Milan –
AC Milan menyebut memecat Vincenzo Montella sebagai keputusan yang tidak mudah. Namun Milan merasa harus mengambil langkah untuk mengubah keadaan.
Montella diberhentikan setelah menangani Milan selama sekitar 1,5 tahun. Dia dipecat karena dinilai gagal mengembalikan Milan ke papan atas.
Usai belanja besar-besaran pada musim panas lalu, Milan memang belum mampu bersaing di papan atas. Tampil inkonsisten, Rossoneri pun tertahan di peringkat tujuh klasemen Serie A dengan catatan enam kemenangan, dua hasil imbang, dan enam kali kalah.
Maka Milan pun memilih untuk memecat Montella. Meski menyakitkan, keputusan itu diakui CEO Milan Marco Fassone harus diambil.
“Ketika Anda membuat keputusan-keputusan seperti ini, Anda tidak pernah menikmatinya,” Fassone mengatakan kepada Sky seperti dilansir Football Italia.
“Itu adalah keputusan yang diperlukan, menyakitkan untuk mengambilnya. Ada momen-momen dalam sepakbola di mana Anda harus membuat keputusan, bukannya menunggu segalanya membaik.”
Dengan hasil yang dicatat Milan sejauh ini, Montella sudah kerap disebut-sebut bakal diberhentikan sebelum akhirnya benar-benar dipecat hari Senin (27/11/2017) kemarin. Lantas, pertandingan manakah yang menjadi penentu nasib Montella?
“Tidak ada satu yang pasti. (Direktur Olahraga Massimo) Mirabelli mengurusi sisi teknik, dia punya keyakinannya. Kami mengharapkan percikan, tapi itu tidak terjadi,” Fassone menyatakan.
“Saat ini rata-rata poin kami bahkan tidak sampai 1,5, kami pikir ini adalah keputusan terbaik. Juga untuk Montella. Montella melakukan semua yang dia bisa, kami tidak berhasil tapi kami tahu apa yang tidak berjalan.” (ADI)