskan bahwa selama ini yang tarif tidak level playing field diterapkan AS, termasuk dengan negara pesaing kita di ASEAN bisa diberikan adil, dan kita ingin diberikan tarif yang tidak lebih tinggi,” kata Airlangga. (DAB)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Kabar Indonesia menjadi tuan rumah Piala AFF U-23 beredar di media sosial sejak Kamis (17/4/2025). Semua bermula dari pemberitaan media Vietnam yang mengklaim mendapatkan informasi tersebut.
PSSI kemudian mengonfirmasi sehingga bukan lagi isapan jempol belaka. Turnamen dua tahunan ini akan digelar pada 15 – 31 Juli 2025.
“Belum ditentukan,” kata anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga terkait lokasi dan venue Piala AFF U-23 saat dikonfirmasi di forum wartawan.
Piala AFF U-23 pertama kali digelar pada 2005. Kemudian kompetisi ini vakum sampai 2018, lalu baru digelar lagi pada 2019.
Pada edisi 2019 ini Indonesia keluar sebagai juara. Di partai final, Indonesia asuhan Indra Sjafri mengalahkan Thailand 2-1 di partai puncak.
Selanjutnya pada edisi 2022 Indonesia memilih tidak ambil bagian. Saat itu PSSI beralasan sejumlah pemain terjangkit virus corona.
Indonesia baru ambil bagian lagi pada edisi 2023 dan melaju hingga babak final. Tapi Garuda Muda kalah 5-6 dalam drama adu penalti melawan Vietnam setelah bermain imbang 0-0 di waktu normal. (BAS)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Bertanding di Stadion GBLA, Jumat (18/4/2025), tuan rumah mendapat peluang bagus lewat Ciro Alves pada menit ke-6, namun upayanya berhasil digagalkan kiper Bali United, Fitrul Dwi Rustapa. Dua menit berselang, pemain 29 tahun itu menghalau tembakan Mateo Kocijan.
Meski ditekan di awal babak, tim tamu justru unggul lebih dulu di menit ke-23. Tendangan bebas Irfan Jaya melesat melewati pagar betis pemain Persib dan masuk ke sudut kiri gawang tanpa bisa dihalau kiper Kevin Ray Mendoza.
Bali United tak puas hanya unggul satu gol. Serdadu Tridatu nyaris menggandakan skor di menit ke-30 andai percobaan yang dilepaskan Boris Kopitovic tak dihalau Mendoza.
Pada masa injury time, situasi panas terjadi di kotak penalti Bali United saat Beckham Putra tampak memiting leher Brandon Wilson. Namun wasit tak memberi kartu merah kepada Beckham meski telah mengecek VAR. Ia hanya diberi kartu kuning.
Tepat sebelum turun minum atau saat injury time telah melewati 13 menit, Adam Alis mendapat kans mencetak gol melalui tembakan jarak jauh, namun bola berhasil diamankan Fitrul. Skor 1-0 menutup babak pertama.
Pada babak kedua, Persib sukses menyamakan kedudukan di menit ke-69. Beckham, yang ‘nyaris’ diusir wasit pada babak pertama, mencatatkan namanya di papan skor setelah menuntaskan umpan Marc Klok dengan tembakan jarak jauh yang tak mampu dihalau Fitrul.
Persib lalu berbalik memimpin di menit ke-84. Gustavo Franca menuntaskan sepak pojok Adam Alis dengan tandukan ke sudut kanan gawang untuk menaklukkan Fitrul.
Unggul 2-1 tak mengendurkan semangat Persib. Gervane Kastaneer nyaris mencetak gol ketiga pada menit ke-83 usai menerima umpan terobosan Ciro Alves, namun tembakannya hanya mengenai mistar gawang.
Bali United berupaya menyamakan skor di pengujung laga, namun gagal. Persib menang 2-1 dan kini telah mengumpulkan 61 poin. Sedangkan Bali United duduk di peringkat 10 dengan 41 poin.
Pada laga lain, Malut United ditahan PSBS Biak 1-1 dalam laga di Stadioni Kie Raha, Ternate. Tim tamu lebih dulu unggul melalui Abel Arganaraz di menit ke-15, namun disamakan Diego Adorno di menit ke-72. Dengan hasil itu, Malut United tetap di peringkat empat dengan 47 poin, sedangkan PSBS menempati posisi sembilan dengan 41 poin.
