Madrid –
Carlo Ancelotti menganggap Zinedine Zidane dan Real Madrid sebagai pasangan sempurna. Ancelotti menilai waktu Zidane kembali ke Madrid di sudah tepat.
Legenda sepakbola Prancis itu menggantikan Santiago Solari yang diberhentikan setelah Madrid menumpas Real Valladolid 4-1 dalam lanjutan LaLiga, sekitar sepekan lalu. Zidane kembali ke Santiago Bernabeu kurang dari semusim setelah mundur pada akhir musim 2017/18.
Zidane akan mencoba membangkitkan Madrid usai berantakan di sepanjang musim ini. Setelah tersingkir di semifinal Copa del Rey dan babak 16 besar Liga Champions, target paling realistis bagi Los Blancos adalah finis kedua di LaLiga.
Meski secara matematika masih mungkin memenangi liga, namun peluang Madrid sangat kecil. Pasalnya, Barcelona tidak tersentuh di puncak klasemen dengan perolehan 66 poin, unggul 10 poin dari rival terdekatnya Atletico Madrid dan 12 poin dari Madrid di posisi ketiga.
Ancelotti menukangi Madrid selama dua musim yang menghasilkan gelar juara Liga Champions 2013/14. Menurut Ancelotti, dengan kembali di pertengahan musim Zidane memiliki waktu yang lebih banyak untuk merencanakan musim depan.
“Saya akan mengatakan bahwa Zidane dan Real Madrid adalah pasangan yang sempurna. Mereka ditakdirkan satu sama lain, dan itulah mengapa akan berhasil lagi,” Ancelotti mengucapkan kepada France Football.
“Zidane telah kembali dengan memahami apa yang sedang dia lakukan. Saya tidak melihat adanya bahaya untuk dia. Tidak ada yang akan menyalahkan dia atas hasil-hasil sampai akhir musim ini. Dia akan tenang selama beberapa bulan dan penting untuk memiliki situasi semacam ini.”
“Adalah ide yang bagus untuk tidak menunda sampai Juni untuk kembali ke Real Madrid karena dia sekarang memiliki waktu yang berharga untuk melakukan observasi, menganalisis, dan bersiap untuk musim depan,” simpul pelatih Napoli itu. (RIF)