JAKARTA,khatulistiwaonline.com
Persija Jakarta akan melawan Persib Bandung di lanjutan Liga 1. Macan Kemayoran mengajukan 8 poin permintaan ke PT Liga Indonesia Baru (LIB) menatap laga itu.
Duel Persija dengan Maung Banding akan berlangsung pada 3 November mendatang. Setelah rencana bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno gagal, laga itu akan digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.
Demi mendapatkan izin secara tertulis dari pihak kepolisian, manajemen Persija meminta delapan poin kepada PT LIB, selaku operator kompetisi.
Adapun delapan poin itu diperuntukan agar pertandingan Persija melawan Persib bisa berjalan lancar. Salah satu poin yang diinginkan manajemen Persija meminta PT LIB mengeluarkan surat kepada manajemen Persib agar tidak membawa suporternya ke Stadion Patriot.
Hal itu didasari pada putaran pertama lalu dimana The Jakmania dilarang untuk datang ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api saat Persib menjamu Persija. Saat itu Polda Jawa Barat juga menyampaikan sebuah surat kepada manajemen Persija tentang larangan hadirnya The Jakmania di GBLA.
Selanjutnya, pertandingan Persija melawan Persib yang awalnya digelar pada pukul 18.30 WIB diminta dimajukan menjadi 15.00 WIB dengan alasan faktor keamanan.
Direktur Utama Persija, Gede Widiade, juga sudah menyiapkan tambahan amunisi untuk keamanan dalam laga melawan Persib. Tidak tanggung-tanggung, akan ada sekitar 2500 personel keamanan yang bertugas dalam laga yang digelar pada Jumat (3/11/2017) tersebut.
Berikut delapan poin Persija yang disampaikan kepada PT LIB untuk melawan Persib:
1. Dengan pertimbangan faktor keamanan, Pihak Kepolisian minta agar waktu pelaksanaan pertandingan dapat diubah menjadi pukul 15.00 WIB.
2. PT. Liga Indonesia Baru (LIB) dapat menerbitkan surat larangan bagi suporter Persib Bandung untuk hadir di stadion tempat pertandingan Persija vs Persib, sebagaimana pada saat Suporter Jakmania dilarang hadir di Bandung sesuai surat dari Polda Jabar.
3. Hanya penonton yang punya tiket saja yang diperbolehkan untuk berada di ring-3 stadion.
4. Tiket pertandingan (tiket gelang) mulai dipakai Jakmania pada saat keberangkatan dari masing-masing wilayah.
5. Bersama-sama aparat keamanan akan melakukan penyaringan penonton yang tidak memiliki tiket di titik-titik sebagai berikut :
– Pintu keluar tol Bekasi Barat dan tol Bekasi Timur
– Stasiun Kereta Api Bekasi
– Jalan Siliwangi depan Polsek Bantar Gebang
– Jalan Tambun Bulak Kapal
– Jalan raya KH. Noer Ali Bekasi
– Fly over Kranji arah Pulogadung
– Perempatan Jalan Rawa Panjang
– JPO-JPO yang dilintasi Jalan Tol
6. Khusus pertandingan tersebut, Panpel Persija mengerahkan aparat keamanan kurang lebih 2.500 personil keamanan
7. Untuk penonton yang tidak kebagian tiket, manajemen Persija akan menyediakan acara nonton bareng (nobar) di Jakarta
8. Tiket untuk penonton pada pertandingan tersebut tidak akan dijual bebas (penjualan tiket melalui loket dan online ditiadakan) hanya dijual untuk Jakmania melalui Pengurus Pusat (PP) Jakmania.(RIF)