Susunan pemain
Persib: Kevin Ray Mendoza; Edo Febriansah, Gustavo Franca, Nick Kuipers, Kakang Rudianto (Henhen Herdiana 76′); Mateo Kocijan (Robi Darwis 46′), Marc Klok; Beckham Putra (Zalnando 88′), Adam Alis (Ahmad Agung 88′), Ciro Alves; Ryan Kurnia (Gervane Kastaneer 62′).
Bali United: Fitrul Dwi Rustapa; Ricky Fajrin, Elias Dolah, Kadek Arel (Jaime Xavier 86′); Irfan Jaya, Kadek Agung (Luthfi Kamal 77′), Rahmat Arjuna, Brandon Wilson, Made Andhika; Boris Kopitovic (Everton 56′), Privat Mbarga (Mitsuru Maruoka 78′). (VAN)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Dalam laga di GOR Jayabaya, Kediri, Jumat (18/4), LavAni menang dengan skor 25-20, 25-19, 25-23. Pada set pertama, duel sempat berjalan ketat hingga 9-8, namun kemudian LavAni menjauh hingga 14-8.
Palembang berupaya mengejar hingga 11-15, namun LavAni kembali dominan dan kembali melebarkan jarak menjadi 20-13. Meski Palembang terus mengejar hingga 20-24, LavAni mampu mengunci poin terakhir untuk merebut gim pertama.
Pada set kedua, LavAni sudah dominan sejak awal dengan memimpin 10-4. Palembang lalu memangkas jarak dalam kedudukan 9-14, namun LavAni lagi-lagi mampu meninggalkan lawanya dengan skor 19-12. Palembang hanya mampu mengejar hingga 19-23 sebelum LavAni merebut dua poin untuk menang 25-23.
Pada set ketiga, Palembang mampu memegang kendali di awal dengan unggul 8-5, namun LavAni bangkit untuk berbalik unggul 10-9. Duel sengit kemudian berlanjut hingga skor imbang 15-15. Palembang lalu unggul lagi 17-15, namun LavAni merebut tiga poin berikutnya demi memimpin 18-17.
Skor sengit kembali berlanjut hingga 20-20, namun setelah itu LavAni sedikit lebih unggul dengan skor 22-20. Palembang hanya mampu menipiskan jarak hingga 23-24 sebelum LavAni memastikan kemenangan.
Selanjutnya LavAni akan menghadapi Surabaya Samator di tempat yang sama pada Minggu (20/4), sedangkan Palembang berjumpa Jakarta Bhayangkara Presisi pada Sabtu sebelum final four berpindah ke GOR Jatidiri, Semarang pada pekan depan. (HAN)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Persija terlempar dari empat besar klasemen sementara usai hanya menang sekali dalam sembilan laga terakhir. Selama periode itu, Rizky Ridho dkk juga meraih empat hasil imbang dan menelan empat kekalahan.
Dari yang awalnya menempel Persib Bandung di papan atas, kini Persija terlempar dari persaingan gelar juara. 28 laga berlalu, mereka turun ke urutan enam dengan raihan 44 poin.
“Saya hanya akan fokus untuk meningkatkan kemampuan para pemain di setiap minggunya. Saya punya enam pertandingan sisa untuk diperjuangkan dan berusaha menang di setiap pertandingan,” ujar Carlos Pena, dikutip dari laman Persija.
Masih ada enam laga Liga 1 yang akan dijalani Persija. Mereka dijadwalkan menghadapi Persik pada Minggu (19/4/2025), kemudian diikuti melawan Semen Padang, Borneo FC Samarinda, Bali United, PSS Sleman, dan Malut United.
Persija tertinggal dua poin dari Malut United di posisi ke-4 dan punya poin yang sama dengan PSM Makassar di posisi ke-5. Masih ada peluang buat Persija untuk menggeser Malut dan PSM demi memenuhi target manajemen untuk mengakhiri kompetisi di empat besar.
