JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Menjatuhkan pidana terhadap para terdakwa dengan masing-masing penjara 1 tahun penjara,” kata kata hakim Sri Rejeki Marsinta dalam persidangan di PN Jaksel, Senin (21/10/2024).
Selain Siskaeee, tiga terdakwa pemeran di film porno yakni Virly Virginia, Patra dan Bima juga divonis 1 tahun penjara. Siskaeee dkk dinyatakan bersalah melanggar Pasal 8 juncto Pasal 34 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.
Hakim menyatakan tidak ada alasan pemaaf maupun pembenar atas perbuatan yang dilakukan Siskaeee dkk. Hakim menyebut Siskaeee harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Diketahui, dalam kasus ini polisi menetapkan 12 orang pemeran film porno sebagai tersangka. Mereka adalah Siskaeee (FCNS alias S), Anisa Tasya Amelia alias Melly 3GP (ATA alias M), Virly Virginia (VV), Putri Lestari alias Jessica (PPL), NL alias Caca Novita (CN), Zafira Sun (ZS), Arella Bellus (ALP alias AB), MS, dan SNA.
Sedangkan untuk dua tersangka pemeran pria yang sudah jadi tersangka yakni Bima Prawira (BP) dan Fatra Ardianata (AFL). Selain itu, ada wanita SE yang merangkap menjadi pemeran sekaligus kru film porno. (BAS)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Dari operasi ini, total pelanggaran lalu lintas yang tercatat mencapai 54.827 kasus,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Senin (21/10/2024).
Ade Ary merinci sebanyak 33.152 pelanggaran ditindak melalui e-TLE statis dan 5.915 lainnya ditindak melalui e-TLE mobile.
“Sementara sisanya ditindak dengan diberikan teguran secara simpatik,” imbuhnya.
Ade Ary menjelaskan, pelanggaran terbanyak adalah pengendara mobil yang tidak menggunakan sabuk pengaman dengan jumlah 18.767 kasus. Selanjutnya, disusul dengan pengendara motor yang menggunakan helm tidak sesuai dengan standar sebanyak 14.491 kasus.
Ada juga pengendara roda dua yang melawan arah 4.638 kasus, melanggar marka jalan 2.305 kasus, hingga menggunakan ponsel saat berkendara sebanyak 371 kasus.
Ade Ary menyayangkan angka pelanggaran yang tinggi selama sepekan Operasi Zebra Jaya digelar. Dia lantas mengajak semua masyarakat untuk sama-sama mematuhi aturan dan tertib dalam berlalu lintas.
“Angka pelanggaran yang tinggi ini menjadi indikasi bahwa kami perlu lebih banyak melakukan edukasi tentang keselamatan berlalu lintas. Kami berharap dengan penindakan dan sosialisasi, masyarakat akan lebih disiplin dan mematuhi aturan. Ini adalah tanggung jawab bersama untuk menjaga keselamatan di jalan,” jelasnya. (DAB)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Dalam operasi tersebut Bea Cukai melakukan 4.366 penindakan dengan barang hasil penindakan berupa rokok ilegal sebanyak 157,5 juta batang.
Selain capaian penindakan, Budi menjelaskan dalam periode tersebut pihaknya juga melakukan 1.230 kegiatan komunikasi publik berupa sosialisasi, siaran radio dan jenis kegiatan lainnya untuk mendukung optimalnya upaya tersebut.
“Jadi penindakan ini kami lakukan untuk memberikan deterrent effect atau efek jera kepada para pelaku pelanggaran di bidang cukai. Secara beriringan kami pun menggelar sosialisasi dan komunikasi publik untuk memberikan informasi serta meningkatkan kepatuhan pengusaha di bidang cukai” ungkapnya dikutip dalam keterangan tertulis, Kamis (17/10/2024).
Bea Cukai pun melanjutkan tren positif dengan menggelar Operasi Gempur II 2024 yang berlangsung sejak 7 Oktober hingga 7 November 2024. Melalui Operasi Gempur II ini Bea Cukai berkomitmen untuk menurunkan tingkat peredaran barang kena cukai (BKC) ilegal serta mengoptimalkan penerimaan sektor cukai. (MAD)
.Oleh: Saiful Huda Ems.
