JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Karena pandemi, kompensasi untuk warga Kabupaten Serang tertunda. Baru kali ini diberikan, insyaallah ini bermanfaat bagi masyarakat menjelang Ramadan,” kata Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah dalam keterangan tertulis, Senin (14/3/2022).
Menurut Tatu, kejadian tumpahan minyak dari PHE ONWJ merupakan kejadian yang tidak diinginkan oleh semua pihak. Untuk itu, pasca musibah terjadi pihaknya bersama Pertamina dan unsur TNI-Polri telah membentuk tim untuk mendata warga yang terdampak.
Ia menjelaskan para korban terdampak merupakan kelompok nelayan, pembudi daya ikan, pembudi daya rumput laut, pembudi daya ikan keramba jaring apung, dan kelompok pemasaran hasil perikanan.
“Insyaallah, semua terdata rapi dan tidak ada yang tertinggal. Penerima sudah terdata oleh tim, tergantung berat ringan dari yang terdampak. Besaran nominalnya tidak sama,” ujarnya.
Tatu berharap kompensasi yang diberikan bisa dimanfaatkan untuk peningkatan usaha dan tidak digunakan untuk hal yang bersifat konsumtif.
“Kompensasi diberikan melalui jalur tiga bank, semua melalui rekening, tidak ada yang berkurang satu rupiah pun,” tutur Tatu.(DAB)