BOGOR,KHATULISTIWAONLINE.COM
Polres Bogor menangkap tiga orang tersangka komplotan begal sepeda motor. Para tersangka tidak segan melukai korbannya saat beraksi.
Ketiga pelaku berinisial IF, MS, dan JML itu selalu membawa senjata api (senpi) dan senjata tajam saat beraksi. Bila ada korban yang mencoba melawan, komplotan ini tidak segan-segan untuk menembak atau membacok korban.
“Terhadap dua pelaku yang melakukan perlawanan, kita lakukan tindakan tegas dengan senjata api,” kata Kapolres Bogor AKBP Muhammad Joni di Polres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/10/2019).
Dua tersangka ditembak di bagian lutut dan betis. Joni mengatakan ketiga pelaku ini adalah residivis yang pernah ditahan di Polda Metro Jaya. Para tersangka ini sudah mencuri ribuan sepeda motor.
“Modusnya yang bersangkutan melakukan dulu dengan kunci leter T. Ketiga orang ini bekerja dari Senin sampai Kamis di wilayah Jabodetabek. Untuk Jumat sampai Minggu, mereka pulang ke wilayah Lampung Timur. Karena yang bersangkutan juga, satu hari itu minimal 5 motor,” jelasnya.
Ketiga pelaku diringkus di sebuah kontrakan di wilayah Nanggewer, Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (13/10) lalu. Polisi masih mengembangkan kasus ini termasuk memburu penadahnya.
“Sekarang kita jerat dengan kasus tindak pidana curas dan curanmor, sanksi hukuman pidana di atas 5 tahun penjara,” tutur Joni.
Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Benny Cahyadi menambahkan komplotan begal ini beroperasi di tempat-tempat keramaian. Para tersangka bisa melakukan pembegalan pada siang maupun malam hari.
“Dia (pelaku) lebih kepada objek-objek vital, seperti tempat keramaian, minimarket, atau tempat ibadah. Waktu mereka beroperasi itu tentatif. Targetnya itu wajib satu hari dapat 5 motor,” ujar Benny.(DAB)