BOYOLALI,khatulistiwaonline.com
Proyek kereta api (KA) bandara Solo ditargetkan rampung Desember 2018. Namun saat ini pemerintah masih terkendala pembebasan lahan milik TNI AU dan warga.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, memastikan akan segera berkoordinasi dengan Kepala Staf TNI AU (KSAU) untuk menyelesaikan lahan di sekitar Bandara Adi Soemarmo.
“Saya akan berkoordinasi dengan angkatan udara. Mungkin kalau enggak bisa hari ini saya telepon, hari Senin saya ketemu Pak KSAU,” kata Budi kepada wartawan di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Minggu (1/4/2018).
Sedangkan mengenai lahan milik warga, menurutnya masih ada warga yang belum sepakat dengan nilai ganti rugi. Dia pun akan menggunakan sistem konsinyasi melalui pengadilan.
“Tanah milik masyarakat akan kita konsinyasi ya, karena sudah dilakukan sosialisasi. Makanya kita tinggal konsinyasi. Kalau konsinyasi kan tinggal membayar saja,” ujar dia.
Progres pembebasan lahan, kata dia, sudah mencapai sekitar 70 persen. Sedangkan pembangunan stasiun dan jalur kereta api saat ini sudah dimulai.
“Jalur kereta baru dimulai, 2-5 persen. Tapi itu tidak ada masalah,” tuturnya.
Sementara itu, Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo yang turut mendampingi Menhub, menilai proyek tersebut bakal berjalan tepat waktu. Dia yakin kendala-kendala yang timbul dapat terselesaikan dalam waktu dekat.
“Yang belum bebas itu 2,5 hektare. Ini kan (kepemilikannya) hanya beda instansi saja to. Enggak ada masalah, Desember 2019 selesai,” tegasnya. (MAD)