Washington DC –
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mendoakan warga Meksiko yang baru saja diguncang gempa bumi 7,1 Skala Richter (SR). Trump menyatakan AS akan selalu bersama Meksiko yang merupakan negara tetangganya itu.
“Tuhan memberkati warga Mexico City. Kami bersama kalian dan akan selalu ada bagi kalian,” kicau Trump via akun Twitter pribadinya, @realDonaldTrump, seperti dilansir AFP, Rabu (20/9/2017).
Pernyataan ini disampaikan Trump setelah beberapa waktu terakhir dirinya memiliki hubungan yang tegang dengan Meksiko dan pemimpinnya. Ketegangan itu dipicu retorika Trump soal pembangunan tembok perbatasan dengan Meksiko untuk menangkal imigran ilegal.
Trump beberapa kali bersikeras bahwa Meksiko harus membayar pembangunan tembok perbatasan itu. Meksiko sendiri berulang kali menolak dan menegaskan pihaknya tidak akan pernah membayar pembangunan tembok perbatasan.
Sebelumnya Trump dikritik karena terlambat menyampaikan belasungkawa atas gempa bumi yang mengguncang Meksiko pada 7 September lalu dan menewaskan nyaris 100 orang.
Gempa bumi terbaru yang mengguncang Meksiko pada Selasa (19/9) waktu setempat ini, dilaporkan menewaskan 138 orang. Korban tewas paling banyak berasal dari negara bagian Morelos, yang terletak di sebelah selatan Mexico City. Sedikitnya 64 orang tewas akibat gempa di wilayah tersebut. Di ibu kota Mexico City, dilaporkan sedikitnya 36 orang tewas.
Korban tewas lainnya berada di wilayah Puebla, sebelah tenggara Mexico City, dengan 29 orang tewas. Kemudian 9 korban tewas lainnya berada di negara bagian Meksiko, sebelah barat ibu kota Mexico City.(ADI)