JAKARTA,KHATULISTIWAONLINE.COM
Bisnis terbaru Gibran Rakabuming, startup kuliner Goola, baru saja mendapat suntikan modal senilai US$ 5 juta atau setara Rp 71 miliar.. Dana tersebut berasal dari firma modal ventura Alpha JWC Ventures.
Suntikan dana itu menimbulkan polemik di media sosial. Tidak sedikit yang berpandangan sinis terkait suntikan modal itu. Lalu bagaimana ceritanya anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu bisa dapat suntikan modal sebesar itu?
CEO Goola yang juga partner Gibran, Kevin Susanto menceritakan, investasi itu bermula saat mereka menggelar acara “Kebangkitan Minuman Asli Indonesia” yang juga bertepatan dengan pembukaan gerai Goola di Pacific Place (Jakarta Selatan) dan Plaza Indonesia (Jakarta Pusat) pada 5 Juli kemarin.
“Awalnya, bisnis ini kami mulai sebagai bisnis F&B (bisnis kuliner) tradisional. Tapi, di sisi lain kami juga bermimpi untuk bisa mendapat suntikan modal seperti Kopi Kenangan agar bisa membawa Goola ke tahap selanjutnya dan go international. Nah keinginan untuk betul-betul mewujudkan mimpi ini muncul setelah acara ‘Kebangkitan Minuman Asli Indonesia’ bulan Juli lalu,,” terangnya, Kamis (22/8/2019).
Saat itu menurut Kevin banyak masyarakat yang tertarik dengan acara tersebut dan baru sadar bahwa Indonesia juga punya produk minuman yang tidak kalah dengan brand minuman tradisional dari negara lain, seperti minuman bubble atau thai tea.
Nah tak lama setelah acara tersebut, ada satu pihak yang enggan disebutkan identitasnya, memberitahu Alpha JWC Ventures terkait peluncuran Goola.
“Jadi setelah acara tersebut, Goola menjadi pembicaraan banyak orang dan menjadi topik pembicaraan umum. ‘Oh, minuman Indonesia ternyata keren juga!’, lalu salah seorang kawan saya mengenalkan Goola pada Alpha JWC dan menceritakan bahwa kami sedang memikirkan fundraising (mencari pendanaan dari investor), dan ternyata mereka tertarik’,” terangnya.
Alpha JWC sendiri sebelumnya juga sudah pernah menyuntikkan modal ke bisnis minuman milik anak Indonesia, Kopi Kenangan. Besaran modal yang disuntikkan sekitar US$ 8 juta.
“Terus akhirnya di-setup-lah meeting. Jadi kira-kira setelah 1 setengah minggu langsung deal, langsung set semuanya,” kata Kevin.
Tapi ternyata yang tertarik untuk menyuntikkan modal ke Goola bukan hanya satu modal ventura. Ada beberapa yang tertarik, namun dia enggan menyebutkan identitasnya.
“Selain Alpha, ada modal ventura lain yang juga nawarin, tapi saya enak sebutnya. Ada 3-4 modal ventura yang nawarin tapi kita pilihnya Alpha,” ujarnya.
Gibran dan Kevin memutuskan untuk memilih Alpha JWC lantaran melihat rekam jejaknya dalam menyuntikkan modal ke startup minuman. Alpha JWC sudah terbukti sebelumnya menyuntikkan modal ke Kopi Kenangan.
“Karena kita lihat Alpha bisa hands on lah, maksudnya sudah ada bukti di Kopi Kenangan, sudah ada bukti lah. Jadi finally kita, mas Gibran dan saya, settle kalau kita go with Apha JWC,” tutupnya.
Goola sendiri merupakan bisnis kios minuman dengan produk-produk tradisional. Contohnya seperti Es Doger Jeger, Es Kacang Hijau, dan Es Goola Aren. Goola kini memiliki 22 menu minuman yang terbagi dalam empat seri, yaitu Signature (produk unggulan), Tea (teh), Coffee (kopi), dan Refreshing (minuman segar).
Meski menjual minuman tradisional, Goola sebenarnya menargetkan pangsa pasar kelas menengah dengan hadir di beberapa mal ternama di Jakarta. Pendanaan yang didapat pun akan digunakan untuk menambah 160 outlet hingga 2020.(DAR)