“Tim ini akan terus berjuang di enam laga terakhir. Kami harus menyelesaikan musim ini di posisi terbaik yang bisa kami raih,” ujar Carlos Pena.
“Kami akan memberikan 100 persen usaha kami di setiap pertandingan. Kami tahu target kami empat besar, maka kami akan memperjuangkan itu. Kami akan terus profesional dan berjuang lebih keras agar bisa bangkit dari situasi seperti ini,” ucap pelatih asal Spanyol itu. (MAD)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM
Profesi pengacara tak hanya menuntut kecerdasan hukum, tetapi juga bisa menghasilkan pundi-pundi kekayaan luar biasa.
Sejumlah pengacara di Indonesia diketahui mematok tarif hingga miliaran rupiah untuk setiap kasus yang mereka tangani.
Beberapa di antara pengacara tersebut bahkan telah menjadi langganan para tokoh penting dan selebritas tanah air.
Berikut ini adalah deretan tujuh pengacara dengan bayaran tertinggi di Indonesia.
1.Otto Hasibuan.
Otto Hasibuan dikenal sebagai salah satu pengacara paling senior dan mahal di Indonesia. Ia pernah menjadi penasihat hukum terdakwa dalam kasus pembunuhan berencana kopi sianida. Namanya semakin mencuat setelah dikabarkan menerima bayaran sebesar $2,5 juta atau sekitar Rp37 miliar dari kasus Djoko Tjandra yang berkaitan dengan Bank Bali.
2.Fredrich Yunadi.
Fredrich sempat menjadi sorotan publik saat mendampingi Setya Novanto dalam kasus proyek e-KTP. Ia disebut menerima bayaran hingga Rp2 miliar per kasus. Dalam satu waktu, ia bahkan dilaporkan mengelola hingga 14 kasus sekaligus, dengan total pendapatan mencapai Rp28 miliar.
3.Hotma Sitompul alm.
Mendiang Hotma Sitompul termasuk pengacara ternama yang sering menangani kasus besar, baik dari kalangan artis maupun pejabat negara. Salah satu kasus yang ditanganinya berasal dari Kementerian Sosial. Ia disebut-sebut memperoleh bayaran sekitar Rp3 miliar dari satu kasus besar
4.Patrialis Akbar.
Mantan Hakim Mahkamah Konstitusi ini dikenal memiliki kekayaan hingga Rp14,9 miliar berdasarkan laporan tahun 2017. Meski tarif jasanya tidak disebut secara rinci, nilai kekayaannya menunjukkan bahwa ia masuk dalam jajaran pengacara kaya dengan kepemilikan berbagai properti mewah.
5.Ruhut Sitompul.
Ruhut yang juga dikenal sebagai figur publik, tercatat memiliki harta kekayaan sekitar Rp 6 miliar dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Ia disebut menerima bayaran hingga miliaran rupiah untuk setiap perkara yang ditanganinya.
6.OC Kaligis.
Pengacara senior yang dikenal sebagai mentor bagi sejumlah advokat terkenal, termasuk Hotman Paris. OC Kaligis mematok tarif hingga Rp 4 miliar per kasus. Bahkan, ia dikabarkan memiliki tarif sekitar Rp8 juta per jam.
7.Hotman Paris Hutapea.
Hotman Paris tak hanya dikenal lewat penampilannya yang nyentrik,tetapi juga reputasinya sebagai pengacara papan atas. Ia pernah masuk dalam daftar 100 pengacara terbaik versi Asia Law Business tahun 2021. Kekayaannya diperkirakan mencapai Rp 4,5 triliun, dan tarif jasa hukumnya sekitar Rp1,3 miliar per kasus.
Itulah tujuh pengacara dengan tarif tertinggi di Indonesia. Keahlian hukum mereka tidak hanya membawa kemenangan dalam persidangan, tetapi juga menjadikan mereka sebagai salah satu profesional dengan penghasilan terbesar di negeri ini.
Pengacara senior Hotma Sitompul yang dikenal luas di berbagai kasus besar meninggal dunia di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana, Jakarta, hari Rabu (16/4/2025).
Informasi itu disampaikan Yudha Khana, advokat dari kantor hukum Hotma Sitompul Law Firm.
