JAKARTA, KHATULISTIWAONLINE.COM
Danau Toba merupakan salah satu destinasi Wisata yang diprogramkan pemerintah menjadi Wisata Dunia atau menjadi salah satu dari empat destinasi ‘Super Prioritas’ yang dicanangkan Pemerintah.
Keseriusan Pemerintah mengembangkan Danau Toba, tampak dari dibentuknya Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT).BPODT ditetapkan berdasarkan Peraturan Presiden No 49 Tahun 2016.
Badan Otorita Danau Toba atau Lake Toba Tourism Authority (LTTA) adalah badan layanan publik di bawah Kementerian Pariwisata Republik Indonesia yang dirancang sebagai lembaga khusus untuk mempercepat pengembangan Danau Toba sebagai salah satu tujuan pariwisata prioritas Indonesia.
Pembentukan BPODT yang diatur oleh Peraturan Presiden memberikan hak pengelolaan paling sedikitnya 500 hektar lahan untuk dikembangkan menjadi resor wisata terpadu yang dikelola secara profesional untuk mengimplementasikan fungsi otoritatif lembaga ini.
Selain fungsi otoritatifnya, BPODT juga ditugaskan untuk menjalankan fungsi koordinatif, yaitu secara aktif berkoordinasi dengan setiap pemerintah dari 8 kabupaten di sekitar Danau Toba sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional.
Menurut Forum Bangso Batak Berjuang, ada banyak cara untuk membangun Kawasan Danau Toba, antara lain menanam aneka jenis pohon di setiap lahan kosong, memeliharanya hingga tua dan menebangnya sesudah tua dan menggantinya dengan tanaman pohon baru.
Dengan kata lain, jangan ada lahan kosong tanpa tumbuhan alami.Lebih penting lagi, menghentikan setiap upaya perusakan lingkungan dan upaya monokulturisasi massal seperti yang dilakukan oleh PT. Toba Pulp Lestari (TPL) atau sebelumnya bernama PT. Indorayon.
Forum Bangso Batak Berjuang sangat mengharapkan mereka yang tergabung dalam Komite Masyarakat Danau Toba (KMDT) sebagai organisasi yang sudah mendunia turut minimal menyuarakan tutup TPL, kalau tidak berkenan untuk berjuang bersama Secara alami saja alam merehabilitasi dirinya, asal manusia tidak bersifat merusak. Kita manusia berbudaya layak bersifat membangun dan memelihara.
” Bersama kita berjuang tutup TPL, lestarikan kawasan Danau Toba. Bersama kita menang, kiranya ajakan ini tidak bersifat mengganggu semua pihak,” demikian Forum Bangso Batak Berjuang dalam bincang- bincang dengan Khatulistiwaonline.com beberapa waktu lalu.(JES)