SERANG,khatulistiwaonline.com
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menjadikan Banten sebagai salah satu dari daerah rawan bencana. 13 Potensi bencana ada di daerah ini dan dengan potensi paling besar di Pandeglang dan Lebak.
Dalam rangka kesiapsiagaan penanggulangan bencana, Polda Banten beserta TNI, Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BNPB), Basarnas Banten melakukan apel gelar pasukan dan peralatan yang akan digunakan ketika bencana datang.
“Ini salah satu wujud kita dengan pemerintah, BNPB untuk mengecek kesiapsiagaan penanggulangan bencana,” kata Wakapolda Banten Kombes Pol Tomex Korniawan di Mapolda Banten, Kota Serang, Selasa (31/10/2017).
Menurutnya, sebagai daerah yang rawan, semua unsur baik itu TNI, Polri, SAR dan elemen lain mesti lebih waspada menghadapi potensi bencana. Peralatan dan personel menurutnya harus siap membantu masyarakat terutama saat evakuasi dan penyelamatan korban.
“Ini salah satu kesiapsiagaan kembali, harapan kita mudah-mudahan di wilayah Banten tidak ada bencana,” katanya.
Tomex juga menggarisbawahi bahwa ada dua daerah di Banten yang memiliki potensi paling besar terhadap bencana. Semua pihak menurutnya harus lebih waspada dan siap khususnya untuk daerah Pandeglang dan Lebak.
“Kontur dan tipologi daerahnya sangat rawan baik longsor dan bajir,” ucapnya. (NGO)