Doha –
Jorge Lorenzo menjalani musim debutnya bersama Repsol Honda di 2019. Menurut dia, Marc Marquez adalah rival yang lebih sulit dilawan ketimbang Valentino Rossi.
Jauh sebelum hijrah ke Honda, Lorenzo menghabiskan tujuh musim sebagai tandem Rossi di Yamaha. Hasilnya, Lorenzo tiga kali finis lebih tinggi daripada Rossi termasuk saat merebut gelar juara dunia dua kali pada 2010 dan 2015.
Sedangkan di musim ini Lorenzo akan memulai persaingannya dengan Marquez, sang juara bertahan. Sejak terjun ke kelas primer di 2013, rider Spanyol itu sulit dihentikan setelah menjuarai lima dari enam musim terakhir.
Lorenzo sadar bahwa dirinya bukanlah favorit juara di musim ini karena masih beradaptasi dengan motor Honda. Meski begitu, Lorenzo berharap bisa memenuhi ekspektasi.
“Harapanku sih Marquez akan menjadi rekan setim yang lebih mudah daripada Rossi, tapi kenyataannya cukup berbeda,” Lorenzo mengatakan dilansir GPOne. “Akan lebih berat melawan Marc, karena kecepatan dia, agresi dia, dan rasa lapar dia.”
“Dia masih berusia 26 tahun, dia adalah seorang juara dunia dan dia mengenal motornya jauh lebih baik ketimbang aku. Tapi di MotoGP, apapun mungkin dan akan selalu ada banyak kejutan. Sudah pasti aku bukan favorit tapi kuharap aku akan menjadi sebuah kejutan.”
MotoGP 2019 akan dibuka dengan balap malam di Losail, Qatar pada 10 Maret.(NGO)