Sleman –
Borneo FC memang sudah dipastikan tersingkir dari Piala Presiden 2019. Meski demikian, Borneo tetap bertekad meraih hasil positif di laga terakhir.
Borneo kembali menelan kekalahan di Grup D Piala Presiden 2019. Menghadapi PSS Sleman pada pertandingan kedua di Stadion Maguwoharjo, Jumat (8/3/2019), Pesut Etam kalah 0-2.
Itu merupakan kekalahan kedua Borneo dari dua laga. Sebelumnya, mereka dihajar Persija Jakarta dengan skor 0-5.
Dengan demikian, Borneo dipastikan tersingkir dari Piala Presiden 2019. Mereka jadi juru kunci Grup D tanpa poin dengan satu pertandingan tersisa.
“Saya tidak tahu poinnya, kita layak kalah pada pertandingan hari ini. Kami sudah main sebaik mungkin, tapi tidak bisa menghakimi staf atau yang lain (pemain), sepakbola ini sportif,” kata pelatih Borneo Fabio Lopez seusai pertandingan, Jumat (8/3/2019).
“Kita bermain baik, tapi kadang-kadang momen seperti ini tidak bisa diduga. Saya menghargai pemain saya,” ucap Fabio.
“Mereka datang dua kali dan mencetak dua gol, saya tidak bisa complain,” lanjut pelatih asal Italia itu yang mengomentari jalannya pertandingan melawan PSS.
Di laga terakhir, Borneo akan menghadapi Madura United pada Jumat (15/3/2019). Borneo yang belum mencetak gol itu pun bertekad meraih hasil positif.
“Ada momen kita main bagus, saya dulu lihat pertandingan lawan Persija, kami belum siap mengikuti pertandingan ini,” kata kapten Borneo FC, Diego Michiels.
“Dua pertandingan, belum cetak gol. Semoga game terakhir kita meraih hasil positif,” imbuhnya.(NGO)