Pyongyang –
Seperti dilansir Reuters, Selasa (14/3/2023), militer Korea Selatan (Korsel) mendeteksi dua rudal Korut ditembakkan pada Selasa (14/3) pagi, sekitar pukul 07.40 waktu setempat, dari Provinsi Hwanghae Selatan, dekat pantai barat Korut.
Laporan Kepala Staf Gabungan Militer Korsel (JCS) menyebut rudal-rudal itu mengudara sejauh 620 kilometer sebelum terjatuh ke lautan.
Dalam pernyataannya, JCS menegaskan bahwa militer Korsel tengah dalam kondisi siaga tinggi dan mempertahankan postur kesiapan penuh dalam koordinasi erat dengan Amerika Serikat (AS).
Otoritas Seoul juga menyampaikan ‘kecaman keras’ kepada Korut, dan menyebut peluncuran rudal berulang kali oleh rezim komunis itu sebagai provokasi serius yang mengancam perdamaian dan keamanan kawasan, serta merupakan pelanggaran terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB. (MAD)