“Meninggal di ICU RSCM Kencana,” kata Yudha, Rabu. Hotma Sitompul, S.H., M.Hum dikenal sebagai figur penting dalam dunia hukum Indonesia. Ia memiliki latar belakang keturunan Batak dan merupakan ayah sambung dari Bams, Vokalis Band Samsons.
Sebelum dikenal luas, Hotma memulai karier hukumnya sebagai staf di Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta antara 1977 hingga 1980. Pada saat itu LBH Jakarta dipimpin oleh Dr. Adnan Buyung Nasution, tokoh nasional (almarhum). (JRS)
Oleh: Saiful Huda Ems dkk.
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM
Sebenarnya penjelasan UGM dan mantan KPU tentang keaslian ijazah teleh diterima publik meskipun tetap ada Pro Kontra, apalagi Bambang Tri dan Nur Sugik dipenjara karena fitnah ijazah.
Justru Pak De (Jokowi) sendiri yang membimbing publik untuk menguliti ijazahnya sendiri, yaitu dimulai
disebuah acara di UGM, Pak De Jokowi dengan sangat percaya diri menyatakan skripsi dibimbing oleh Pak Kasmojo. Inilah yang menjadi petunjuk awal publik menilai bahwa ijazah ini terindikasi palsu bermasalah.
Mengapa? Karena umur Pak Kasmojo dan Pak Jokowi tidak jauh berbeda,
maka dicarilah itu sikripsi untuk membuktikan dugaan awal, maka terbuka lebar kepalsuannya itu hingga diyakini ijazahnya pasti palsu.
Mengapa ?
karena secara tertulis lembar pengesahan pembimbingnya Pak Soemitro bukan Pak Kasmojo dan semakin riuh jagad Netizen ketika sang putri merevisi nama yang benar Sumitro bukan Soemitro berikut tanda tangan.
Ini menarik Netizen semakin massif ikut nimbrung memverifikasi ijazah itu, maka ditemukan foto yang mencurigakan dan hasil teknologi diyakini palsu, tahun yang salah, font yang salah dan baru ada setelah tahun dikeluarkannya ijazah, juga menjadi haqul yakin palsu, logo, stamp atau materei, nomer dan sebagainya yang mengarah pada keyakinan kuat bahwa ijazah itu palsu.
Ditambah inkonsistensi pihak UGM mengatakan ijazahnya hilang, sementara pengacara yang ditunjuk akan menunjukkan di pengadilan.
penjelasan ini menambah keyakinan masyarakat luas, bahwa ijazah Jokowi itu palsu.
Jadi diyakini kuat sikripsi palsu, maka ijazah juga diketahui palsu lengkap sudah kepalsuannya, yang sebenarnya dirinya sendiri yang menuntun publik untuk mengetahui kepalsuannya. Bukankah demikian yang terjadi sebenarnya saudara-saudara, soal palsunya ijazah Jokowi ini?!!!.
Dan untuk lebih meyakinkan soal kepalsuan ijazah Jokowi ini yang kompeten itu ya ahli forensik digital seperti Roy Suryo, bukan preman-preman yang dikerahkan oleh Jokowi untuk menghadapi para pengkritiknya, atau publik yang ingin tau kebenarannya.
Ini negara hukum bukan negara kekuasaan ! Sejuta preman dikerahkanpun tak akan pernah membuat kami gentar ! Kekuatan manusia itu ada pada pikiran dan hati, jika keduanya menyatu sejuta pedang maupun senjata tak akan bisa melumpuhkannya !.
Rakyat secara hukum berhak untuk mengetahui keaslian ijazah Jokowi, mengapa? Ya karena Jokowi itu mantan Walikota, Gubernur dan Presiden, yang harusnya memiliki etika untuk tidak berbohong ke publik atau rakyatnya sendiri.
Orang biasa saja kalau membuat ijazah palsu dapat dipidana, masak mantan Presiden berijazah palsu mau dibiarkan saja? Dia kan harus bertanggung jawab terhadap semua implikasi hukumnya?. Dan jangan paksa rakyat atau lawyer seperti saya yang harus melaporkannya sendiri, namun aparat penegak hukumlah yang harus lebih pro aktif memproses hukumnya dan sebisa mungkin menunjukkan pembuktiannya.
