JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
Indonesia bisa melewati rintangan di babak ketiga. Tim Garuda finis ke-4 di Grup C dengan 12 poin, di bawah Jepang (23), Australia (19), dan Arab Saudi (13).
Finis keempat membuat Indonesia masih punya ‘napas’ ke Piala Dunia 2026. Rizky Ridho dkk akan kembali berjuang di babak keempat.
Sejak edisi 2006, babak keempat diberlakukan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Namun di awal formatnya, pemenangnya tidak akan lolos langsung ke Piala Dunia, melainkan diadu lagi lewat playoff melawan negara dari konfederasi lain.
Format itu berbeda dengan edisi 2026 ini. Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan diikuti 6 tim, seiring bertambahnya jumlah peserta Piala Dunia 2026. Formatnya peserta akan dibagi dua grup, dua tim peringkat pertamanya bisa lolos langsung ke putaran final.
Sementara yang menjadi runner up di babak keempat, akan adu lagi di babak kelima. Pemenangnya baru bisa menjadi wakil Asia untuk bersaing merebut tiket terakhir, melawan negara dari konfederasi lain.
Artinya sejak 2006, sistem babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia sudah digelar. Lantas siapa pemenangnya dan akhirnya bisa lolos ke Piala Dunia? Berikut daftarnya.
2006
Bahrain mengalahkan Uzbekistan lewat keunggulan gol tandang dalam agregat 1-1 dari dua leg. Bahrain kemudian kalah 1-2 dari Trinidad Tobago di playoff interkontinental.
2010
Perebutan tiket edisi 2010 baru berlangsung di babak keempat. Juara dan runner up grup lolos langsung ke Afrika, dan dua tim peringkat tiga maju ke babak kelima. Di babak itu, Bahrain dan Arab Saudi bentrok, dan dimenangkan Bahrain lewat gol tandang dalam agregat 2-2. Bahrain kembali kalah 0-1 di playoff melawan Selandia Baru.
2014
Sama seperti edisi 2010, playoff perebutan sisa tiket dari Asia juga berlangsung di babak kelima. Yordania vs Uzbekistan terjadi, dan dimenangkan Yordania lewat adu penalti 9-8, usai berimbang 2-2.
Yordania lalu melawan Uruguay di playoff interkontinental. Wakil Asia dihajar 0-5, dan gagal ke Piala Dunia 2014 di Brasil.
2018
Masih sama seperti 2010 dan 2014, edisi 2018 menggelar laga perebutan tiket tersisa dari Asia di babak kelima. Suriah vs Australia saat itu, dan dimenangkan Socceroos dengan agregat 3-2 dari dua leg.
Di playoff, Australia kembali menang 1-3 dari Honduras dari dua leg. Tim Cahill kala itu akhirnya bisa bermain di Rusia.
2022
Australia kembali maju ke kelima, dan melawan Uni Emirat Arab. Australia menang 2-1, dalam laga yang saat itu mulai digelar dengan sistem satu laga.
Di playoff, Australia kemudian mengalahkan Peru lewat adu penalti 5-4, usai berimbang 0-0 dalam 120 menit. (VAN)