JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet), mencetuskan gagasan syarat keterangan bebas narkoba bagi calon mahasiswa baru yang mendaftar ke perguruan tinggi. Itu dilakukan sebagai langkah antisipasi agar mahasiswa tak terjerumus pergaulan bebas dan menyelamatkan masa depan mereka.
“Ini sebagai tindakan antisipasi, siapa tahu ada anak-anak kita yang telah terjerumus karena pergaulan maupun faktor lingkungan lainnya, bisa kita selamatkan sedini mungkin. Jangan sampai pendidikannya terbengkalai dan masa depannya hancur,” ujar Bamsoet dalam keterangan tertulisnya, Selasa (8/5/2018).
Hal itu disampaikan Bamsoet ketika menerima kunjungan Aliansi Relawan Perguruan Tinggi Anti Penyalahgunaan Narkoba (ARTIPENA), Senin (7/5/2018).
Selain mencetuskan ide surat keterangan bebas narkoba, dalam kesempatan tersebut Bamsoet juga meminta kepada para perguruan tinggi turut aktif dalam memberantas peredaran narkoba di dalam kampus.
“Perguruan tinggi jangan menjadi menara gading yang aktivitasnya jauh dari realitas sosial. Perguruan tinggi harus berkontribusi memberikan solusi dan tindakan konkret dalam menjawab berbagai permasalahan bangsa, utamanya dalam pemberantasan narkoba,” lanjut dia.
Ia sadar bahwa memerangi peredaran narkoba tak mudah. Untuk itu dia mengatakan perlu adanya berbagai langkah strategis untuk mengatasi peredaran narkoba di lingkungan pendidikan. Perguruan tinggi, kata dia, harus menjadi kawasan yang steril.
“Walaupun banyak tantangan, perguruan tinggi harus menjadi contoh kawasan yang steril. Bukan justru malah menjadi sarang peredaran narkoba. Beberapa hari lalu saya bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla menyaksikan pemusnahan barang bukti 2,6 ton di Monas. Bayangkan, jika lolos 2,6 ton narkoba tersebut bisa berada di mana saja. Tak menutup kemungkinan juga masuk ke perguruan tinggi,” terang Bamsoet.
Dia menyarankan untuk menyertakan persyaratan surat keterangan bebas narkoba bagi calon mahasiswa baru. Bahkan menurutnya, perguruan tinggi bisa menggandeng BIN dalam melakukan tes urine.
Bamoset juga mengapresiasi kelahiran ARTIPENA yang dalam waktu dekat yang akan menyelenggarakan Musyawarah Nasional ke-2 di Banjarmasin. Dia berharap organisasi tersebut bisa memperluas jaringan ke semua provinsi di Indonesia.
“Saya harap setelah penyelenggaraan Munas nanti, ARTIPENA bisa memperluas jaringannya ke semua provinsi di Indonesia. Jalin kerja sama dengan pihak lain, BUMN maupun organisasi sosial lainnya. Saya yakin niat baik ARTIPENA akan mendapatkan sambutan positif sekaligus memberikan kontribusi aktif kepada masyarakat,” pungkas Bamsoet.
Adapun pengurus ARTIPENA yang hadir dalam pertemuan dengan Bamsoet antara lain Sekretaris Jenderal Zaenal Arifin MT (Universitas Mercubuana), Bendahara Umum Dr. Teddy Oswari MM (Universitas Gunadarma), Wakil Ketua Prof. Dr. Suyatno M.Pd (Universitas Muhamadiyah Prof Hamka) dan Wasekjen Dr Ardiansyah M.Si (Universitas Moestopo Beragama). (DON)