BANDUNG,khatulistiwaonline.com
Kerumunan massa terlihat di halaman Sekolah Menengah Atas Kristen (SMAK) Dago, Jalan Ir. H. Djuanda, Kota Bandung, Kamis (15/12/2016). Kehadiran mereka disinyalir terkait eksekusi lahan SMAK Dago yang akan dilakukan hari ini.
Pagar utama pintu masuk SMAK Dago tertutup rapat. Hanya terlihat sejumlah orang berbadan tegap berkumpul dan berlalu lalang di dalam halaman SMAK Dago. Terparkir juga sejumlah kendaraan roda empat.
Pengadilan Negeri (PN) Bandung rencananya memang akan mengeksekusi lahan sengketa tersebut. Namun, hingga pukul 10.25 WIB juru sita dari PN Bandung belum tampak hadir di lokasi.
Baru tampak sejumlah petugas dari Kepolisian, TNI dan Satpol PP Kota Bandung. Rencananya mereka akan mengawal proses eksekusi bangunan yang berdiri di atas lahan seluas 19.640 m3 tersebut.
“Iya, saya ditugaskan untuk mengawal proses eksekusi (lahan SMAK Dago),” kata salah seorang petugas Satpol PP Kota Bandung, Aris Daryana di lokasi.
Meski akan ada proses eksekusi lahan, kondisi arus lalu lintas di sekitar lokasi masih terpantau lancar. Polisi belum memberlakukan penutupan jalan untuk menghindari kemacetan akibat eksekusi lahan SMAK Dago tersebut.
Sengketa sudah terjadi sejak lama antara Badan Perguruan Sekolah Menengah Kristen (BPSMK) Jabar dengan Perkumpulan Lyceum Kristen (PLK). Sebelumnya pada tahun 2011 proses eksekusi sempat terjadi bentrok. (DON)