SUMEDANG, KHATULISTIWAONLINE.COM
Ratusan personel gabungan disiagakan mengamankan kegiatan unjuk rasa mahasiswa yang tergabung dalam elemen Mahasiswa Kabupaten Sumedang ke Gedung DPRD setempat.
Rabu (13/4/2022).
Pengamanan dilakukan dari awal titik kumpul hingga lokasi penyampaian pendapat di depan Gedung DPRD Sumedang Jalan Pangeran Soeriaatmadja No.10 Kelurahan Kotakulon, Kecamatan Sumedang Selatan.
Pengamanan unjuk rasa Mahasiswa dipimpin langsung oleh Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto bersama Dandim 0610/Sumedang Letkol Inf Zaenal Mustofa S.E.,M.Si.
Personel gabungan yang terlibat diantaranya Polres Sumedang, Kodim 0610/Sumedang, Satpol PP dan Dishub Kabupaten Sumedang.
Mahasiswa yang melaksanakan demo berasal dari Aliansi BEM Kabupten Sumedang berasal dari Intitut Koperasi Indonesia (IKOPIN), University, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesi (GMKI), Kesatuan Mahasiswa Indonesia (KAMI), Badan Eksekutif Mahasiswa Unsap ( BEM) Unsap dan BEM UPI.
Dalam orasinya menyampaikan tuntutan di antaranya mengecam kenaikan harga minyak goreng premium serta terjadinya kelangkaan minyak goreng curah khususnya di wilayah Kabupaten Sumedang.
Menolak kenaikan harga BBM, menolak kenaikan tarif Pajak Penambahan Nilai (PPN) dan memastikan tidak terlaksanya perpanjangan masa jabatan Presiden Republik Indonesia 3 periode.
Dandim 0610/Sumedang, Letkol Inf. Zaenal Mustofa S.E.,M.Si mengatakan, pengamanan dilakukan untuk memberikan rasa aman dan tertib dan TNI-Polri dan seluruh personel gabungan melaksanakan pengamanan secara humanis dan persuasif.
“Unjuk rasa berjalan dengan aman dan tertib, lancar serta tidak ada kegaduhan. Sebagai negara demokrasi kita harus mengawal proses demokrasi itu, namun harus dengan kondisi yang damai dan tertib.
Kita sudah buktikan mahasiswa yang melaksanakann demo di DPRD Sumedang sudah menyampaikan aspirasinya,dan keinginannya dan juga sudah bertemu langsung dengan Ketua DPRD Bapak Irwansyah Putra. Bukti bahwa demokrasi di Kabupaten Sumedang sudah berjalan dengan baik dan petugas keamanan melaksanakan tugas dengan sebaik baik- baiknya,” ujar Dandim.
Personel pengamanan terdiri dari anggota TNI dari Kodim 0610/Sumedang: 30 orang,dari Polres Sumedang: 270, Satpol PP Kabupaten Sumedang 30 orang serta Dishub Kabupaten Sumedang 10 orang.( WAH)
