DEPOK, KHATULISTIWAONLINE.COM
Organisasi kemasyarakatan (Ormas) Pejuang Nusantara Indonesia Bersatu (PNIB) akan menggelar acara Kirab Bendera Merah Putih sepanjang 150 meter di Kota Depok, Jawa Barat pada hari Minggu (3/9/2023) mendatang .
Untuk itu, kader -kader PNIB yang diketuai oleh Gus Wal tengah melakukan berbagai persiapan. Acara kirab Nasionalisme Kebangsaan dengan mengangkat issu membumikan Pancasila, anti khilafah, politik identitas tersebut pada kenyataannya harus berbenturan dengan kepentingan politik pragmatis.
Saat dikonfirmasi awak media melalui sambungan telepon, Gus Wal menyatakan kekecewaannya kepada pihak-pihak yang sengaja ingin menggagalkan acara tersebut.
“Acara kirab kebangsaan PNIB murni untuk Indonesia, tidak ada hubungannya dengan dukung mendukung tokoh atau kepentingan relawan manapun dan apapun. Menghimbau Pemilu serentak 2024 berlangsung aman dan tertib bukan semata untuk kepentingan sekelompok relawan saja,” ujar Gus Wal.
Pernyataan Gus Wal yang telah sukses menggelar kirab merah putih di Monas Jakarta, Bekasi, Surabaya dan Jombang, Jogjakarta, Borobudur selama beberapa tahun ini terkait pengunduran diri beberapa organ relawan pada acara tersebut.
Gus Wal menyayangkan pemahaman relawan yang hanya berpikir kepentingan sesaat.
“Organ relawan apapun yang mau bergabung silahkan, tetapi tinggalkan dulu urusan dukung mendukung dan atribut atas nama capres atau sosok tertentu. PNIB netral tidak dalam rangka sedang berpolitik praktis. Kirab kebangsaan merah putih PNIB bukan tempatnya relawan mendompleng acara untuk kepentingan pro anu dukung anu,” tegas Gus Wal.
Gus Wal juga menepis klaim seorang ketua organ relawan yang memprediksi sepi peserta karena 3 organ relawan menarik diri keikutsertaannya.
“Sampai hari ini sudah ada sekitar 590 orang yang mendaftar sukarela ikut dalam acara kita. Belum ditambah kawan-kawan lain dari Jakarta, Bogor, Bekasi, Tangerang dan Tangerang Selatan yang pernah sukses menggelar acara sejenis sebelumnya.
Yang benar-benar berjiwa merah putih akan terlihat, yang hanya berpura-pura merah putih pasti akan menghindari acara kita dengan berbagai alasan,” kata Gus Wal di akhir wawancara. ( JRS)