ANTARA,khatulistiwaonline.com
Otoritas Turki kembali memerintahkan pemecatan hampir 4.500 pegawai negeri (PNS) dalam operasi pembersihan terkait upaya kudeta tahun lalu.
Menurut dekrit Official Gazette yang dirilis hari ini seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (8/2/2017), sebanyak 4.464 orang telah dipecat, termasuk 2.585 pegawai Kementerian Pendidikan dan 88 pegawai stasiun televisi publik TRT.
Pemecatan itu mencakup 330 akademisi yang merupakan anggota Dewan Tinggi Pengajaran, termasuk pakar hukum konstitusi ternama, Ibrahim Kaboglu.
Otoritas Turki sejauh ini telah menangkap lebih dari 41 ribu orang dan memecat atau menskors 100 ribu orang menyusul upaya kudeta pada 15 Juli 2016. Kebanyakan dari mereka adalah guru, polisi, hakim atau jurnalis.
Pada 7 Januari lalu, pemerintah Turki mengumumkan pemecatan hampir 8.400 PNS dan penutupan 80 asosiasi, termasuk kelab-kelab sepakbola.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menuding ulama Fethullah Gulen sebagai dalang upaya kudeta tersebut. Namun Gulen yang bermukim di AS telah membantah keterlibatan dirinya dalam kudeta tersebut.(RIF)