JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Pangdam Jaya, Mayjen Dudung Abdurachman, dan Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran, menggelar apel bersama dalam rangka kesiapan operasional berbagai kegiatan di Jakarta. Apel ini dihadiri oleh seluruh Kapolres dan Dandim se-Jakarta.
Dudung menjelaskan ada sejumlah isu yang dibahas dalam apel tersebut. Salah satu yang dibahas yaitu tim COVID hunter yang akan dimaksimalkan untuk mengurangi angka kematian dan menekan angka positif COVID-19.
“Kemudian kedua kita bahas juga kesiapan dalam rangka mengantisipasi bahaya banjir. Ini sekarang sudah mulai musim penghujan, kita sampaikan kepada komandan satuan agar mengantisipasi dan mewaspadai kemungkinan bahaya banjir di wilayah DKI Jakarta,” kata Dudung di Makodam Jaya, Jalan Mayjen Sutoyo, Jakarta Timur, Senin (7/12).
Selain itu, kata Dudung, antisipasi terkait berbagai potensi pelanggaran Pilkada turut dibahas. Dudung berharap tidak ada pelanggaran protokol kesehatan saat Pilkada.
“Kami membahas juga tentang kesiapan dalam rangka mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan Pilkada. Adanya gangguan-gangguan pada saat pelaksanaan Pilkada. Kita bahas jangan sampai terjadi adanya pelanggaran-pelanggaran terutama melanggar masalah prokes. Atau ada pelanggaran-pelanggaran antar kedua calon atau ketiga calon yang masing-masing kemudian bersengketa. Ini yang kita waspadai, sehingga kita siap untuk mengantisipasi itu,” ujar Dudung.
Dudung lantas menekankan mengenai soliditas TNI dan Polri. Dia menegaskan apa pun ancaman yang dihadapi, TNI dan Polri harus setia kepada NKRI dan pemerintahan yang sah.
“Jadi antisipasi berbagai macam kemungkinan-kemungkinan ancaman yang akan timbul TNI Polri khususnya wilayah DKI Jakarta. Saya dengan Kapolda tentunya siap untuk menghadapi apapun yang terjadi, kalau TNI dan polisi ini kuat ya pasti negara ini juga akan kuat, tentunya akan didukung seluruh rakyat khususnya di wilayah DKI Jakarta,” tutur dia.(DON)
