JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Tadi mulai ada panen di spot-spot tertentu akan diserap. Masyarakat situasinya beras produksi dalam negeri masih kurang,” ujar pria yang biasa disapa Buwas, dalam konferensi pers di Kantor Perum Bulog.
Upaya mendorong pasokan 10.000 ton itu dilakukan untuk membantu Pasar Cipinang mencapai target pasokan 30.000 ton. Selain itu, Bulog juga membuka kios khusus di Pasar Cipinang untuk melayani para pedagang yang ingin langsung membeli beras dari Bulog.
“Siapapun boleh membeli beras di Bulog asalkan sesuai aturan dan memiliki jaringan pedagang pengecer yang kita pastikan,” sambung Buwas.
Stok beras di Pasar Cipinang saat ini menipis. Berdasarkan catatan di laman pibc.foodstation stok akhir yang dimiliki pasar tersebut hanya 12.113 ton saja. Seharusnya ideal dari stok beras di Pasar Cipinang 35.000 ton sampai 45.000 ton.
Dua hari lalu, dalam catatan detikcom stok beras di Pasar Induk Beras Cipinang Jakarta tinggal tersisa 13.389 ton. Jumlah itu hasil dari pemasukan sebesar 270 ton beras setelah dikurangi 242 ton beras yang keluar pada hari yang sama.
Saat ini harga seluruh jenis beras di Pasar Induk Beras Cipinang Jakarta tergolong tinggi. Tidak hanya jenis medium, beras premium juga sama. (DAB)