JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Dilansir kantor berita Reuters dan Al Arabiya, Jumat (4/7/2025), Tymur Tkachenko, kepala administrasi militer Kyiv mengatakan, lebih dari empat jam sirene peringatan serangan udara dikeluarkan. Tercatat ada serangan drone di 13 lokasi di lima distrik di kedua sisi Sungai Dnipro yang membelah kota Kyiv.
Tkachenko mengatakan banyak dari target serangan drone tersebut adalah tempat tinggal.
Saksi mata Reuters mendengar serangkaian ledakan dan rentetan tembakan terus-menerus saat unit pertahanan udara mencoba menjatuhkan drone-drone yang masuk.
“Pada saat yang sama, serangan tidak ada habisnya,” tulis Tkachenko di Telegram. “Ada banyak sekali target di atas Kyiv. Kami sedang menangani drone-drone Rusia di semua distrik,” imbuhnya.
Drone-drone Rusia menghantam ibu kota Ukraina, Kyiv, selama berjam-jam hingga Jumat (4/7) dini hari waktu setempat. Saat ini belum ada laporan tentang jatuhnya korban ataupun kerusakan serius.
Dua kebakaran telah terjadi di distrik Svyatoshynskyi di bagian barat Kyiv, dan Tkachenko mengatakan kemungkinan ada korban luka. Drone juga memicu dua kebakaran di atap dan di halaman gedung-gedung di distrik Solomanskyi yang berdekatan.
Tkachenko dan Wali Kota Kyiv, Vitali Klitschko sebelumnya melaporkan kebakaran di atap gedung apartemen 16 lantai di pinggiran utara.
Rekaman-rekaman video di media lokal menunjukkan warga tidur di stasiun kereta bawah tanah untuk mengantisipasi serangan lebih lanjut. (MAD)