JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Liliyana Natsir bersama 285 atlet berprestasi lain resmi menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN). Itu ditandai dengan penyerahan SK (Surat Keputusan) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari Kemenpora.
CPNS menjadi salah satu penghargaan yang diberikan pemerintah atas prestasi para atlet yang sudah mengharumkan nama bangsa. Baik dari SEA Games dan ASEAN Para Games 2017, Asian Games dan Asian Para Games 2018, hingga Olimpiade serta Paralimpiade.
Sejak tahun lalu, Kemenpora telah melangsungkan tes CPNS bagi ratusan atlet baik ujian Seleksi Kompetisi Dasar (SKD) hingga wawancara. Nah, hari ini merupakan seremoni pemberian SK kepada atlet yang sudah menjalani tes sebagai tanda administrasi 286 atlet menjadi CPNS.
Penyerahan SK itu dilaksanakan di Audiotorium Wisma Kemenpora, Selasa (2/4/2019). Total ada 240 atlet yang hadir, sedangkan sisanya izin lantaran tengah tampil dalam turnamen sesuai cabang olahraganya masing-masing, salah satunya bulutangkis.
Dalam sambutannya, Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, sebagai tuan rumah, memberi selamat kepada para atlet.
“Selamat datang di rumah yang akan kalian huni. Tempat dan kantor yang saatnya menjadi pemeran utama termasuk para senior untuk memastikan cita-cita bangsa kita kelola. Selamat datang di Gerbang Pemuda 3 Senayan, tempat di mana pernah memberikan kabar bahagia buat Indonesia,” kata Imam dalam pidatonya.
“Selamat datang di pengabdian baru, mungkin berbeda dari pelatnas, tapi dari kecepatan, ketepatan, kedisiplinan, itu sama. Karenanya, saya tak ragu ketika Bapak Presiden memberikan apresiasi ini,” ujar dia.
“Saya juga bangga kepada KemenPAN RB, BKN, dan seluruh Kementerian Lembaga. Mulai saat ini, saudaraku sedikit berbeda. Kalau kemarin bebas melakukan apa saja maka sekarang ada prinsip yang perlu Anda ketahui. Mulai sekarang kalian sudah jadi CPNS makanya prasyarat itu harus dipenuhi, harus netral, dan tidak berpihak, tapi berpihak pada keadilan. Menjadi PNS harus bisa mengayomi segenap seluruh bangsa,” katanya menjelaskan.
“Saya berharap pada saudara semua. Pengalaman yang sudah kalian buktikan nanti sama-sama hadirkan di kementerian ini. Ide besar dan cita-cita besar kepada atlet yang belum terwujud jadikan dalam bentuk kebijakan. Makanya ketika saudara semua bertugas di masing-masing deputi lakukan dengan baik. Untuk deputi jadikan partner dan jangan membeda-bedakan. Karena mereka sudah membuktikan bisa sama,” menteri asal Bangkalan itu menambahkan.
“Karenanya. jangan berkecil tapi harus optimistis seperti kita masuk gelanggang untuk berprestasi,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Menpora Gatot S. Dewa Broto mengatakan dengan pemberian SK CPNS maka secara otomatis atlet sudah menjadi pegawai fungsional, terutama di Deputi IV bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora.
“Tapi mereka tak harus pergi ke kantor. Mereka bisa kembali ke pelatnasnya masing-masing untuk latihan lagi,” katanya.
“Mereka juga sudah mendapat gaji tapi baru 80 persen mulai 1 Maret,” ujar dia kemudian.(MAD)