Jika presiden berijazah palsu, maka harusnya dia batal demi hukum. Dan jika dia sudah mantan presiden, maka dia tidak berhak untuk disebut sebagai mantan presiden, melainkan pelaku kriminal yang memalsukan ijazahnya, untuk menipu rakyat yang telah memilihnya.
Kalau sudah demikian, harusnya seluruh hutang-hutang negara selama pemerintahan dipimpinnya ditanggungnya sendiri, tidak ditanggung oleh rakyat yang hidupnya sudah banyak yang susah ! Gaji-gaji dan tunjangannya selama menjabat sebagai Walikota, Gubernur dan Presiden harus disita oleh negara !…(SHE).
17 April 2025.
Saiful Huda Ems (SHE). Lawyer dan Analis Politik.
Ket: Tulisan ini hasil diskusi saya bersama salah seorang ulama muda NU (non partai) dan para sahabat politisi lintas partai, baik yang berada di koalisi pemerintahan Prabowo Subianto maupun yang di pinggiran (non koalisi).
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Kebijakan ini sebagai tindaklanjut terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 Tahun 2025 tentang Tunjangan Kinerja Pegawai di Lingkungan Kemendiktisaintek. Anggaran disiapkan Rp 2,66 triliun untuk Januari-Desember 2025, ditambah Tunjangan Hari Raya (THR) dan gaji 13.
“Walaupun Perpres ini baru keluar di April, untuk teman-teman dosen 31.066 ini akan dapatnya mulai 1 Januari 2025. Ini berarti mereka dapat 14 bulan karena 12 bulan Januari-Desember + THR + gaji 13. Nilainya adalah Rp 2,66 triliun yang akan kami bayarkan sesudah Mendiktisaintek mengeluarkan peraturan menteri untuk pelaksanaannya,” terang Sri Mulyani dalam konferensi pers di Auditorium Graha Diktisaintek, Jakarta Pusat.
Sebanyak 31.066 dosen di bawah Kemendiktisaintek itu bekerja pada Satker PTN (8.725 dosen), satker PTN BLU yang belum menerima remunerasi (16.540 dosen), dan lembaga layanan Dikti (5.801 dosen).
Mereka yang awalnya mendapatkan gaji pokok + tunjangan melekat + tunjangan profesi, kini bisa mendapatkan gaji dengan perhitungan gaji pokok + tunjangan melekat + tukin jika besaran tunjangan profesi lebih kecil.
“Kalau tunjangan profesinya lebih tinggi, sementara tukinnya lebih rendah, tidak berarti bahwa harus nurunin tukinnya. Jadi kalau lebih besar nggak apa, kalau lebih kecil kita tambahkan,” ucapnya.
Sri Mulyani menyebut aturan ini tidak hanya untuk meningkatkan kinerja, melainkan memberikan prinsip keadilan. Pasalnya yang terjadi di lapangan selama ini dosen di Kemendiktisaintek mendapat tunjangan profesi yang besarannya lebih kecil dari tukin.
“Ini para dosen jadi resah, kalau begitu enakan dapat tukin daripada tunjangan profesi. Ini yang mentrigger berbagai demo,” ucapnya.
Sri Mulyani mencontohkan guru besar atau profesor dari PTN Satker memiliki tunjangan profesi Rp 6,7 juta, sementara jika setara dengan struktur adalah eselon II yang tukinnya Rp 19,28 juta. Dengan lahirnya Perpres Nomor 19 Tahun 2025, tukin juga diberikan kepada dosen ASN yang bekerja pada Satker PTN, Satker PTN BLU yang belum menerima remunerasi dan Lembaga Layanan Dikti.
“Kalau seorang profesor guru besar sudah mendapat tunjangan profesi Rp 6,7 juta, sementara tunjangan kinerjanya untuk yang setara eselon II di Kemendiktisaintek adalah Rp 19,2 juta, maka guru besar ini tetap dapat tunjangan profesi, ditambah tukin tapi tidak sebesar Rp 19,2 juta, tapi selisihnya. Jadi dia mendapat tambahan dalam bentuk tukinnya,” jelas Sri Mulyani. (DON)