JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Yamaha kesulitan bersaing di MotoGP dalam dua musim terakhir. Tim Garpu Tala diminta Valentino Rossi meniru kebijakan Ducati dan Honda. Apa itu?
Di musim lalu, Yamaha cuma sekali memenangi seri MotoGP. Maverick Vinales yang mencatatkan kemenangan itu pada MotoGP Australia.
Kemenangan itu mengakhiri puasa Yamaha dalam 25 balapan. Di sisa seri lainnya, Yamaha harus melihat para pebalap Honda dan Ducati bergantian menyentuh garis finis yang pertama.
Rossi mengungkapkan bahwa ada Ducati dan Honda melakukan investasi besar untuk menambah sumber daya manusia dalam timnya. Jumlah mekanik juga diperbanyak.
Rossi menyebut jumlahnya hampir menyamai staf di tim-tim F1. Oleh karena itu, VR46 ingin kebijakan itu jua diterapkan Yamaha.
“Dalam beberapa waktu, terutama 1,5 tahun lalu situasi teknikal di MotoGP banyak berubah,” kata Rossi di Auto Sport.
“Ducati yang pertama melakukan langkah dengan kuantiias sumber daya manusa dan mekanik. Jumlahnya hampir menyamai Formula 1, sementara sisanya masih sangat jauh.”
“Honda mengikuti dan saya sudah bilang mengenai hal ini. Untuk memenangi MotoGP saat ini, anda mesti melakukan usaha seperti ini. Kita harus melihat hal itu terjadi di Yamaha,” dia menambahkan.(ADI)