Moskow –
Sebuah pesawat maskapai Montenegro Airlines tujuan Moskow, Rusia, terpaksa mendarat darurat setelah sang pilot jatuh sakit dan pingsan saat pesawat masih di udara. Insiden ini terakhir saat pesawat telah mendekati tujuan akhir di Moskow.
Seperti dilaporkan media Rusia, RT, Jumat (12/7/2019), pesawat Montenegro Airlines dengan nomor penerbangan YM610 ini sedang membawa membawa 85 penumpang dan lima awak saat insiden ini terjadi pada Rabu (10/7) waktu setempat.
Pesawat berukuran sedang jenis Fokker 100 ini dilaporkan lepas landas dari Tivat, sebuah kota kecil di Montenegro, Eropa bagian tenggara dan mengudara ke Bandara Domodedovo di Moskow.
Ketika pesawat menurunkan ketinggian saat mendekati Moskow, tiba-tiba situasi darurat diumumkan. Pesawat dialihkan ke Kaluga, sebuah kota di sebelah selatan Moskow. Kaluga berjarak 135 kilometer dari Bandara Domodedovo yang menjadi tujuan akhir penerbangan Montenegro Airlines ini.
Adanya masalah kesehatan di antara awak pesawat disebut sebagai penyebab pengalihan penerbangan ini. Media-media lokal Rusia yang mengutip dinas urusan darurat setempat, melaporkan bahwa ‘pilot pertama pingsan’ di tengah penerbangan.
Sejumlah sumber menuturkan kepada kantor berita TASS bahwa insiden ini terjadi setelah pesawat mulai mengurangi ketinggian karena mendekati tujuan akhir.
Pendaratan darurat di Kaluga berlangsung sukses. Semua penumpang dan awak pesawat diturunkan ke terminal bandara setempat. Sejumlah ambulans dikerahkan ke lokasi pendaratan. Sang pilot, yang tidak disebut namanya, dilaporkan telah sadarkan diri setelah pesawat mendarat.
Tidak disebut lebih lanjut penyebab sang pilot pingsan. Sempat ada laporan bahwa pilot itu mengalami serangan jantung, namun otoritas setempat tidak mengonfirmasi laporan ini.
Juru bicara rumah sakit setempat menyatakan pilot itu ‘tidak membutuhkan perawatan di rumah sakit dan akan dipulangkan ke bandara’.(ARF)