JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM –
“Jika Amerika Serikat dapat mencapai gencatan senjata, itu adalah hal yang sangat baik,” kata Macron kepada wartawan pada KTT G7 di Kanada dilansir kantor berita AFP, Selasa (17/6/2025).
Macron meminta Israel dan Iran untuk ‘mengakhiri’ serangan terhadap warga sipil. Dia memperingatkan bahwa upaya untuk menggulingkan pemerintahan di Teheran akan menjadi kesalahan strategis’.
“Semua orang yang berpikir bahwa dengan mengebom dari luar, Anda dapat menyelamatkan sebuah negara terlepas dari negara itu sendiri, selalu salah,” ujarnya.
Israel diketahui telah melancarkan serangan ke pusat Teheran mulai Jumat (13/6/2025). Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei memperingatkan serangan balasan kepada Israel setelah sejumlah fasilitas nuklir dan militernya diserang.
Teheran membalas dengan rentetan serangan drone dan rudal pada Jumat (13/6) malam dan Sabtu (14/6) pagi yang menargetkan wilayah Israel.
Pada Sabtu (14/6) dini hari, Angkatan Udara Israel melancarkan rentetan serangan menargetkan pertahanan udara Iran, termasuk lokasi-lokasi peluncur rudal, untuk melumpuhkan kemampuan militer negara tersebut.
Pada Senin (16/6), Iran telah menginformasikan kepada mediator Qatar dan Oman pihaknya menutup melakukan negosiasi gencatan senjata saat diserang Israel. Iran menyampaikan tidak akan berunding kala diserang.
Sebelumnya, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengungkap cara mengakhiri perang yang berkecamuk melawan Iran. Netanyahu menyebut membunuh pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei akan ‘mengakhiri konflik’ antara kedua musuh bebuyutan itu.
“Ini tidak akan meningkatkan konflik, ini akan mengakhiri konflik,” kata Netanyahu dilansir AFP, Selasa (17/6/2025).
Hal tersebut diungkapkan dalam sebuah wawancara ketika ditanya tentang laporan, bahwa Presiden AS Donald Trump memveto rencana Israel untuk membunuh pemimpin tertinggi karena khawatir hal itu akan meningkatkan pertikaian Iran-Israel.
Netanyahu menyebut apa yang dilakukan Iran membawa ke ambang perang nuklir. Dia mengklaim apa yang dilakukan Israel mencegah hal itu terjadi.
“Perang selamanya adalah apa yang diinginkan Iran, dan mereka membawa kita ke ambang perang nuklir,” kata Netanyahu. (MAD)