Doha –
Andrea Dovizioso menerima hasil tak ideal di tes pramusim terakhir sebelum balapan pertama MotoGP 2019. Namun, Dovizoso mesti tetap rileks sekaligus fokus.
Pada tes MotoGP Qatar, rider Ducati itu membukukan waktu terbaik 1 menit 55,205 detik yang dicapainya di hari terakhir. Catatan waktu tersebut menempatkan Dovizioso di peringkat 15, berjarak nyaris satu detik dengan pebalap Monster Yamaha Maverick Vinales di posisi pertama. Pebalap Italia itu bahkan tertinggal 0,387 detik dari rekan setimnya Danilo Petrucci.
Sementara MotoGP 2019 akan dibuka dengan balap malam di Losail, Qatar pada 10 Maret atau kurang dari dua pekan ke depan. Dovizioso optimistis bisa mengejar ketertinggalan dari rival-rivalnya.
“Situasinya tidak terlalu jelas untukku, tapi aku tidak bisa khawatir. Memang benar kalau aku menyudahi tes tanpa sensasi yang bagus, tapi aku mampu menjaga kecepatan yang bagus. Aku harus tetap rileks dan fokus,” Dovizioso mengungkapkan di GPOne.
“Kami sudah bekerja keras dan bagus, tapi aku tidak memiliki kecepatan yang kuharapkan. Aku tidak bisa senang dengan tes seperti ini hanya sepekan sebelum balapan pertama. Aku kesulitan dengan motor, tapi aku juga tahu bahwa Losail adalah trek yang sangat unik.”
“Kami punya banyak data untuk dipelajari. Aku sudah melakukan dua laju yang panjang, menggunakan ban yang berbeda-beda, dan kami mengumpulkan banyak informasi. Pekani ni akan pentin karena sekarang ada banyak keraguan, tapi kami bisa mengatasinya tepat waktu untuk balapan,” imbuh Dovizioso.
Dovizioso akan mencoba mempertahankan rekor bagusnya di Qatar. Dalam empat edisi terakhir, Dovizioso tidak pernah finis di luar dua besar dengan satu kemenangan pada 2018.(MAD)