Tokyo –
Pengamanan kota Tokyo di Jepang diperketat menjelang turun takhtanya Kaisar Akihito. Para penyelam menyisir parit di sekitar Istana Kekaisaran Tokyo dan anjing pelacak dikerahkan memeriksa semak-semak di sekitar istana.
Seperti dilansir Reuters, Senin (29/4/2019), Kaisar Akihito yang berusia 85 tahun akan secara resmi turun takhta pada Selasa (30/4) besok. Putra Mahkota Naruhito akan menggantikan ayahnya sebagai Kaisar Jepang.
Putra Mahkota Naruhito secara resmi akan naik ke Takhta Krisantemum pada Rabu (1/5) lusa, atau sehari setelah ayahnya turun takhta.
Momen resmi saat Putra Mahkota Naruhito naik takhta juga akan menandai dimulainya era kekaisaran baru di Jepang, yang disebut sebagai ‘Reiwa’. Era baru ‘Reiwa’ akan menggantikan era ‘Heisei’ yang sudah berlangsung selama 31 tahun terakhir.
Kepolisian memperketat pengamanan di Istana Kekaisaran Tokyo, area seluas 115 hektare yang menjadi kediaman Kaisar dan Permaisuri Jepang.
Pada Senin (29/4) waktu setempat, personel kepolisian tampak sibuk memeriksa setiap sudut istana. Semak-semak tampak diperiksa dengan tongkat besi untuk memeriksa objek-objek yang tak diinginkan. Anjing pelacak turut dikerahkan untuk membantu pemeriksaan.
Tim penyelam dari kepolisian juga dikerahkan untuk memeriksa parit berair keruh yang mengelilingi kompleks Istana Kekaisaran Tokyo.
Akses publik ke plaza di bagian depan istana akan dibatasi saat prosesi turun takhta Kaisar Akihito dan naik takhtanya Putra Mahkota Naruhito berlangsung.
Kepolisian Tokyo tidak menjelaskan secara resmi soal peningkatan pengamanan ini. Namun seorang pejabat kepolisian setempat yang enggan disebut namanya menyatakan bahwa pengamanan di kediaman Putra Mahkota Naruhito di Aksaka telah mulai ditingkatkan.
“Kami akan mulai meningkatkan keamanan untuk mencegah aksi ilegal, termasuk aksi terorisme, terjadi di dekat istana dan properti kekaisaran Akasaka, juga di ruas jalanan menuju ke sana,” sebut pejabat kepolisian tersebut kepada Reuters.
Laporan Kyodo News menyebut ribuan personel kepolisian akan dikerahkan untuk mengamankan seremoni-seremoni yang akan digelar.
Pengamanan juga akan diperketat hingga Kamis (2/5) nanti, saat Putra Mahkota Naruhito akan tampil di hadapan publik untuk pertama kalinya sebagai Kaisar Jepang. Kerumunan warga Jepang diperkirakan akan hadir dalam acara tersebut.(ARF)