Chonburi –
Tim nasional Indonesia U-16 cuma bermain imbang 2-2 pada laga perdananya di Piala AFF U-15 Thailand. ‘Garuda Asia’ disebut masih banyak melakukan kesalahan.
Bertanding di Chonburi Campus Stadium 2, Thailand, Minggu (9/7/2017), Indonesia sempat memimpin 1-0 lewat Rendy Juliansyah. Namun Myanmar berbalik unggul setelah N Soe dan LM Htwe menjebol gawang Ahludz Dzikri di babak pertama yang berakhir 2-1.
Di masa injury time, Indonesia sukses mencetak gol penyama hingga akhirnya terhindar dari kekalahan. Adalah Miftahul Husen yang menjebol gawang N.L. Htet untuk menyudahi laga jadi 2-2.
Pelatih timnas U-16 Fachry Husaini mengakui anak-anak asuhnya tampil kurang oke di laga ini. Hasil imbang disebutnya sudah cukup beruntung bisa dipetik.
“Hasil 2-2 ini dengan cara bermain seperti tadi, yang banyak melakukan kesalahan buat saya ini realistis,” ujar Fachri dalam rilis yang diterima detikSport.
“Terutama di babak pertama banyak melakukan pelanggaran-pelanggaran yang tidak perlu. Kami beruntung,” tambahnya.
Selanjutnya, Indonesia akan menghadapi Thailand Selasa (12/7/2017). Fachry berjanji akan melakukan perubahan, khususnya di lini serang.
“Masih perlu evaluasi lagi dan banyak catatan perbaikan untuk kami saat nanti bertanding melawan Thailand. Memasukkan Husyen dan Alsya Rizky Fradana harus saya lakukan, saya punya banyak sumber daya,” tambahnya.
“Saya harus memaksimalkan sisi-sisi di beberapa ruang permainan. Masuknya mereka membawa perubahan yang cukup signifikan bagi tim,” tutup Fakhri.
Hasil imbang ini membuat Indonesia tertahan di peringkat empat Grup A dengan poin satu, di bawah Laos (3), Thailand (3) dan Myanmar (1), dengan Australia dan Singapura masih nirpoin. (ADI)