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM
Ketika saya pulang dari Jerman akhir tahun 1995, saya terlibat pembicaraan dengan banyak orang atau komunitas. Saat itu saya banyak menjelaskan soal terjadinya kerusakan tatanan hukum, politik dan perekonomian Indonesia. Indonesia entah dalam waktu cepat atau lambat, perekonomiannya akan hancur !.
Apa yang saya terimah dari penjelasan-penjelasan saya ketika itu? Cibiran demi cibiran dari orang-orang yang tidak menyukai pembicaraan saya tentang politik, khususnya kritikan-kritikan saya pada Rezim Orde Baru Soeharto kala itu.
“Orang kok tiap hari ngomongin politik melulu”. “Orang kok tiap hari ngomongin Presiden Soeharto melulu”. “Baru jadi Mahasiswa saja sudah sok tahu”. “Pak Harto jauh lebih hebat dari kamu”. “Biarkan politik menjadi urusan para pejabat negara saja”. Dll.
Begitulah kata-kata yang sering saya terimah dari kebanyakan orang-orang yang saya temui, bahkan hal itu sering terjadi pula di kampus antara tahun 1996 hingga menjelang Krisis Moneter 1997. Hati terasa sesak, namun saya selalu mencoba untuk tetap bersabar sambil tiada henti terus menerus memantau keadaan.
Setiap saya dan kawan-kawan melakukan aksi demonstrasi, saya perhatikan nyaris tidak ada yang serius melihat kami apalagi mau mendengar suara-suara kami. Mereka bahkan malah asyik bermesraan dengan pacar-pacarnya, atau ngobrol dengan teman-temannya sendiri. Mereka cuek.
Alhasil pada Bulan Juli 1997, Indonesia diterpa badai Krisis Moneter. Banyak terjadi pelarian modal (capital flight), hutang luar negeri Indonesia menumpuk. Nilai tukar US Dollar pada rupiah melonjak tinggi hingga tahun 1998. Kalau tidak salah awalnya nilai tukar US Dollar awalnya hanya Rp. 2500,- bahkan sebelumnya selalu dibawah Rp. 2000,- per satu US Dollarnya, namun kemudian meroket hingga Rp.16.800,- Gila !
Tiba-tiba banyak teman-teman kuliah yang berhenti kuliah karena Orang Tuanya di PHK, bangkrut dll. Orang-orang yang awalnya sok kaya, penampilannya bak bintang-bintang Hollywood, tiba-tiba penampilannya jadi berubah 180 derajat karena jatuh bangkrut.
Harga-harga barang melonjak tinggi. Sebulan sebelum Krisis Moneter saya beli Tv 21 Inc. harganya Rp. 650.000,- namun sebulan kemudian Tv dengan merk yang sama harganya naik jadi Rp.1.200.000,-. Harga mobil, motor dll. juga naik hingga 2 sampai 3x lipat !.
Masyarakat di Ibu Kota dan di berbagai daerah atau perkotaan kepalanya mulai puyeng, dunia perdukunan tiba-tiba laris manis, karena kebanyakan orang sudah mulai tak mempercayai lagi logika akal sehat, melainkan lebih percaya pada yang berbau-bau klenik.
Di masa seperti itu, tiba-tiba banyak mahasiswa mendadak jadi aktivis. Mereka yang biasanya asyik pacaran dan menolak obrolan politik, tiba-tiba ikutan demo dengan pacar-pacarnya, memegang mike dan bersuara keras melebihi aktivis-aktivis lama yang sebelumnya berorasi di depan mereka dan yang diacuhkannya.
Perekonomian mulai berangsur kembali normal ketika Presiden Soeharto menyatakan mengundurkan diri pada tanggal 21 Mei 1998, setelah Rezim Soeharto didemo rakyat dari segala penjuru daerah selama beberapa hari untuk mendesaknya mundur.
Padahal sebelum-sebelumnya jangankan berani mendesak Soeharto mundur, bicara tentang kediktatorannya saja sangat jarang yang punya nyali, kecuali aktivis-aktivis lama seperti kami yang sudah bertekad berjuang sampai mati.
Waktu demi waktu terus berganti, presiden demi presiden pun silih berganti. Rakyat mulai dapat bernafas lega dengan kebebasan berekspresinya, dengan peningkatan taraf hidup perekonomiannya. Tetapi Presiden Jokowi mulai lupa diri, ndablek, tidak mau mendengar kritik-kritik konstruktif dari rakyatnya.
