JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Direktur Utama KAI Logistik Fredi Firmansyah, menyampaikan optimis tersebut lantaran pada 2024 pihaknya mencatatkan pencapaian dengan mengelola 27 juta ton barang sepanjang 2024. Fredi mengatakan, KAI Logistik telah memetakan langkah strategis yang akan direalisasikan dalam beberapa aksi korporasi.
“Selain itu, KAI logistik akan melakukan pengembangan layanan, termasuk akselerasi layanan pada segmen batu bara yang akan menjadi revenue generator,” katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (14/2/2025).
Fredi menambahkan, pada segmen KALOG Pro, KAI Logistik akan memperluas layanan pada lini batu bara dengan melayani distribusi batu bara melalui satu rangkaian KA dan melengkapi layanan batu bara yang tersedia di antaranya terminal dan bongkar/muat batu bara. Selain itu, Coal Unloading Terminal Kramasan berkapasitas 20 juta ton per tahun juga akan ditargetkan mulai beroperasi di penghujung tahun 2025.
Ia mengatakan, KAI Logistik telah memperkuat layanan retail yang dilayani pada segmen KALOG Express dengan mengoperasikan KA Parcel Selatan dan memangkas waktu tempuh rute Bandung-Surabaya menjadi satu hari yang telah dioperasikan sejak 8 Januari 2025. Selain memperkuat pola operasional, KAI Logistik juga menyempurnakan layanan digital kurir melalui aplikasi KAI Logistik TRAX dengan berbagai pengembangan untuk meningkatkan layanan dan pengalaman pelanggan.
“Pada segmen KALOG Plus khususnya pada layanan angkutan kontainer, perseroan juga akan meningkatkan frekuensi perjalanan sehingga mampu mendorong peningkatan kinerja volume. Peningkatan frekuensi perjalanan ini juga mengantisipasi peningkatan permintaan seiring meningkatnya komitmen pelaku usaha dalam mewujudkan logistik yang lebih ramah lingkungan melalui moda transportasi kereta api,” tuturnya.
Sejalan dengan komitmen dalam mewujudkan green logistics tersebut, Fredi menyampaikan KAI Logistik akan memperkuat komitmen melalui beragam langkah inovasi yang akan dilakukan di tahun ini, seperti pencantuman informasi carbon footprint pada invoice layanan angkutan barang hingga mempersiapkan implementasi ISO terkait Green Freight Service yang akan semakin memperkuat posisi perseroan dalam mendukung program green logistics. (DAB)