JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Habib Ali Bin Abdurrahman Assegaf telah wafat. Almarhum dikenal sebagai sosok panutan, termasuk sebagai guru Habib Rizieq Shihab.
“Beliau adalah guru saya, guru yang selalu memberikan motivasi,” kata Rizieq lewat video di kanal YouTube Front TV, Rabu (4/10/2020), saat dia mengumumkan rencana kegiatannya setiba di Indonesia dari Arab Saudi.
Rizieq menyebut almarhum saat itu dengan sebutkan ‘Syaikhi wa Murobbi Sayyidil Walid Al Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf’.
Wakil Sekretaris Jenderal Persaudaraan Alumni 212 Novel Bamukmin, yang juga mengaku sebagai murid Habib Ali, memberikan keterangan soal riwayat Habib Ali.
Habib Ali lahir di Bukit Duri, Jakarta, pada 1945. Dia adalah putra pasangan Habib Abdurrahman bin Ahmad Assegaf dan Hj Barkah binti Ahmad Fusyani.
Dilansir situs NU Online, Habib Ali adalah seorang kader Banser yang aktif pada zaman Gestapu. Habib Ali biasa dipanggil Sayyidil Walid. Dia adalah mubalig di Jakarta yang rendah hati, bersahabat baik dengan semua kalangan lintas ormas.
Habib Ali menjadi pimpinan Majelis Taklim Wal Mudzakaroh Al ‘Afaf, yang beralamat di Jl Tebet Utara, Jakarta Selatan.
Habib Ali wafat di rumah sakit di Purwakarta, Jawa Barat, Jumat (15/1) sore. Dia kemudian diberangkatkan di kediamannya di Tebet, Jakarta Selatan. Jenazah dimakamkan di pemakaman Habib Kuncung, Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (16/1/2021) hari ini.(VAN)