Maka di bulan Juni 2024 lalu, nilai tukar US Dollar terhadap rupiah kembali melonjak, nyaris menyamai puncak Krisis Moneter 1998. Jika pada puncak Krisis Moneter 1998 nilai tukar US Dollar terhadap Rupiah yakni Rp.16.800,- namun di bulan Juni 2024 lalu Rp.16.450,- !.
Perbedaannya jika dahulu ketika ekonomi negara mulai terasa kacau, Pak Harto masih mau bersedia mikir, masih mau mendengar suara-suara kritis rakyatnya hingga banyak kritikus yang dipanggilnya ke Istana untuk didengar pendapatnya, namun kalau Jokowi malah semakin budeg telinganya, dan semakin sombong serta angkuh sikapnya, di balik kemasan pencitraannya yang lembut dan kalem melebihi halusnya Permadani Persia.
Anehnya yang terjadi para penjilat Rezim Jokowi mingkem saja, bahkan semakin gegabah mengagung-agungkan Jokowi dan anak-anak serta menantunya yang bermasalah. Merekapun semakin bringas mencaci maki para kritikus Rezim Jokowi sampai membabi buta, seolah siraman Bansos yang diterimanya, dapat dijadikan bekal hidup sampai kiamat.
Tenang…tenang, bukan tugas kita lagi nantinya untuk menjelaskan pada mereka tentang keadaan yang terjadi di negeri ini di masa kepemimpinan Jokowi itu sebenarnya seperti apa. Namun bila badai persoalan dahsyat perekonomian Indonesia sudah datang pada waktunya, mereka akan segera mingkem sendiri karena sibuk dengan persoalan hidupnya sendiri.
Ingat peristiwa Krisis Moneter di tahun 1997 dan 1998, ingat betapa kuat dan besarnya dukungan untuk Rezim Soeharto sebelum beliau dilengserkan, toh pada waktunya kekuasaannya rontok juga. Mereka itu tidak sedang berlindung di Kekuatan Tuhan Yang Maha Besar, melainkan berlindung di jaring laba-laba yang sangat rapuh dan mudah terkoyak.
Hiduplah dalam kesabaran revolusioner, dan kemerdekaan sebagai manusia seutuhnya akan kau dapatkan ! Rezim Jokowi akan segera berakhir, besok Minggu, 20 Oktober 2024.
Persiapkan segalanya untuk mengantisipasi datangnya perubahan. Kita semua tentu berharap akan terjadi perubahan kehidupan berbangsa dan bernegara yang jauh lebih baik, namun bila keadaan yang terjadi kemudian adalah yang sebaliknya, kita jangan sampai terkejut.
Minimal kita sudah berusaha untuk mengantisipasinya, serta tidak gegabah membiarkan kepemimpinan nasional kedepan dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto yang kabinetnya masih diisi orang-orang di Kabinet Pemerintahan Jokowi yang banyak bermasalah.
Jangan lelah bersuara untuk terus menerus mengkritisinya, demi dan untuk Indonesia yang lebih baik, maju dan beradab ke depannya ! Merdeka !…(SHE).
19 Oktober 2024.
Saiful Huda Ems (SHE). Lawyer dan Analis Politik.
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Tamu negara yang hari ini menyatakan confirm, kepala negara dan setingkat kepala negara yang sudah dinyatakan hadir kurang lebih sekitar 33 negara ASEAN, negara sahabat, dan negara-negara mitra ASEAN,” kata Muzani di kompleks parlemen, Senayan, Sabtu (19/10/2024).
Muzani menilai jumlah tamu negara tersebut cukup besar. Dia menyampaikan jumlah itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi legitimasi pemerintah ke depan.
“Tentu saja ini sebuah jumlah yang sangat besar, membanggakan, dan ini sebuah penghormatan yang amat besar bagi kita sebagai bangsa,” ujarnya.
“Kami berharap kita sebagai bangsa patut bangga dihormati oleh banyak negara sahabat, negara di sekitar kita, dan negara di kawasan ini pelantikan presidennya dihadiri oleh begitu banyak negara-negara sahabat yang menghormati kita,” sambungnya. (MON)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Budi mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak panitia acara. Dia menyebut kereta menjadi alat transportasi umum yang populer digunakan.
