JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM – Korban tewas akibat penembakan brutal di provinsi Nova Scotia, Kanada, pada akhir pekan lalu bertambah menjadi 23 orang. Polisi setempat kembali menemukan jasad di rumah dan kendaraan yang terbakar.
“Kami percaya akan ada 23 korban, termasuk seorang gadis (17 tahun). Semua korban lainnya adalah orang dewasa, baik pria maupun wanita,” kata Royal Canadian Mounted Police dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir AFP, Rabu (22/4/2020).
Polisi setempat mencatat setidaknya ada lima rumah dan bangunan dibakar oleh pelaku. Selain itu beberapa kendaraan juga turut dibakar.”Kami telah menemukan sisa-sisa dari beberapa lokasi kebakaran,” kata polisi.
Sebelumnya, seorang pria bersenjata yang mengenakan seragam polisi melepaskan tembakan dan menewaskan sedikitnya 16 orang, termasuk seorang perempuan perwira polisi, di provinsi Nova Scotia, kata polisi Kanada.
Tindakan brutal yang berlangsung sekitar 12 jam itu berakhir setelah sempat terjadi pengejaran mobil sang pelaku oleh polisi. Terduga pelaku penyerangan dilaporkan tewas.
Warga di desa Portapique sebelumnya diminta tinggal di dalam rumah setelah aksi serangan dimulai pada Sabtu. Polisi sebelumnya mengatakan tersangka mengendarai mobil polisi.