“Kita berkoordinasi dengan Kasetpres, dengan panitia. Di mana besok itu selain pelantikan, ada beberapa kegiatan di sepanjang Sudirman sampai Thamrin. Nah ada opsi menggunakan bus. Tapi memang menggunakan kereta api ini populer,” kata Budi, kepada wartawan di Stasiun Pondok Rajeg, Sabtu (19/10/2024).
Budi berharap dengan tidak adanya KRL yang berhenti di Stasiun Manggari besok, bisa meminimalisir kepadatan. KRL dari Bogor dan Depok diminta untuk di stasiun lain seperti Gondangdia.
“Oleh karenanya, kita berupaya memanage Manggarai agar tidak terjadi suatu lonjakan yang banyak. Oleh karenanya saya minta PT Kereta Api yang dari Bogor, Depok, tidak berhenti di Manggarai,” tuturnya. (DON)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Sebab (kebakaran) kompor minyak,” kata Kasiops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan penyelamatan (Gulkarmat) Jakut, Gatot Sulaeman, Sabtu (19/10/2024).
Rumah yang terbakar berlokasi di Jalan Kertajaya III RT 12 RW 14, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakut. Peristiwa kebakaran itu dilaporkan ke pemadam kebakaran (damkar) melalui telepon pada pukul 04.35 WIB.
“Objek terbakar rumah tinggal. Jenis bangunan, bangunan rendah semipermanen,” katanya.
Setelah itu damkar meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP) dan memulai operasi pemadaman pukul 04.48 WIB. Kebakaran terjadi saat warga menyiapkan dagangan nasi uduk.
“Kronologi, warga sedang menyiapkan dagangan nasi uduk di depan rumah, sedang memasak air panas ditinggal pergi hingga air kering dan terjadi penyalaan. Kemudian merambat dari kompor tersebut ke bangunan rumah,” jelasnya. (BAS)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
KAI memberlakukan Berhenti Luar Biasa (BLB) di Stasiun Jatinegara, pada Minggu (20/10/2024) untuk 27 perjalanan kereta keberangkatan dari Stasiun Gambir. Hal ini untuk mencegah kesulitan akses menuju Stasiun Gambir.
Selain itu, KAI juga mengalihkan kedatangan lima kereta yang semestinya di Stasiun Gambir menjadi diberhentikan di Stasiun Jatinegara. Sehingga total ada 32 KA yang dialihkan pemberangkatan dan pemberhentiannya.
Kebijakan ini diberlakukan karena ada Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024-2029 pada tanggal 20 Oktober 2024. (DAB)
JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Hakan Fidan menerima presiden Dewan Syura Hamas Mohammed Ismail Darwish dan anggota biro politik dalam pertemuan yang berlangsung pada Jumat (18/10) waktu setempat. Fidan pun menyampaikan belasungkawa atas kematian Yahya Sinwar,” kata kementerian Luar Negeri Turki dalam sebuah pernyataan, dilansir kantor berita AFP, Sabtu (19/10/2024).
Dalam pertemuan tersebut, mereka juga membahas “kondisi negosiasi terkini untuk kesepakatan gencatan senjata yang memungkinkan pertukaran sandera dan tahanan”, kata kementerian tersebut.
“Fidan menegaskan kembali bahwa Turki akan menggunakan semua cara diplomatik untuk memobilisasi masyarakat internasional melawan bencana kemanusiaan yang sedang berlangsung di Gaza,” imbuh kementerian.
Sebelumnya, media-media internasional, antara lain BBC, Reuters, Aljazeera, CNN, dan lain-lain, melaporkan bahwa Yahya Sinwar terbunuh oleh serangan tentara Israel (IDF) di Rafah, Gaza bagian selatan, Palestina, pada Rabu (16/10) lalu.
Rekaman-rekaman video terkait kematian Yahya Sinwar beredar viral di media sosial. Dari salah satu video yang diklaim berasal dari drone Israel, terlihat Yahya Sinwar yang mengenakan kefiyeh masih sempat memberikan perlawanan terakhir ke drone tentara Zionis dengan cara melempar tongkat. (MAD)